Jikalau suatu saat, kita dipanggil Tuhan, apa yang bisa kita wariskan kepada anak-cucu kita?
Amsal 13:22
Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya, tetapi kekayaan orang berdosa disimpan bagi orang benar.
Ada yang lebih berharga daripada warisan materi, seperti rumah, uang, usaha, maupun pekerjaan, yaitu warisan rohani, harta surgawi.
Matius 6:19
Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya.
‘Family tree’ atau pohon keluarga adalah asal usul, dan bagaimana kita menerima warisan dari orangtua, di mana terdapat nama keluarga, dan pola kehidupan orangtua kita sehari-hari. Suka atau tidak, banyak pola atau kebiasaan yang diwariskan, dan terekam dalam alam bawah sadar, sehingga suatu saat itu juga yang kita lakukan.
Misalnya, pola keluarga dalam Alkitab dari Abraham, Ishak, dan Yakub. Ada dua pola sama yang mereka lakukan. Abraham punya dua anak—Ishak dan Ismail. Pola yang pertama ialah pilih kasih. Abraham pilih kasih terhadap Ishak, anak perjanjian yang dikasihinya. Pola kedua merupakan keluar atau pergi dari rumah, yaitu Ismail.
Berikutnya, Ishak. Ishak punya dua anak—Esau dan Yakub. Esau kesayangan Ishak karena mengikuti pola yang dilakukan Abraham. Akhirnya, yang keluar dari rumah ialah Yakub karena melarikan diri dari Esau.
Generasi ketiga, Yakub. Kita tahu, Yakub punya 12 anak laki-laki. Yusuf dikasihi begitu luar biasa oleh Yakub, namun akhirnya Yusuf keluar dari rumah karena dijual oleh saudara-saudaranya. Kita lihat, ada pola yang dilakukan secara sadar atau tidak oleh tiga generasi itu.
Keluaran 34:7
Yang meneguhkan kasih setia-Nya kepada beribu-ribu orang, yang mengampuni kesalahan, pelanggaran dan dosa; tetapi tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan cucunya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat.
Hati-hati, apa yang kita lakukan bisa berdampak sampai empat keturunan di bawah kita. Nah, tergantung pilihan kita: Apakah sadar pada kebenaran firman Tuhan, dan mengambil langkah yang benar? Kebiasaan atau perilaku buruk yang dilakukan pendahulu kita, harus diputuskan supaya tidak berlanjut. Hati-hati juga dengan perkataan mulut kita, karena bisa mengucapkan berkat ataupun kutuk kepada keluarga—suami, istri, atau anak-anak kita.
Apa saja yang diwariskan orangtua bagi anak-anaknya:
• Yang pertama, warisan fisik.
Kadang ada yang wajah, postur tubuh, atau hal-hal lain yang secara fisik mirip antara orangtua dengan anak.
• Yang kedua, warisan spiritual.
Jika orangtua cinta dan takut akan Tuhan, maka kemungkinan besar anak-anaknya juga melakukan hal yang sama. Karena itu, hiduplah intim dengan Tuhan, mencari wajah-Nya, dan perkenanan-Nya.
• Yang ketiga, warisan psikologis.
Orangtua yang mudah stres atau depresi, anak-anaknya kemungkinan akan mengalaminya.
• Yang keempat, warisan prinsip.
Kalau orangtua memegang prinsip, kecenderungan anak juga memegang prinsip tersebut. Karena itu, penting untuk kita tahu kebenaran firman Tuhan, dan budaya yang berkenan di hadapan-Nya. Tanamkan nilai-nilai firman ke anak-anak kita setiap hari. Mungkin saat ini tidak terlihat langsung hasilnya, karena mereka masih terpengaruh lingkungan atau media sosial, tetapi suatu saat, apa yang kita tabur akan bertumbuh dan berbuah dalam kehidupan mereka.
• Yang kelima, warisan hubungan baik.
Jikalau suami-istri harmonis, anak-anak akan melihat itu, dan kelak mereka menikah, serta membangun keluarga, akan memetik contoh yang baik dari orangtuanya. Selain itu, relasi antara saudara, seandainya selalu ribut dengan saudara, maka akan terekam oleh anak-anak.
Dalam relasi, ekspresikanlah kasih. Misalnya, lewat kata-kata yang manis, dan membangun. Jangan diam saja. Selain itu, belajar juga cara mengatasi, serta menyelesaikan konflik. Jadilah role model atau panutan yang dapat dilihat anak-anak kita.
Ulangan 6:7
Haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.
Nah, dari lima poin di atas tentang warisan, ada dua hal yang harus kita lakukan, yaitu acceptance and forgiveness (penerimaan dan pengampunan). Sebagai orangtua, menerima segala sesuatu dalam sisi positif anak. Sebagai anak, menerima orangtua apa adanya. Belajarlah bersyukur. Terima orangtua apa adanya, karena mungkin mereka juga punya masa lalu dari orangtuanya, sehingga mungkin tidak tahu cara mendidik, dan memperlakukan kita.
Mazmur 139:13-14
Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
Kemudian, tentang mengampuni. Banyak orang hidup dalam kepahitan terhadap orangtuanya, sehingga tidak bisa memberikan pengampunan. Tidak ada manusia yang terluput dari kesalahan. Setiap hari, kita pasti butuh pengampunan, maka kita juga harus mengampuni kesalahan orang lain, termasuk orangtua, suami, istri, dan anak-anak. Memang tidaklah mudah, tetapi tidak ada yang mustahil di dalam Tuhan.
Matius 6:14-15
Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.
Minta hikmat Tuhan supaya menuntun kita mendidik anak-anak untuk takut akan Tuhan, mengerti kebenaran, dan hidup dalam terang. Suami-istri menyelaraskan apa yang terbaik dari keluarga masing-masing, dan mewariskannya pada anak-anak, sesuai firman Tuhan.
3 Yohanes 1:4
Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran.
Kiranya, Tuhan menuntun setiap langkah kita, sehingga dapat mendidik anak-anak, dan mewariskan harta rohani. Apa pun yang menjadi kondisi kehidupan kita, pemulihan dan mukjizat terjadi, sehingga menjadi keluarga yang harmonis, diberkati, serta takut akan Tuhan.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz