Saat ini banyak orang mencaci-maki, mengeluh dan kurang mengucap syukur. Orang tidak bersyukur karena hidupnya penuh dengan komplain, tapi orang yang biasa bersyukur sudah tidak bisa lagi komplain dan mengeluh, karena itu jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan.
Mengucap syukur menjaga hati kita dari tercemar. Mengucap syukur memberikan kita pemikiran yang fresh dan segar dan cara berfikir kreatif juga lahir dari orang yang penuh dengan ucapan syukur. Maka dari itu jangan menjadi orang yang gampang complain.
Mazmur 100:1-5
Mazmur untuk korban syukur. Bersorak-soraklah bagi TUHAN, hai seluruh bumi! Beribadahlah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai! Ketahuilah, bahwa TUHANlah Allah; Dialah yang menjadikan kita dan punya Dialah kita, umat-Nya dan kawanan domba gembalaan-Nya. Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya! Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.
Bersyukur harus menjadi gaya hidup orang percaya, apakah sedang baik atau tidak keadaannya, gaya hidup bersyukur harus dibiasakan, gaya hidup bersyukur harus dibangun secara sistematis tidak tergantung kata hati, situasi hati, karena itu sukacita adalah sebuah keputusan.
Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, sebelum masuk ke dalam gerbangnya kita sudah bersyukur.
1 Tesalonika 5:18
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
Mengucap syukurlah dalam segala hal, saat susah, saat senang, sedang ada uang ataupun tidak ada uang, ada kenaikan pangkat ataupun tidak, bersyukur harus menjadi keputuasan, bukan menjadi reaksi atau emosi sesaat dan bukan menurut keadaan.
Keputusan kita memuji Tuhan, menyembah Tuhan melalui bersyukur itu juga melakukan kehendak Tuhan.
Ucapan syukur memperlihatkan KUALITAS (SIKAP) HATI, bukan keterampilan dan kecakapan dalam melayani, tapi kualitas hati kita bisa dilihat melaui ucapan syukur.
Dengan bersyukur kita sedang memposisikan diri menerima proses Tuhan dalam hidup kita karena semakin kita komplain, semakin pahit yang kita alami.
Seharusnya proses hidup kita tidak lama jika dilalui dengan ucapan syukur, bukan dengan complain. Sebab orang yang komplain hanya fokus pada masalah, pada hal-hal yang tidak enak yang terjadi dalam hidupnya. Ubah fokus kita menjadi menyembah Tuhan dan belajarlah jadi orang yang bersyukur.
Mengapa sulit bersyukur:
1. Bertumbuh dalam keluarga yang disfungsi, jiwanya terluka dan gampang melukai orang lain, jadi susah bersyukur.
2. Realitas hidup yang sulit, selalu melihat realitas (realitas dan kebenaran adalah dua hal yang berbeda). Selalu melihat realitas menjadikan lupa akan kebenaran, Firman Tuhan mengatakan selalu ada rahmat Tuhan yang baru setiap pagi, jangan selalu melilhat realitas, tapi lihatlah pimpinan Tuhan saat ini.
3. Pengharapan yang tidak terpenuhi, memiliki pengharapan yang salah, saat apa yang kita harapkan tidak cocok dengan yang kita dapatkan jangan marah, Tuhan selalu mempersiapkan apa yang kita perlukan.
4. Serakah atau tamak, ingin lebih dari apa yang sudah kita miliki, menginginkan lebih daripada bisa kita kelola.
5. Membandingkan dengan orang lain, menargetkan diri seperti yang orang lain capai dapat menimbulkan rasa kompetisi. Hiduplah dengan porsi yang sudah Tuhan tetapkan bagi kita.
Pentingnya bersyukur melindungi hati, melihat dan menyadari penyertaan Tuhan, menuntun pada penyembahan, memunculkan rasa cukup, menghasilkan mujizat karena terfokus pada Tuhan.
Orang yang gampang mengucap syukur adalah orang yang memiliki hati yang menyembah.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz