Dalam hidup ini, kita perlu bercermin dalam kebenaran-Nya, sebab Ia rindu untuk terus-menerus membentuk serta mendandani kita supaya pada akhirnya menjadi mempelai-Nya yang tanpa cacat cela, sehingga siap sedia bersama dengan-Nya dalam kekekalan nanti.
Jadi, marilah "berkaca dan bercermin", apakah kita sungguh-sungguh orang benar, ataukah hanya merasa diri sebagai orang yang paling benar sendiri ?
Tidak mudah menjadi orang benar, dan jauh lebih gampang jadi orang yang selalu membenarkan diri sendiri dan merasa yang paling benar daripada orang-orang lain. Orang benar berarti senang atau tidak, mau atau tidak, tahu atau tidak, mesti hidup sesuai kehendak Tuhan. Bukan semau kehendak sendiri. Sedangkan, orang-orang yang merasa paling benar ialah mereka yang cenderung membenarkan diri dan hanya hidup sesuai kehendak pribadi, kedagingan, maupun keinginan apa pun dalam hidupnya.
Dengan menjadi orang benar, maka bersedia serta berani melawan "arus zaman" yang membelokkan dan membengkokkan kebenaran. Itu bukan berarti memberontak, melainkan mempertahankan kebenaran sesuai firman Tuhan yang diyakini dalam hidupnya, apa pun konsekuensi serta yang akan dihadapi, tanpa kompromi. Mereka akan bertahan ketika disalahmengerti, dijauhi, bahkan dibenci, tanpa berusaha menyenangkan seluruh pihak.
Karena itu, marilah belajar sungguh-sungguh menjadi orang benar, dan bukannya orang yang merasa diri selalu yang paling benar.
Lukas 18 : 9 - 12
Perumpamaan tentang orang Farisi dengan pemungut cukai. Dan kepada beberapa orang yang menganggap dirinya benar dan memandang rendah semua orang lain, Yesus mengatakan perumpamaan ini : Ada dua orang pergi ke Bait Allah untuk berdoa; yang seorang adalah Farisi dan yang lain pemungut cukai. Orang Farisi itu berdiri dan berdoa dalam hatinya begini : Ya Allah, aku mengucap syukur kepada-Mu, karena aku tidak sama seperti semua orang lain, bukan perampok, bukan orang lalim, bukan pezinah dan bukan juga seperti pemungut cukai ini. Aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku.
Lukas 18 : 13 - 14
Tetapi pemungut cukai itu berdiri jauh-jauh, bahkan ia tidak berani menengadah ke langit, melainkan ia memukul diri dan berkata : Ya Allah, kasihanilah aku orang berdosa ini. Aku berkata kepadamu : Orang ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang dibenarkan Allah dan orang lain itu tidak. Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.
Biasanya, konflik juga seringkali terjadi bukan semagta-mata karena adanya dua pihak yang salah atau benar, melainkan lebih pada disebabkan oleh orang-orang yang selalu merasa dirinya sendirilah yang paling benar. Padahal, dengan begitu, justru akan menambah masalah meruncing dan menjadi "sumber masalah". Tuhan tidak menginginkan hal seperti itu terjadi. Karena itu, jadilah orang yang rendah hati, mengakui kesalahan, serta menyadari ketidakmampuan tanpa pertolongan, tuntunan, dan penyertaan-Nya.
Beberapa Perbedaan Antara Orang Benar dengan Orang yang Merasa Diri Paling Benar :
Orang Benar :
• Tidak akan berpikir ia yang paling benar
• Bisa menyadari kesalahannya
• Instrospeksi diri
• Rendah hati
• Lemah lembut
• Dapat menerima masukan serta kritikan dari siapa saja, bahkan anak kecil
• Selalu menjaga perkataan maupun perilakunya
Orang yang Merasa Paling Benar :
• Selalu berpikir dialah yang paling benar
• Tidak pernah mau mengaku salah
• Tidak pernah instrospeksi karena merasa sudah benar serta tinggi hati
• Hatinya keras
• Sulit menerima nasihat ataupun kritik
• Tidak mau menerima masukan dari orang lain, apalagi orang yang lebih junior
• Berpikir, berkata, dan berbuat sekehendak hatinya sendiri tanpa mempedulikan perasaan orang lain
Pesan Penting :
Jadilah orang benar, dan bukannya sebagai orang yang merasa paling benar sendiri, apalagi menyombong serta tidak sadar akan diri ini di hadapan-Nya !
Ayub 36 : 7
Ia tidak mengalihkan pandangan mata-Nya dari orang benar, tetapi menempatkan mereka untuk selama-lamanya di samping raja-raja di atas takhta, sehingga mereka tinggi martabatnya.
Versi AYT :
Dia tidak menarik pandangan-Nya dari orang benar, tetapi bersama para raja di atas takhta, Dia mendudukkan mereka selamanya, dan mereka ditinggikan.
Martabat = derajat, gengsi, harga diri, harkat, kedudukan, kualitas, mutu, nilai, pangkat, prestise, status, taraf.
Hari ini, sadari siapa kita yang sesungguhnya di hadapan manusia dan dalam hadirat-Nya ? Apakah orang-orang yang telah dibenarkan oleh Allah dan mau hidup benar, ataukah semau sendiri dan terus-menerus merasa diri yang paling benar ?
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz