Hagai 2 : 16 - 20
Maka sekarang, perhatikanlah mulai dari hari ini dan selanjutnya! Sebelum ditaruh orang batu demi batu untuk pembangunan bait Tuhan, bagaimana keadaanmu ? Ketika orang pergi melihat suatu timbunan gandum yang seharusnya sebanyak dua puluh gantang, hanya ada sepuluh; dan ketika orang pergi ke tempat pemerasan anggur untuk mencedok lima puluh takar, hanya ada dua puluh. Aku telah memukul kamu dengan hama dan penyakit gandum dan segala yang dibuat tanganmu dengan hujan batu; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku, demikianlah firman Tuhan. Perhatikanlah mulai dari hari ini dan selanjutnya - mulai dari hari yang kedua puluh empat bulan kesembilan. Mulai dari hari diletakkannya dasar bait Tuhan perhatikanlah apakah benih masih tinggal tersimpan dalam lumbung, dan apakah pohon anggur dan pohon ara, pohon delima dan pohon zaitun belum berbuah ? Mulai dari hari ini Aku akan memberi berkat !
Banyak sudah yang dilakukan bangsa Israel, namun hasilnya tidak seperti yang diharapkan. Ternyata Tuhan sedang bekerja dalam hidup mereka. Mengapa hal itu terjadi ? Karena mereka lalai membangun Bait Tuhan.
Dalam ayat-ayat ini merupakan sebuah pesan Tuhan melalui nabi Hagai kepada bangsa Israel yang sudah keluar dari masa perbudakan di Babel, kembali ke Israel untuk membangun Rumah Tuhan. Hal ini juga tedapat dalam Kitab Ezra 1 - 2. Lalu pembangunan terhenti selama 14 tahun karena ada musuh yang menghalang-halangi pembangunan itu (Ezra 3). Lalu Tuhan berbicara kepada nabi Hagai untuk kembali membangun Rumah Tuhan pada saat mereka mengalami keadaan yang buruk.
Mengapa bangsa Israel tidak membangun bait Allah dengan segenap hati ?
1. Kehilangan semangat
Saat muncul musuh yang menghalangi membangun Bait Allah, maka bangsa itu kehilangan semangat. Ingatlah, bahwa hidup ini akan selalu ada masalah. Apapun masalah hari-hari ini, tetaplah semangat.
2. Mementingkan membangun rumahnya masing-masing
Hagai 1 : 2 dan 9
Beginilah firman Tuhan semesta alam : Bangsa ini berkata : Sekarang belum tiba waktunya untuk membangun kembali rumah Tuhan ! Kamu mengharapkan banyak, tetapi hasilnya sedikit, dan ketika kamu membawanya ke rumah, Aku menghembuskannya. Oleh karena apa ? demikianlah firman Tuhan semesta alam. Oleh karena rumah-Ku yang tetap menjadi reruntuhan, sedang kamu masing-masing sibuk dengan urusan rumahnya sendiri.
Hal ini menggambarkan bagaimana orang Israel lebih mementingkan kepentingan pribadi daripada kepentingan Tuhan. Membangun kehidupan kita yang terlebih dahulu adalah mengutamakan Tuhan. Sediakanlah waktu lebih untuk Tuhan, maka Tuhan akan memberkati kita.
Membangun Bait Tuhan pada saat ini, bisa juga berarti membangun bangunan gereja, namun ada hal yang lebih penting lainnya, yaitu membangun diri kita untuk menjadi tempat kediaman Tuhan, yaitu Roh Kudus; agar dapat bermanifestasi melalui hidup kita.
1 Korintus 6 : 19
Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, - dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri ?
Bagaimana cara membangun Bait Allah :
1. Sungguh-sungguh dan mau bayar harga
Naik ke gunung Tuhan (doa fajar, menara doa, saat teduh, dll) seperti yang tertulis dalam Hagai 1 : 8
Suatu usaha yang serius memerlukan pengorbanan dan mau bayar harga. Lakukan dengan sepenuh hati dan segenap kekuatan.
Semakin kenal Tuhan yang adalah harta satu-satunya dalam hidup kita, maka kita akan rela berkorban dan bayar harga untuk melakukan kehendakNya. Contoh : Daud dengan rela berkorban dengan sungguh-sungguh.
1 Tawarikh 29 : 2 - 3
Dengan segenap kemampuan aku telah mengadakan persediaan untuk rumah Allahku, yakni emas untuk barang-barang emas, perak untuk barang-barang perak, tembaga untuk barang-barang tembaga, besi untuk barang-barang besi, dan kayu untuk barang-barang kayu, batu permata syoham dan permata tatahan, batu hitam dan batu permata yang berwarna-warna, dan segala macam batu mahal-mahal dan sangat banyak pualam. Lagipula oleh karena cintaku kepada rumah Allahku, maka sebagai tambahan pada segala yang telah kusediakan bagi rumah kudus, aku dengan ini memberikan kepada rumah Allahku dari emas dan perak kepunyaanku sendiri.
2. Jaga hidup kita untuk tetap hidup kudus
Sebab dosa dapat menghalangi membangun Bait Allah. Untuk itu jauhi dosa (kenajisan dalam hidup).
Hagai 2 : 14 - 15
Berkatalah pula Hagai : Jika seseorang yang najis oleh mayat menyentuh semuanya ini, menjadi najiskah yang disentuh itu ? Lalu para imam itu menjawab, katanya : Tentu !
Maka berbicaralah Hagai, katanya : Begitu juga dengan umat ini dan dengan bangsa ini di hadapan-Ku, demikianlah firman Tuhan, dan dengan segala yang dibuat tangan mereka; dan yang dipersembahkan mereka di sana adalah najis.
Take Home Message :
1. Bangun keintiman dengan Tuhan melalui doa, pujian, dan penyembahan, serta merenungkan firman Tuhan dengan tekun.
2. Jaga kekudusan.
Tuhan Yesus memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz