Ketika kita mau upgrade suatu barang ke barang yang lebih baik, maka biasanya harus ada nilai ataupun uang yang kita tambahkan. Tetapi, berbeda saat kita datang kepada Yesus untuk upgrade, bukan kita yang menambahkan, tetapi Yesus yang menambahkannya.
Namun, ketika menjalaninya, termasuk dalam mengikuti serta menaati kehendak dan panggilan-Nya, sering kali mungkin kita merasa khawatir.
1 Petrus 5 : 7
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
Ada tiga macam yang bisa menyebabkan kekhawatiran:
1. Kekhawatiran karena pengalaman buruk.
Hal buruk yang terjadi di masa lalu yang pernah menyakiti, pengalaman pahit yang mengecewakan di masa lalu, ketahuilah saat kita merasa khawatir, kita sedang menoleh ke belakang. Rasa khawatir sering kali dibungkus dengan kata “hati-hati”. Khawatir terhadap masa lalu, dengan “hati-hati” jelas berbeda. Khawatir selalu berkonotasi negatif dan memiliki pikiran buruk tentang sesuatu atau apa pun yang akan dijalani, walau sebenarnya belum atau tidak tentu terjadi.
2. Kekhawatiran akan hal yang belum terjadi.
Kita perlu pakai hikmat untuk melihat hari depan, bukan khawatir akan masa depan, apa yang akan terjadi besok atau di kemudian hari, dan masa depan. Satu hal yang perlu dibedakan dari kata ‘khawatir’ akan masa depan, dengan kata ‘hati-hati’, kita perlu “berhikmat”. Bedakan antara hikmat dengan khawatir akan hari esok. Saat kita membuat perencanaan untuk hari esok, apakah dengan hikmat membuat kita melihat rencana Tuhan dengan lebih cermat atau rasa khawatir? Khawatir akan masa depan adalah hal negatif yang perlu kita singkirkan dari kehidupan kita, sedangkan berhikmat adalah berpikir matang dan secara dewasa. Hikmat berasal dari anugerah Tuhan yang harus kita pakai dalam kehidupan sehari-hari. Hikmat Tuhan kita sangat kita perlukan, tetapi kekhawatiran tidak kita perlukan karena mengaburkan misi, mimpi, target yang sudah Tuhan rencanakan bagi kehidupan kita.
3. Khawatir dalam menjalani perintah Tuhan.
Seringkali saat kita menjalani perintah Tuhan, kita menjadi khawatir, selalu ada kekhawatiran yang mencoba menarik perhatian kita, menggoda, merusak dan membuat iman kita tidak bertumbuh menjadi lebih baik, malah semakin merosot.
Apa yang perlu kita perhatikan:
• Sadari akar dari kekhawatiran.
Serahkan segala hawatiranmu kepada Tuhan, dengan kata lain lemparkan apa yang merusak hati dan pikiran kita kepada Tuhan. Ia mengajak kita melemparkan kekhawatiran kita supaya tidak berakar dalam kehidupan kita, sebab rasa khawatir timbul dari hati kita yang mau pegang kendali semua yang bisa kita atur. Sebagai manusia, kita tidak mampu dan tidak akan kuat, maka rendahkanlah diri kita di bawah kaki Tuhan. Sadarilah, Tuhan yang pegang kendali, bukan kita, contohnya untuk masa depan yang belum kita ketahui dengan pasti.
• Fokus pada Tuhan.
Khawatir timbul dari pikiran yang terbagi-bagi, dan itu membuat pikiran kita menjadi tidak fokus lagi kepada Tuhan. Khawatir sering kali membuat pikiran kita menjadi berantakan, maka arahkan dan fokuskan kembali pikiran kita kepada-Nya. Fokus kepada Tuhan sangat penting, bukan berati masalah langsung hilang, dan badai reda, tetapi saat kembali fokus, kita mengerti Bapa di surga lebih tahu masalah, dan lebih dari mampu menolong kita. Upayakan fokus kita bisa kembali dan diarahkan kepada-Nya, supaya tidak kalah dengan kekhawatiran.
• Tukar dengan pemeliharaan Tuhan.
Saat kita mau memiliki pikiran dan hati yang lebih jernih, pegang kata-kata ini: “…sebab Ia yang memelihara kamu.” Sebagai manusia, anak kesayangan Tuhan, pemeliharaan Tuhan terbukti dan Ia peduli, membimbing, serta penuh kuasa atas kehidupan kita. Salah contoh nyatanya, saat Israel ada di padang gurun, ada pemeliharaan Tuhan setiap hari lewat makanan manna dan burung puyuh, juga ada tuntunan serta perlindungan tiang awan dan tiang api.
Karena itu, sadari dan ketahui hari ini, tukarlah segala kekhawatiran kita dengan pemeliharaan-Nya.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz