Menurut seorang teman yang berasal dari suatu daerah tertentu di Jawa Timur, tepatnya kota Blitar, orang-orang di sana sangat taat pada peraturan di jalan raya, sekecil apa pun itu, baik saat ada yang mengawasi maupun ketika tidak sedang dalam keramaian.
Di kota itu pun, masih menurut teman tersebut, apabila ada sebuah kendaraan bermotor, khususnya sepeda motor yang mengalami kecelakaan parah, maka biasanya beberapa hari kemudian akan ditaruh dan dipajang di sisi jalan raya sebagai pengingat agar para pengendara benar-benar lebih berhati-hati saat berkendara. Mungkin kita pun pernah melihat hal yang serupa di tempat-tempat tertentu "pajangan" peringatan seperti itu.
Terkadang, kita sebagai manusia memang perlu pengingat-pengingat atau reminder secara visual seperti itu supaya selalu mengingat, menyadari apa yang perlu. Tidak kalah pentingnya, kita memerlukan pengingat terhadap hal-hal yang mungkin tidak kasat mata atau terlihat, namun lebih penting dalam hidup kita, yakni kebenaran firman Tuhan.
Amsal 3:3 (TSI), "Hendaklah engkau senantiasa digerakkan oleh kebaikan hati dan kesetiaan. Jadikan keduanya seperti kalung pengingat pada lehermu. Ukirkanlah itu di dalam hatimu."
Hendaklah engkau selalu jujur dan baik hati. Sifat-sifat yang baik ini hendaklah selalu ada padamu. Tuliskanlah itu di lubuk hatimu. (FAYH)
Let not mercy and kindness [shutting out all hatred and selfishness] and truth [shutting out all deliberate hypocrisy or falsehood] forsake you; bind them about your neck, write them upon the tablet of your heart. (AMP)
Roh Kudus pun akan sering kali mengingatkan kita pada kebenaran dan janji dalam firman Tuhan. Namun pertanyaannya, maukah kita untuk lebih peka mendengarkan, memperhatikan, serta menaati suara-Nya, peringatan, dan perintah-Nya? Kirany, semua itu tidak sekadar menjadi "pajangan", melainkan sungguh-sungguh kita taati dan lakukan, baik saat ada orang lain maupun ketika seorang diri.
Ulangan 11:18 (TSI), "Jadi, tetaplah merenungkan semua perkataan TUHAN yang saya ajarkan hari ini. Simpanlah semua perintah-Nya dalam hati dan akal pikiranmu. Tuliskanlah perintah-perintah ini dan ikatkanlah pada tanganmu dan pada dahimu agar kalian selalu mengingat perintah-perintah-Nya."
Therefore you shall lay up these My words in your [minds and] hearts and in your [entire] being, and bind them for a sign upon your hands and as forehead bands between your eyes. (AMP)
Place these words on your hearts. Get them deep inside you. Tie them on your hands and foreheads as a reminder. (MSG)
~ FG