• Integrity Convention Center
    Mall MGK Lt. 9
  • Contact
    021 2605 1888
  • Worship Service
    07:00 - 16:30 WIB

MENGALAMI KEAJAIBAN TUHANPs. Aries Zulkarnain

  • Ps. Aries Zulkarnain
  • 05 Februari 2023
  • Ibadah Live Streaming 1 - 5
  • Pk. 07:00, 09:00, 11:30, 14:00, 16:30 WIB

Israel pernah berada di titik penyeberangan antara padang gurun serta Tanah Perjanjian. Di tengah mereka, terdapat sungai Yordan yang memisahkan. Sungai Yordan melambangkan apa ? Sebuah tempat transisi, yang akan dapat membawa kita pada kemajuan. Yosua membawa Israel dari padang gurun kering, masuk Tanah Perjanjian yang penuh kelimpahan. Demikian juga, tahun ini Allah ingin memberkati kita dengan kelimpahan, serta memperluas dampak hidup kita !

Sungai Yordan merupakan tempat transisi, di mana Elia menyerahkan jubahnya pada Elisa, sekaligus menandakan mulainya pelayanan Elisa sebagai penerus. Nabi Elisa mampu melakukan mujizat dua kali lebih banyak daripada Elia. Demikian halnya, Allah ingin memberkati pekerjaan kita supaya bertumbuh lebih dahsyat lagi !

Selain itu, sungai Yordan, dimana lokasi Yesus dibaptis, sekaligus menandakan awal transisi yang baru. Demikian pula, Tuhan ingin melakukan sesuatu yang baru, serta lebih indah di tahun yang baru ini, bagi kita. Itu sebabnya, sungai Yordan melambangkan tempat transisi, dan semuanya hanya bisa terjadi saat kita, seperti halnya Israel, mampu melewatinya dengan baik. 

Yosua 3 : 1
Yosua bangun pagi-pagi, lalu ia dan semua orang Israel berangkat dari Sitim, dan sampailah mereka ke sungai Yordan, maka bermalamlah mereka di sana, sebelum menyeberang. 

Yosua memerintahkan orang Israel melakukan beberapa hal sebagai persiapan untuk bisa menyeberang ke Tanah Perjanjian dengan baik. Demikian juga, di awal tahun ini, kita harus melakukan beberapa persiapan supaya bertransisi dengan baik :

• Persiapan pertama, kuduskanlah diri sebab Tuhan akan melakukan perbuatan ajaib.

Yosua 3 : 5 
Berkatalah Yosua kepada bangsa itu : Kuduskanlah dirimu, sebab besok Tuhan akan melakukan perbuatan yang ajaib di antara kamu.

Melihat sungai Yordan, saat itu sedang meluap, arusnya deras akibat hujan. Otomatis, hambatan di depan mata, mereka teringat situasi sama seperti nenek moyang mereka ketika baru saja keluar dari perbudakan di Mesir, yang terperangkap di depan Laut Merah. Israel, saat itu, tidak bisa menyeberanginya. 

Mengapa Tuhan seolah mengizinkan rintangan begitu besar di awal serta di luar kemampuan ? Sebab, Allah ingin menanamkan sebuah pemikiran atau nilai rohani, yaitu jika mereka bisa melewati rintangan pertama ini, mereka juga akan seterusnya bisa melewati rintangan-rintangan berikutnya di Tanah Perjanjian. Tuhan ingin mereka belajar prinsip kerohanian, yakni untuk berhasil di Tanah Perjanjian, bukanlah karena kemampuan manusia atau bersandar pada kepintaran diri, melainkan perlu keajaiban Tuhan. Artinya, harus lebih bersandar pada kuasa Allah, jangan pada kekuatan diri sendiri. Mengapa ? Karena masalah di depan mata tidak hanya memerlukan itu semua untuk menyelesaikannya, melainkan mujizat Tuhan. 

Harta benda ada batasnya, tetapi tidak dengan kuasa Tuhan. Sebab itu, Yosua perintahkan Israel ikuti arahan Tuhan. Itulah solusinya, yang harus mereka pelajari, yaitu bersandar pada tabut Allah, yang melambangkan hadirat-Nya. Hanya kuasa Allah yang mampu memberikan mukjizat, khususnya dalam hal ini, supaya Israel bisa menyeberangi sungai Yordan. Demikian juga kita. 

Yosua 3 : 2 - 3
Setelah lewat tiga hari, para pengatur pasukan menjalani seluruh perkemahan, dan memberi perintah kepada bangsa itu, katanya : Segera sesudah kamu melihat tabut perjanjian Tuhan, Allahmu, yang diangkat para imam, yang memang suku Lewi, maka kamu harus juga berangkat dari tempatmu dan mengikutinya.

Yosua memerintahkan mereka menguduskan diri, karena mujizat Tuhan memerlukan kekudusan dalam hidup kita. Jadi, bukan hanya kepintaran manusia atau kerja keras, melainkan disertai kekudusan serta karakter Kristus. Bukan sekadar bekerja, tetapi juga bersandar pada-Nya. Ia berjanji, kalau hidup kudus sekaligus kerja keras, Ia akan bekerja bagi kita dan melihat keajaiban-Nya. Ini penting, terutama ketika menghadapi rintangan besar di luar kemampuan kita. 

Seperti halnya yang pernah dialami jemaat kami. Beberapa waktu lalu, Maybelline mengatakan, pada Mei 2022, ayahnya didiagnosis mengidap kanker stadium 4 dan sudah menyebar (metastasis). Papanya juga, sejak menjalani kemoterapi, sudah tidak bisa berbicara ataupun makan, sehingga berat badannya turun drastis, mencapai 49 kg ! Saat gereja mengadakan doa, Maybelline menulis permohonan doa demi kesembuhan ilahi, dan gembala kami berdoa untuknya serta membaca firman. 

Yeremia 33 : 6
Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan kepada mereka kesehatan dan kesembuhan, dan Aku akan menyembuhkan mereka dan akan menyingkapkan kepada mereka kesejahteraan dan keamanan yang berlimpah-limpah. 

Maybelline memegang dan menyatakan janji Allah itu. Harta benda tidak mampu menyelesaikan masalah ini. Situasi atau krisis seperti ini memerlukan keajaiban Tuhan. Maybelline juga menguduskan diri, meluangkan waktu berdoa, mencari hadirat Tuhan. Puji Tuhan, di luar dugaan, ketika scan, tidak terlihat tumor atau kanker stadium 4 lagi di tubuh papanya! Kuasa Tuhan Yesus serta masih nyata. Ia sanggup menyembuhkan pada hari ini. Jika ingin melihat keajaiban Tuhan dan mukjizat-Nya, kuduskanlah diri kita. 

Zakharia 4 : 6 
Maka berbicaralah ia, katanya : Inilah firman Tuhan kepada Zerubabel bunyinya : Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman Tuhan semesta alam.

• Persiapan kedua, berdiri teguh di atas firman Allah.

Yosua 3 : 8 - 9
Maka kauperintahkanlah kepada para imam pengangkat tabut perjanjian itu, demikian : Setelah kamu sampai ke tepi air sungai Yordan, haruslah kamu tetap berdiri di sungai Yordan itu. Lalu berkatalah Yosua kepada orang Israel : Datanglah dekat dan dengarkanlah firman Tuhan, Allahmu.

Saat menunggu keajaiban Tuhan, berdirilah teguh di atas firman-Nya. Ketika kaki para imam berdiri di tengah sungai, mukjizat mulai bekerja beberapa kilometer dari mana mereka berdiri. Artinya, aliran sungai sudah terputus beberapa kilometer jauhnya. Namun, walau begitu, masih ada sisa aliran.

Yosua 3 : 13 
Segera sesudah kaki para imam pengangkat tabut Tuhan, Tuhan semesta bumi, berhenti di dalam air sungai Yordan, maka air sungai Yordan itu akan terputus; air yang turun dari hulu akan berhenti mengalir menjadi bendungan. 

Tuhan sudah campur tangan, tetapi jawaban konkret-Nya belum mereka rasakan. Ini yang harus kita mengerti, yaitu kadang campur tangan-Nya sudah bekerja, tetapi jawaban-Nya masih belum datang di tempat kita berada. "Gelombang masalah" atau "arus kesulitan" menimpa, tetapi jika percaya firman Allah, kita harus belajar berdiri teguh di atas firman-Nya, meski jawaban-Nya belum sampai pada kita. Jawaban Tuhan pasti datang tepat waktu, bukan seketika. Walau lewat lembah kelam, tetaplah memuji Dia, sampai Dia sendiri yang bertindak dan membuat perbedaan. Tuhan menepati janji-Nya. 

Derasnya sungai, para imam masih merasakannya, tetapi tidak membuat mereka takut, atau goyah. Mereka tetap berdiri di tengah sungai sampai kering dan berhenti total. Walau sedang bersandar pada firman Allah, saat situasi kita belum berubah, mungkin sering kita goyah atau ragu, tetapi belajarlah tetap kuat serta teguh berdiri. Pegang janji-Nya. Walau saat ini belum melihat jawaban-Nya, Tuhan pasti campur tangan dan turut bekerja. 

Jangan hanya bersandar pada mujizat Tuhan, tanpa mendalami firman Tuhan. Jika hanya percaya mukjizat dan tidak berakar di atas firman, kita jadi orang Kristen yang tidak seimbang. Dalamilah firman Tuhan, jalani dan hidupi firman-Nya untuk menanti mujizat-Nya, sekalipun belum atau tidak terjadi, supaya tidak mudah kecewa atau kandas iman kita. 

Miliki iman yang kuat. Jangan hanya berpikiran, kalau berdoa pasti Tuhan segera menjawab. Kalau Tuhan serbabisa diatur manusia, maka Ia bukan Tuhan, melainkan dewa. Sebab, justru definisi Tuhan ialah tidak bisa diatur manusia, karena Dialah Tuhan yang berkuasa serta berdaulat. Mungkin banyak orang Kristen yang tidak mengerti ini. Mereka biasanya kecewa, lalu menolak fiman. Iman mereka tidak sehat. Saat keajaiban-Nya belum terjadi, mereka mulai meragukan kebaikan-Nya. Padahal, sekalipun mukjizat-Nya belum terjadi, perlu terus percaya dan setia menanti sampai Tuhan bekerja. Saat menanti keajaiban-Nya, tetaplah berdiri teguh di atas firman. Inilah iman yang sehat dan kuat. 

• Persiapan ketiga, ingatlah kebaikan Tuhan di hidup kita.

Yosua 4 : 5 - 7
Dan Yosua berkata kepada mereka : Menyeberanglah di depan tabut Tuhan, Allahmu, ke tengah-tengah sungai Yordan, dan angkatlah masing-masing sebuah batu ke atas bahumu, menurut bilangan suku orang Israel, supaya ini menjadi tanda di tengah-tengah kamu. Jika anak-anakmu bertanya di kemudian hari : Apakah artinya batu-batu ini bagi kamu ? maka haruslah kamu katakan kepada mereka : Bahwa air sungai Yordan terputus di depan tabut perjanjian Tuhan; ketika tabut itu menyeberangi sungai Yordan, air sungai Yordan itu terputus. Sebab itu batu-batu ini akan menjadi tanda peringatan bagi orang Israel untuk selama-lamanya.

Saat Israel menyeberangi sungai Yordan, Tuhan ingin mereka mengambil batu dari tengah sungai untuk dijadikan batu peringatan. Sering kali, orang Kristen cepat lupa. Apalagi saat menjumpai krisis. Mereka gampang lupa kebaikan Tuhan yang pernah Ia perbuat. Itu sebabnya, Ia memerintahkan mereka supaya mengambil batu dari tengah sungai sebagai tanda peringatan bagi orang Israel. 

Di Tanah Perjanjian, masalah yang mereka hadapi bukanlah lebih kecil atau mudah, namun sukar dan besar. Kita juga mungkin demikian, di tahun ini, masalah yang kita alami bukannya mengerucut, melainkan masalah demi masalah. Saat menghadapi masalah serta krisis, penting bagi kita seperti halnya Israel untuk terus mengingat kehebatan, kebaikan, dan keajaiban Tuhan. 

Saat menghadapi krisis atau masalah, kalau lupa kebaikan Tuhan, kita akan melihat yang kita punya itu tidak ada artinya, sedikit, dan terbatas, lalu mengambil kesimpulan semua ini tidak ada artinya, lalu tidak berbuat apa-apa untuk menyelesaikan masalah itu. Misalnya, kalau pikiran negatif, kita akan bersungut-sungut, lupa bersyukur. Kita hanya melihat kondisi dan terperangkap di dalamnya. Misalnya, kita punya utang sangat besar serta saldo di bank tersisa Rp52.000! Tetapi, jumlah yang sedikit itu, di mata Tuhan dan kalau kita serahkan pada-Nya. Ia mampu menjadikannya banyak, bahkan kelimpahan. Inilah perbedaannya ! Tuhan tidak ingin kita lupa kebaikan-Nya, melainkan selalu mengucap syukur kepada-Nya, daripada bersungut-sungut atau komplain. Mengapa demikian ? Karena ucapan syukur membuka pintu surga supaya mujizat-Nya tercurah !

Yohanes 6 : 11
Lalu Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan membagi-bagikannya kepada mereka yang duduk di situ, demikian juga dibuat-Nya dengan ikan-ikan itu, sebanyak yang mereka kehendaki. 

Yesus mengambil roti yang jumlahnya hanya 5, dan 2 ikan, sementara Dia juga melihat kebutuhan orang banyak, tetapi Dia tidak bersungut-sungut, komplain, atau marah-marah, melainkan mengucap syukur. Dan saat Dia mengucap syukur, Dia mulai membagi-bagikannya kepada banyak orang di situ, sebanyak yang mereka kehendaki. Saat kita memberikan yang kita punya ataupun tersisa di tangan kepada-Nya, tidak bersungut-sungut, tidak membanding-bandingkan diri dengan orang lain, melainkan menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya, serta berserah, Ia akan mampu melipatgandakannya. 

Saat lupa kebaikan-Nya, sering kali reaksi kita ialah bersungguh-sungut, menuduh Tuhan jahat atau tidak peduli. Namun, batu peringatan sebagai tanda peringatan adalah supaya kita terus belajar bersyukur, tidak lupa kebaikan-Nya. Ia akan membawa kita melewati krisis. 

Segala mujizat yang pernah Tuhan lakukan bagi kita bukan hanya untuk kita mengagumi hal-hal yang dahulu, seakan semua itu hanyalah ingatan masa lalu. Tuhan sedang memberitahu Israel, batu peringatan itu bukanlah monumen sejarah saja, melainkan sasaran iman supaya kita semua bisa terus percaya keajaiban Tuhan untuk selama-lamanya. Saat menghadapi masalah, Tuhan mampu melakukan perkara besar dan ajaib, baik di tahun ini, maupun tahun-tahun yang akan datang. 

Tuhan Yesus Memberkati

No. Rekening Persembahan CK7

GBI PRJ

Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ

Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ

Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ

GBI PRJ Pluit

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit

Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit

GBI PRJ Mandarin Service

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service

GBI HCR (Hawaii City Resort)

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival

Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival

GBI Alam Sutera Mall

Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall

Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall

Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall

Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall

Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall

GBI Intercon

Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon

Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon

Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon

Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon

Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon

GBI Q BIG

Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG

Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG

Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG

Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG

Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big

GBI St. Moritz

Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz

Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz

Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz

Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz

Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz

NOW AVAILABLE Mobile Apps GBI PRJ (CK7)

CK7 GROUP

  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • King’s Kids
  • ONE Community Youth Service, Setiap Sabtu Minggu ke 2 & 4 Pk. 17.00 WIB
  • Kebaktian Tengah Minggu, Setiap Rabu Minggu ke 2 Pk. 19.00 WIB
  • Women of Intergrity, Setiap Selasa Minggu ke-2 Pk. 10.00 WIB
  • Address :
  • Integrity Convention Centre (ICC) Lt. 9 - 10, Mall Mega Glodok Kemayoran, Jl. Angkasa Kav. B. 6, Kemayoran, Jakarta Pusat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • King's Kids
  • ONE Community Youth Service, Setiap Sabtu Minggu ke-2 & 4 Pk. 17.00 WIB
  • Kebaktian Tengah Minggu, Setiap Rabu Minggu ke-2 Pk. 19.00 WIB
  • Women of Integrity, Setiap Selasa Minggu ke-2 Pk. 10.00 WIB
  • Address :
  • Grand Intercon, Komp. Intercon Plaza Blok 1 - 12, Jl. Meruya Ilir Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Jersey Youth Service (Setiap hari Minggu, Pk. 17.00)
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • Address :
  • Lippo Mall Puri, Jl. Puri Indah Raya, RT.3/RW.2, Kembangan Sel., Kec. Kembangan, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11610
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Address :
  • Integrity Convention Centre (ICC) Lt. 9 R. Sapphire, Mall Mega Glodok Kemayoran, Jl. Angkasa Kav. B. 6, Kemayoran, Jakarta Pusat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Address :
  • The Palm Ballroom Lotus & Orchid Room, Mall Taman Palem Jl. Kamal Raya Outer Ring Road, Jakarta Barat
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Mandarin Service Pk. 09.00 WIB
  • Junior Indonesian Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • Address :
  • Pluit Village Lt. 3 Unit 63A-B, Jl. Pluit Indah Raya, Jakarta Utara - 14450
  • Lihat Lokasi
  • Service :
  • Ibadah Raya
  • Youth Service, setiap hari Sabtu (pada minggu 2&4), Pk. 17.00 WIB
  • Junior Church Service
  • Ibadah Anak (d/h Sekolah Minggu)
  • Little Blessing Toddler
  • King Kids
  • Woman of Integrity, setiap hari Selasa (pada minggu ke 3), Pk. 10.00
  • Address :
  • Mall @ Alam Sutera Lt. I Unit 01 - AT - 02A, Jl. Jalur Sutera Barat Kav. 16, Alam Sutera - Tangerang
  • Lihat Lokasi