GBI PRJ (CK7)

Rangkuman Doa Fajar GBI PRJ Group (CK7)

Senin, 19 Desember 2022 Pk. 04.40 WIB

COMEBACK STRONGER WITH JESUS

Pdt. Drs. Markus Simanjuntak, M. Th

Melewati masa-masa setelah pandemi, memasuki tahun yang baru 2023, kita dapat yakin akan menjadi lebih kuat bersama Tuhan Yesus.

Yesaya 40 : 31

Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru : mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

Konteks pada ayat renungan di atas adalah bagi umat Israel yang sedang mengalami pembuangan serta menanti-nantikan pertolongan Allah. Keadaan menanti-nanti atau menunggu-nunggu itu sendiri adalah hal yang berat, apalagi merupakan sikap aktif, bukan pasif. Sehingga mereka mungkin bertanya-tanya, apakah Allah cukup kuat mengalahkan allah-allah lain dari bangsa-bangsa para penindas ? Akankah Allah sanggup melupakan umat-Nya ? Dapatkah umat-Nya tidak perlu takut terhadap masa depan mereka ? Dan akankah janji Allah bagi umat-Nya tetap berlaku, terlepas dari dosa-dosa serta masa lalu mereka ? 

Ketahuilah : 

• Allah Tidak Melupakan Umat-Nya (Yesaya 40 : 1 – 11)

• Allah Itu Maha Kuasa, Pencipta, serta Penebus bagi Umat-Nya, Ia Lebih Kuat daripada Ilah-ilah Manapun (Yesaya 40 : 12 - 31).

Allah mengingat setiap janji-Nya, dan Ia berbelas kasihan terhadap seluruh umat-Nya. Ia mengampuni dosa-dosa mereka, serta mengutus hamba-Nya untuk menanggung penghakiman atas dosa mereka. Hal itu tergenapi melalui kelahiran serta kedatangan Tuhan Yesus Kristus. 

1 Yohanes 4 : 9 - 10 

Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya. Inilah kasih itu : Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita.

Sadarilah, semua yang terjadi sesungguhnya dapat menjadi bagian rencana serta kedaulatan Allah. Allah, dalam segala kemurahan serta kelimpahan-Nya, mampu memberikan kekuatan bagi mereka yang membutuhkan, terutama di masa-masa sulit seperti ini. Bahkan, lewat kelemahan kitalah, kuasa-Nya dapat dinyatakan secara makin besar. Allah yang tidak terbatas itu rela menjadi manusia yang serba terbatas, melalui Kristus, sehingga oleh Dia, kita beroleh hidup yang penuh dengan kemenangan.

APA YANG SEBAIKNYA KITA LAKUKAN ?

1. Persiapkan diri sebaik-baiknya untuk menyambut Tuhan Yesus, Gembala Agung kita, yang menggembalakan umat, domba-domba-Nya. Terimalah juga penghiburan serta kasih dari-Nya. 

2. Percaya janji-janji Allah yang dapat memberikan kekuatan baru bagi kita guna mempersembahkan pujian serta segala kemuliaan dan kehormatan hanya bagi Dia. 

3. Akui kita memerlukan kekuatan dari-Nya. Mereka yang merasa paling kuat, terpintar, serta terbaik juga tetap rentan terhadap kegagalan, kejatuhan, dan kesalahan.

4. Taruhlah harapan kita dalam Tuhan Yesus sebagai jalan terbaik untuk kita memperoleh kekuatan yang baru dari-Nya.

HOPE (Pengharapan) : 

a. 'H-eed to what you have learned' (Berpegang pada apa yang telah kita pelajari serta ketahui)

b. 'O-pen your eyes and ears, be alert' (Waspada serta berjaga-jaga)

c. 'P-ursue godly lifestyle' (Kejarlah kekudusan)

d. 'E-xpect Christ's return' (Setia hingga kedatangan-Nya yang kedua kali)

'Remember, God's strength is available to replace, exchange, and renew those who are worn out', ingatlah bahwa kekuatan yang dari Allah itu sanggup mengubahkan, memperbarui, serta menyegarkan orang-orang yang letih lesu, terutama dalam iman serta kerohanian mereka.

Tuhan Yesus Memberkati