GBI PRJ (CK7)

Jika ada sebuah pengulangan, maka berarti juga ada sebuah penegasan ataupun sesuatu yang sangat penting.

Mazmur 107 : 8, 15, 21, 31
Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia … Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia … Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia … Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.

Firman Allah mengulang sampai empat kali isi ayat-ayat di atas, yakni bahwa Ia menghendaki umat-Nya bersyukur oleh karena kasih setia-Nya dan perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap mereka dan umat manusia. Artinya, ada suatu penegasan dan sangat penting yang ingin Ia sampaikan.  

Ucapan syukur kita sangat penting, sebab banyak orang Kristen yang mungkin sering kali belum ataupun tidak bisa mengucap syukur.

Ada dua jenis bersyukur, yakni yang diucapkan dengan ucapan-ucapan bibir, mulut dan lidah kita atas kebaikan-kebaikan Tuhan apabila dibandingkan dengan permasalahan-permasalahan kita. Kemudian, bersyukur terhadap apa pun yang masih ada dan kita miliki sampai saat ini, seperti apa pun keadaannya, dan jangan sampai menyesali setelah semua itu hilang ataupun tidak ada lagi, serta terlambat menghargai maupun menyatakan rasa syukur kita.

Apa pun yang sedang kita alami saat ini, tetaplah mengucap syukur. Bayangkanlah kebaikan Tuhan yang pernah menolong kita berulang-ulang kali. Masih banyak alasan untuk kita mengucap syukur. Karenanya, Tuhan layak menerima ucap syukur setiap kita. Bukannya bersungut-sungut. 

Jadi, mengapa penting untuk bersyukur: 

•    Karena merupakan salah satu kehendak Tuhan.

1 Tesalonika 5 : 18
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.

Belajarlah bersyukur, apa pun keadaannya. Supaya, apabila Tuhan sudah mengangkat kita pada posisi yang lebih baik, layaklah kita untuk menjadi saluran berkat, dan tidak lupa untuk tetap mengucap syukur. 

Apalagi bila kita mencoba melihat keadaan orang-orang lain yang lebih membutuhkan di bawah kita maupun yang sedang kesusahan, sudah sepatutnyalah kita untuk belajar bersyukur saja. Bukan dalam arti membandingkan ataupun menyombongkan diri, serta menilai, menghakimi orang lain, melainkan supaya kita menyadari pentingnya untuk mengucap syukur, apa pun yang terjadi, serta sesederhana atau sekecil apa pun yang masih kita miliki.

Diingatkan, jangan cuma bisa ucap syukur saat semua sedang enak-enak saja, melainkan baik ataupun tidak baik keadaannya, tetaplah menaikkan ucap syukur. Saat tidak memiliki banyak, maupun ketika segalanya tersedia dengan limpahnya, bersyukurlah. 

•    Karena Tuhan memberikan kita hidup.

Yesaya 38 : 19
Tetapi hanyalah orang yang hidup, dialah yang mengucap syukur kepada-Mu, seperti aku pada hari ini; seorang bapa memberitahukan kesetiaan-Mu kepada anak-anaknya.

Segala hal-hal buruk secara jasmani maupun rohani bisa Tuhan lalukan dari kehidupan kita kalau kita mengucap syukur. Kalau kita banyak mengucap syukur, Tuhan akan melimpahkan segala hal yang baik. Karena itu, bersyukurlah selagi kita masih hidup, dan bernapas. Dan kalau memuji, menyembah Tuhan di gereja saat beribadah, jangan seperti orang yang sudah tidak hidup lagi atau tanpa ekspresi hati kita.

Bawalah keluarga maupun ajaklah orang-orang untuk menaikkan ucapan syukur. Jangan sampai terlambat dan tidak ada kesempatan ataupun tidak punya waktu lagi mengucap syukur. Tuhan kita adalah Allah yang hebat, Dialah Pembela kita yang senantiasa memberikan yang terbaik, dan mengasihi kita. 

Banyak-banyaklah, dan pandai-pandailah mengucap syukur di atas apa pun permasalahan, penderitaan, pergumulan kita. Dan tetaplah setia, memuji, serta menyembah Tuhan. Ada berkat Tuhan yang datang saat kita bersyukur. Kebaikan, pertolongan, penyertaan, mujizat, perbuatan yang ajaib, dan kasih setia-Nya nyata dalam hidup setiap kita.

Mazmur 100 : 5
Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.

Tuhan Yesus Memberkati