GBI PRJ (CK7)

Pagi ini kita akan melakukan suatu aksi profetik yang seharusnya kita mengerti dulu tentang mujizat Yesus mengubah air menjadi anggur pada perkawinan di kota Kana. Kita semua adalah mempelai-mempelai Nya Kristus di kota Kana yang berarti buluh (rapuh) bicara mengenai kita harus melakukan Firman dan datang dengan iman, karena iman datang dari pendengaran, pendengaran dari Firman Tuhan. 

Yohanes 2:1-3  
Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ; Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu. Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur."

Gelombang bicara tentang kehidupan kita yang rapuh dan mujizat pertama yang terjadi bicara mengenai tentang hubungan kita dengan Tuhan bukan bukan agama.

Saat pertama Yesus menunjukkan hati Bapa ada rintangan kehabisan anggur dalam kehidupan bisa ada sesuatu yang tiba-tiba terjadi, tapi itu tidak selesai akan dengan rasa malu dan salah.

Apa yang bisa mengubahkan kehidupan kita menjadi anggur yang di ubahkan :

1.Kehadiran Yesus di pernikahan 
Yang sebelumnya bisa mnejadi rasa malu yang besar, bisa berubah karena ada kehadiran Yesus dalam pernikahan. Apakah Yesus ada di dalam hidup kita setiap hari ? atau hanya sebatas agama ? apakah Yesus hanya sebuah hal saat kita berkumpul bersama ? atau Yesus hadir bersama kita setiap hari ? karena tanpa Yesus tidak ada solusi dan tidak ada kehidupan setelah kematian. Karena ada Yesus lah dalam pernikahan hal-hal di ubahkan dan secara pribadi kita harus menjawab pertanyaan itu.

Seberapapun umur kita,  semua dimulai saat kita menerima Yesus. Yesus adalah jalan keluar, Dia lah jalan kehidupan dan kebenaran dan tidak ada siapa pun yang bisa mendatangi Bapa tanpa melaui Yesus. 

2.Yesus berfiman yang harus kita taati

Yohanes 2:5-7  
Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!" Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga buyung. Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan mereka pun mengisinya sampai penuh.

Yesus berkata isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air. Kita bisa melukan aksi agamawi setiap hari tapi bila kita tidak memiliki Firman secara pribadi dari Tuhan dan mentaatinya semua tidak akan ada artinya.

Air yang berubah menjadi anggur tidak akan berubah menjadi air lagi, saat ini Yesus sedang datang bagi mempelai-mempelai Nya yaitu kita yang disucikan dan dibersihkan oleh FimanNya, lewat Firman lah kita di perbarui. Kita harus menghidupi Firman, Tuhan akan mengubah air menjadi anggur. Anggur bicara tentang kuasa Roh Kudus, anggur juga melambangkan darah Yesus dan Yesus membuat anggur yang luar biasa. Tidak peduli apa yang sedang terjadi hari ini pada hidupmu, mungkin saat kita ini kita tidak sedang kehabisan anggur, kita harus penuh dengan Roh Kudus sebagai gereja Tuhan. 

Tuhan yang sama yang mengubah air menjadi anggur bagi hidup kita hari ini. Dan yang terpenting kita mengerti lewat kebangkitan Yesus kematian sudah di kalahkan dan kita tidak berada di titik kelelahan dalam hidup yang kita jalani. Yesus sudah tidak ada di kayu salib lagi saat ini dan memiliki 39 luka cambukan pada tubuh Yesus dan melalui itulah yang menyembuhkan sehingga kita bisa disembuhkan, memiliki otoritas dan berjalan dalam kemenangan. Saat kita makan dan minum perjamuan kudus kita percaya inilah tubuh dan darah Yesus, alami kuasa kebangkitan Yesus pada hari ke 3 untuk mengubah situasi air menjadi anggur. 

Semua kebohongan, sakit penyakit dan semua tuduhan si jahat sudah di pakukan di kayu salib, Yesus Kristus sudah mengubah penyakit menjadi kesembuhan. Ubah rasa kuatir menjadi keberanian, mengubah yang hilang menjadi keselamatan, Yesus secara pribadi sudah mati untuk kita dan kita sudah mati bersama Kristus dan kita harus sampai ke titik itu, bukan hanya bicara agama saja. Berserah berarti menyerahkan kepada Tuhan, kita menyerahkan rasa kuatir kita menjadi kelepasan, rintangan kita menjadi terobosan, kekurangan menjadi terobosan. Air diubahkan menjadi anggur saat kita mentaati perkataan Yesus.

Kolose 2:12
Karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.

Kita harus percaya kita tidak lagi berdiri di depan salib tapi kita telah mati bersama Yesus, kita telah dibangkitkan dengan hidup yang baru, anggur yang baru, setiap kesembuhan, terobosan, kemenangan ada dalam hidup kita. 

Saat musuh datang untuk mencuri, membunuh dan membinasakan ada terobosan dalam hidup kita karena kita berada di belakang salib Kristus. Kita adalah ciptaan yang baru dan sudah dibangkitkan bersama Kristus, berjalan bersama Kristus dari kemuliaan kepada kemuliaan dan menjadi berkat bagiu banyak orang. 

Tuhan Yesus Memberkati