Ada sebuah kata dalam firman yang mungkin tidak terlalu familiar bagi kita, yakni ‘tabir’.
Keluaran 26:30-33
Kemudian haruslah kaudirikan Kemah Suci sesuai dengan rancangan yang telah ditunjukkan kepadamu di atas gunung itu. Haruslah kaubuat tabir dari kain ungu tua, dan kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus yang dipintal benangnya; haruslah dibuat dengan ada kerubnya, buatan ahli tenun. Haruslah engkau menggantungkannya pada empat tiang dari kayu penaga, yang disalut dengan emas, dengan ada kaitannya dari emas, berdasarkan empat alas perak. Haruslah tabir itu kaugantungkan pada kaitan penyambung tenda itu dan haruslah kaubawa tabut hukum ke sana, ke belakang tabir itu, sehingga tabir itu menjadi pemisah bagimu antara tempat kudus dan tempat maha kudus.
Tabir atau kain gorden dipasang di kemah suci pada waktu itu, dan menjadi penyekat atau pemisah antara ruang kudus dengan ruang maha kudus. Selama setahun sekali, yang boleh membuka tabir, lalu masuk ke ruang maha kudus, hanyalah seorang imam besar, serta bertugas sebagai mediator atau perantara antara manusia dengan Tuhan. Beban imam besar amatlah penting serta berat, sebab jika didapati sebuah kesalahan atau ketidakkudusan, ia akan mati.
Ada suatu prinsip yang dapat kita ambil: Jangan terjebak perilaku, kebiasaan, atau kultur, maupun tata-tata cara agamawi. Kita mengaku Kristen dan merasa wajib atau harus melakukan sesuatu, namun tanpa sadar mulai mengkultuskan sarana, formula, atau hamba-hamba tertentu, dan bukannya memuliakan Tuhan.
Orang percaya semestinya menikmati kehadiran dan hadirat Tuhan, sekalipun ada masalah dalam hidupnya. Sebab, orang yang terjebak dalam zona agamawi, ia tidak akan mempunyai hubungan pribadi dengan-Nya, atau mengalami Dia, serta pada akhirnya akan mengalami kelelahan.
Matius 27:50-51
Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah.
Yesus menyerahkan nyawa-Nya sendiri sebagai korban untuk menebus dosa manusia. Sebab, dosa mula-mula yang memberi kuasa pada kematian, yang dapat membuat manusia mati. Yesus yang tanpa dosa, menanggung segala dosa, dan mati di kayu salib. Yesus tidak seperti imam besar waktu itu yang membawa darah hewan korban persembahan, melainkan membawa darah-Nya sendiri untuk dipersembahkan. Sehingga tabir pemisah antara umat manusia dengan Allah sudah tidak ada lagi pada hari Tuhan Yesus menyerahkan nyawa-Nya. Dialah Imam Besar yang Agung bagi kita.
Yesus bukan datang membawa agama, melainkan sebuah relasi atau hubungan dengan kita.
Ibrani 6:19-20
Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir. di mana Yesus telah masuk sebagai Perintis bagi kita, ketika Ia, menurut peraturan Melkisedek, menjadi Imam Besar sampai selama-lamanya.
Ibadah kita sesungguhnya bukanlah sekali dalam seminggu saja. Bait suci atau gereja juga bukan tentang gedung atau bangunannya. Melainkan, ibadah itu terus-menerus di manapun kita berada—baik di kendaraan, rumah, sekolah, maupun tempat kerja—serta, tubuh kita adalah bait-Nya yang kudus. Memberikan yang terbaik bagi Tuhan ialah memahami pengertian, bahwa kita tidak akan pernah bisa melakukannya tanpa terlebih dulu menyadari bahwa Ia telah memberikan yang terbaik bagi kita.
Tuhan Yesus melihat kedalaman hati serta ketaatan setiap kita, serta Ia ingin bertakhta di dalamnya.
Matius 11:28-30
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan.
Ia, Tuhan Yesus mengundang kita masing-masing untuk belajar kepada-Nya, mengenal isi hati-Nya, berjalan bersama Dia dengan menikmati tiap proses pengalaman perjalanan yang ada. Ia tidak akan pernah memaksa kita, melainkan rindu supaya kita mengundang Dia untuk hadir dalam hidup kita. Iblis akan menyerang karakter kita, Roh Kudus akan mengingatkan kita.
Roma 8:1
Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.
Allah selalu setia menanti kita untuk kembali pada-Nya. Tidak pernah Ia berseberangan dengan kita, serta tidak akan pernah sedetik pun Ia meninggalkan kita. Alamilah kebaikan-Nya setiap hari, hargailah kasih setia-Nya, aktifkan iman kita, dan tetaplah mengerjakan yang terbaik bagi Dia.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz