Pengkhotbah 3 : 1 - 11
Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya. Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal, ada waktu untuk menanam, ada waktu untuk mencabut yang ditanam; ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun; ada waktu untuk menangis, ada waktu untuk tertawa; ada waktu untuk meratap; ada waktu untuk menari; ada waktu untuk membuang batu, ada waktu untuk mengumpulkan batu; ada waktu untuk memeluk, ada waktu untuk menahan diri dari memeluk; ada waktu untuk mencari, ada waktu untuk membiarkan rugi; ada waktu untuk menyimpan, ada waktu untuk membuang; ada waktu untuk merobek, ada waktu untuk menjahit; ada waktu untuk berdiam diri, ada waktu untuk berbicara; ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada waktu untuk perang, ada waktu untuk damai. Apakah untung pekerja dari yang dikerjakannya dengan berjerih payah ? Aku telah melihat pekerjaan yang diberikan Allah kepada anak-anak manusia untuk melelahkan dirinya. Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.
Ayat ini sangat jelas berbicara tentang keseimbangan yang baik. Di atas, atau di bawah, bertambah, atau berkurang semua ada waktunya. Sebagai orang Kristen, kita harus belajar untuk berdiam diri. Bagaimanapun juga kita harus memberikan contoh yang baik, karena kita adalah representasi dari Kerajaan Sorga.
Misalnya, jika kita tidak jaga mulut kita melalui perkataan, kita bisa menyakiti perasaan seseorang. Dan itu bukanlah gaya hidup seorang Kristen. Karena gaya hidup orang Kristen yang sejati adalah mengasihi. Jadi, lebih baik berdiam daripada berbicara, sebab segala sesuatu ada waktunya.
Amsal 17 : 28
Juga orang bodoh akan disangka bijak kalau ia berdiam diri dan disangka berpengertian kalau ia mengatupkan bibirnya.
Kita juga harus belajar bersedia berada di tempat untuk saat teduh di hadapan Tuhan. Saat kita berdiam, Tuhan akan berbicara kepada kita. Sangat penting untuk kita belajar bahwa segala sesuatu ada waktunya.
Tidaklah sehat jika hanya kita yang terus berbicara, dan tidak pernah mendengar. Begitu juga dalam rumah tangga. Suami dan istri harus belajar kapan harus berbicara dan kapan harus mendengar atau berdiam. Sebab, banyak permasalahan keluarga berasal dari mulut atau perkataan. Banyak perceraian yang terjadi karena mulut yang tidak dijaga, demikian juga anak-anak mengalami sakit hati bertahun-tahun karena mulut atau perkataan orangtuanya.
Kita harus belajar bagaimana berdiam, tetapi ada waktu juga untuk berbicara. Semua itu harus seimbang. Ketika Tuhan meminta kita berbicara, maka kita harus taat. Ketika Tuhan meminta kita untuk berbicara, Ia akan memberi kita hikmat bagaimana dan apa yang harus kita katakan. Tuhan tahu waktu yang terbaik untuk segala hal dalam hidup kita. Jadi, percayalah akan waktu-Nya.
Ada dua hal penting yang harus kita pegang dan percayai :
1. Tuhan membuat segala sesuatunya indah pada waktunya. Dalam diri kita juga ada keindahan yang Tuhan ciptakan. Berhentilah mengatakan hal-hal negatif akan diri kita. Tuhan mau agar kita bersyukur akan keberadaan diri kita.
2. Waktu Tuhan juga sempurna. Jangan stres yang berlebihan, jangan kecewa kepada Tuhan. Tuhan tahu kapan waktu-Nya, dan Ia tahu bagaimana caranya. Diundur bukan berarti tidak terjadi. Tuhan belum bertindak bukan berarti Ia tidak melakukannya. Jadi, jangan pernah menyerah kepada Tuhan.
Kita tidak perlu tahu kapan dan bagaimana Tuhan bekerja, tetapi percaya saja bahwa Ia pasti bekerja. Jika Tuhan ingin kita tahu kapan waktunya, maka Tuhan pasti memberitahukannya kepada kita. Tetapi, ketika Dia tidak memberitahukan kapan waktunya, artinya Tuhan tahu bahwa kita mungkin tidak bisa mengatasi jawaban yang akan Tuhan berikan.
Rencana Tuhan hanya akan bekerja dalam waktunya Tuhan. Semua akan berfungsi sesuai waktu-Nya, karena itu kesabaran sangatlah penting. Jika mujizat belum terjadi, jangan komplain, bersungut-sungut, ataupun kehilangan harapan.
Sebab, sering kali kita belum siap menerimanya, ataupun memang belum waktu-Nya. Namun, yakinlah untuk segala sesuatu ada waktunya.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz