GBI PRJ (CK7)

Bersyukur untuk kemajuan teknologi, salah satunya berupa radiation therapy atau radiotherapy (Terapi radiasi atau radioterapi) yang bisa digunakan dalam bidang medis untuk mengatasi penyakit kanker. 

Radioterapi menggunakan energi sinar yang sangat tinggi paparannya untuk menghancurkan sel kanker dalam tubuh. Beberapa contoh jenis radioterapi :

• Teletherapy (teleterapi) :
Sumber radiasi berada di luar tubuh kita.

• Brachyterapi (brakiterapi) :
Sumber radiasi yang dikemas ditempatkan di dalam atau sedekat mungkin dengan tumor. Sumber radiasi tertutup atau terbungkus diletakkan sedekat mungkin dengan target, menggunakan aplikator tertentu untuk membantu penempatan sumber.

EBRT (external beam radiation therapy) : 
Sinar radiasi diletakkan dengan jarak tertentu terhadap bagian tubuh. Misalnya :
• Gamma rays
• X-rays
• Proton, dan lainnya

Evolusi Radiasi Eksternal :
- Mengurangi toksisitas
- Meningkatkan efektivitas

Pengobatan :
- Berpusat pada pasien, sebab kebutuhan setiap orang atau pasien tersebut berbeda-beda.

Proses Alur Radioterapi :
1. Konsultasi dengan menyampaikan atau mengkomunikasikan di awal

2. Simulasi

3. Konturing

4. Perencanaan pengobatan & QA (tanya-jawab)

5. Pengobatan

6. Pemantauan efek pengobatan

Pengambilan keputusan bersama :

- Lokalisasi berbasis citra, simulasi radiasi menggunakan alat imobilisasi khusus

- Penentuan volume target :
• Menentukan area yang ditargetkan dan yang harus dihindari
• Preskripsi dosis

Pengaturan berkas pengobatan :
- Pemeriksaan dosis

Verifikasi Pengobatan :
- Pemeriksaan lokasi, menghindari kesalahan geometris

Pemantauan & Manajemen Efek Samping  

Konsep Fraksinasi :
Proses ini yang sebaiknya harus terus-menerus dilakukan apabila sudah menentukan untuk radioterapi.

Pengobatan Adaptif :
- Penyusutan tumor
- Pergerakan
- Morfologi tubuh

Apa yang dapat kita harapkan dari hasil radioterapi :
1. Kuratif :
- Respons lengkap :
   - Tumor yang terlihat supaya menjadi tidak terlihat ataupun hilang
- Respons metabolik lengkap :
   - Aktivitas metabolik tinggi : kembali ke aktivitas fisiologis/normal

2. Adjuvan :
    - Pra-operasi :
       - Mengecilkan ukuran tumor, “menurunkan” stadium

    - Pasca-operasi :
       - Faktor risiko positif, margin sempit, menghilangkan sel mikroskopis

3. Paliatif :
- Paliatif BUKAN selalu perawatan di akhir kehidupan seseorang oleh karena mengalami kanker
- Mengurangi gejala

Apa yang Perlu Diantisipasi atau Diperhatikan dari Efek Radioterapi :
- Efek lokal/lokoregional  
- Efek Samping

• Dampak Radiasi pada Kulit :
Perubahan pada kulit :
    - Kulit sakit, gatal, tampak seperti terbakar matahari, bisa mengelupas dan melepuh (karena itu, perli menyesuaikan perlengkapan sehari-hari yang digunakan agar tidak berisiko terhadap kulit, seperti handuk dan lainnya).  
    - Muncul secara bertahap
    - Reaksi kulit paling sering terjadi dalam dua minggu pertama terapi radiasi

Apakah akan sembuh ? Berapa lama waktu yang dibutuhkan ?
- Reaksi paling kuat : 1 - 2 minggu setelah radiasi selesai → mulai sembuh  
- Biasanya butuh 3 - 4 minggu, bisa lebih cepat atau lebih lama  

• Kelelahan (Fatigue) :
Anda mungkin merasa lelah selama terapi radiasi. Ini bisa disebabkan oleh :
- Kanker itu sendiri
- Tubuh menggunakan energi untuk memperbaiki sel sehat yang terkena radiasi
- Rasa sakit
- Harus bepergian jauh ataupun jarak untuk terapi
- Kecemasan dan stres yang mengganggu kualitas tidur

Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghadapinya :
- Minta bantuan keluarga dan teman, ataupun berbicara dengan seseorang
- Lakukan aktivitas yang menyenangkan
- Konsultasi dengan terapis okupasi atau pekerja sosial
- Tinggal lebih dekat ke lokasi terapi

• Peradangan, Masalah Tenggorokan, Diare :
- Sensasi ada benjolan di tenggorokan sehingga sulit menelan
- Esofagus terasa sakit, nyeri saat menelan
- Bisa lebih parah dan berlangsung lebih lama jika menjalani kemoterapi bersamaan dengan radioterapi
- Ketidaknyamanan pada perut ataupun diare  

Pengobatan :
- Obat-obatan : antiinflamasi  
- Nutrisi dan hidrasi

•    Limfedema (bengkak akibat terapi, atau edema pada lengan dan kaki karena kerusakan pada kelenjar getah bening)
-    Penumpukan cairan getah bening di payudara, dada, atau lengan.
-    Sekitar 1 dari 5 orang (20%) mengalami limfedema di lengan setelah pengobatan kanker payudara.
-    Bisa terjadi berbulan-bulan atau bertahun-tahun setelah operasi atau radioterapi pada kelenjar getah bening.

Jika tidak diobati, akan memburuk :
- Nyeri dan kesulitan menggerakkan lengan.

Limfedema paling umum:
-    Tidak terasa sakit
-    Berkembang perlahan dalam 18-24 bulan atau lebih setelah operasi
-    Tidak akan membaik tanpa pengobatan

Pengobatan:
-    Olahraga
-    Perban/kompresi
-    Pola makan dan manajemen berat badan
-    Menjaga lengan tetap terangkat
-    Mencegah infeksi: perawatan kulit & kuku
-    Pijat

•    Pneumonitis akibat Radiasi:
Komplikasi Jantung. Risiko meningkat pada radioterapi di dinding dada kiri atau payudara kiri.
Kemoterapi kardiotoksik.
Penyakit kardiovaskular (CVD) yang sudah ada sebelumnya.

Treat the person, not just the disease (pedulilah terhadap pasien ataupun orang dan pribadinya, bukan sekadar terhadap penyakitnya). 

Filipi 4 : 13
Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.

Don’t worry, just be happy (Jadi, janganlah terus-menerus khawatir, melainkan berusahalah untuk bersukacita senantiasa). 

Seven pillars of self-care (Tujuh fondasi merawat diri yang baik): 
•    Pengetahuan dan pemahaman akan kesehatan. 
•    Kesehatan mental. 
•    Aktivitas fisik.
•    Pola makan yang sehat. 
•    Menghindari risiko-risiko yang tidak perlu. 
•    Menjaga pola hidup higenis. 
•    Pemakaian obat maupun produk medis secara proporsional.

Summary (kesimpulan):
In Radiotherapy, we don’t need the best machine, we need just the right one and a good preparation (Dalam radioterapi, sesungguhnya kita bukan memerlukan peralatan yang canggih, melainkan yang tepat atau sesuai kebutuhan, serta adanya persiapan yang baik). Terutama, kita juga memerlukan campur tangan Tuhan, mengikuti tuntunan-Nya, dan berharap hanya pada-Nya.

Persiapan l: 
-    Transportasi harian / akomodasi.
-    Strategi rawat inap.
-    Nutrisi dan hidrasi yang baik.
-    Kesehatan mental.
-    Handuk dan sabun yang bersih. 
-    Dukungan untuk gejala.

Yang harus dilakukan:  
✅ Berpikir positif
✅ Mengikuti saran medis

Yang tidak boleh dilakukan: 
❌ Melewatkan jadwal terapi 
❌ Stres berlebihan  

Ulangan 31 : 18 
Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati.

Tuhan Yesus Memberkati