Pada 17 Agustus 2024, negara kita merayakan HUT yang ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Tuhanlah yang memberi kemerdekaan bagi Indonesia dari segala bentuk penjajahan. Jadi, Agustus yang merupakan bulan bersejarah bagi bangsa kita. Tuhan juga mengingatkan bahwa kita sudah dimerdekakan dari penjajahan hukum dosa serta maut.
2 Korintus 3 : 17 (TB2)
Sebab, Tuhan adalah Roh, dan di mana ada Roh Tuhan, di situ ada kemerdekaan.
Supaya Roh Allah ada dalam kita, maka kita harus percaya kepada Tuhan Yesus, dan menerima-Nya sebagai Tuhan, dan Juruselamat kita.
Kita juga menerima visi bahwa pada tahun 2033, setiap orang (everyone) mendapat kesempatan berjumpa secara autentik dengan Tuhan Yesus melalui kuasa dan hadirat Roh Kudus. Rick Warren mendapatkan bahwa gol untuk menyelesaikan Amanat Agung adalah tahun 2033. Sesuai Matius 24 : 14, dikatakan bahwa jika Amanat Agung sudah selesai, Tuhan Yesus datang kembali. Tugas utama kita sebagai umat percaya adalah menyelesaikan Amanat Agung, artinya menjadikan semua bangsa menjadi murid Tuhan Yesus. Jesus for Everyone !
Pada 21 – 25 Juni 2023, ada Konferensi Empowered21 di Amsterdam bertema ‘EVERYONE’. Menjelang akhir konferensi, saya berbicara dengan Billy Wilson, dan Russell Evans. Saya menyampaikan visi dari Tuhan untuk mengadakan Everyone Asia 2024 di SICC, Indonesia pada 3 – 5 Juli 2024. Dan kami bersepakat ini merupakan pendorong untuk penuaian jiwa-jiwa yang terbesar dan terakhir, terutama bagi next-gen sebelum Tuhan Yesus datang kembali.
Berbicara mengenai next-gen, itu adalah generasi milenial (kelahiran 1981 – 1996 dan berusia antara 25 – 40 tahun pada 2021) hingga generasi yang paling muda, yaitu generasi Alpha (Gen Alfa yang merupakan kelahiran 2010 sampai 2025). Di sini juga termasuk generasi Z (kelahiran 1997 – 2012, dan berusia antara 9 – 24 tahun pada 2021). Jadi, mereka yang berusia 44 tahun ke bawah.
Di Indonesia, persentase generasi milenial ke bawah adalah sekitar 65 %. Nah, berikut ini data persentase generasi milenial yang mengikuti konferensi Everyone Asia 2024 : Usia di bawah 44 tahun mencapai 65 %; di bawah 40 tahun sekitar 58 %; di bawah 30 tahun sekitar 41 %; dan umur di bawah 20 tahun mencapi 21 %. Melihat data ini, yang berada di bawah usia 44 tahun, jumlahnya sama dengan persentase yang di Indonesia. Ini bukan suatu kebetulan, melainkan sebuah konfirmasi, bahwa konferensi Everyone Asia 2024 benar-benar rencana Tuhan sebagai api pemicu untuk penuaian global, terutama next-gen. Everyone Asia 2024 bukan hanya untuk Asia, tetapi untuk global. Negara-negara yang ikut secara onsite maupun online mencapai 132 negara yang berasal dari enam benua, kecuali Antartika.
Pada 15 Maret 2024, Tuhan berbicara kepada saya bahwa penuaian jiwa yang terbesar dan terakhir sudah dimulai. Saya sangat bersukacita, karena memang telah lama menunggu ini. Dan saya berkata kepada Tuhan, bahwa saya perlu ada konfirmasi. Pada 16 Maret 2024, Tuhan memberikan konfirmasi melalui James W. Goll, yang mengatakan bahwa penuaian jiwa yang terbesar dan kegerakan dari next-gen dimulai sekarang ini. Konfirmasi kedua saya terima melalui tema General Assembly Church of God ke-79, yang diadakan pada 8 – 12 Juli 2024 di Indianapolis, Amerika, dengan tema ‘HARVEST NOW’. Jesus for Everyone !
Yesaya 60 : 1 – 3
Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu. Sebab sesungguhnya, kegelapan menutupi bumi, dan kekelaman menutupi bangsa-bangsa; tetapi terang TUHAN terbit atasmu, dan kemuliaan-Nya menjadi nyata atasmu. Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu.
Kalau kita bangkit, dan menjadi terang, maka akan terjadi penuaian jiwa besar-besaran secara global. Pentakosta Ketiga sedang tercurah, sehingga penuaian jiwa yang terbesar dan terakhir sudah dimulai. Harvest Now ! Jesus for Everyone ! Bangkit, dan menjadi terang artinya kita harus terus menjadi terang, bukannya kadang-kadang terang, dan kadang-kadang gelap.
Imamat 6 : 12 – 13
Api yang di atas mezbah itu harus dijaga supaya terus menyala, jangan dibiarkan padam. Tiap-tiap pagi imam harus menaruh kayu di atas mezbah, mengatur korban bakaran di atasnya dan membakar segala lemak korban keselamatan di sana. Harus dijaga supaya api tetap menyala di atas mezbah, janganlah dibiarkan padam.
Kita adalah mezbah Tuhan, dan api di atas mezbah atau tubuh ini haruslah tetap menyala, jangan sampai padam. Sebab, ada tiga macam api bagi kita umat-Nya, yaitu : api Roh Kudus, api kasih, serta api doa, pujian, penyembahan.
• Api Roh Kudus.
Kita harus senantiasa ada dalam kondisi penuh dengan Roh Kudus. Sebab, untuk menyelesaikan Amanat Agung tidak bisa dengan kekuatan sendiri, tetapi kuasa Roh Kudus. Ketika murid-murid Tuhan Yesus akan dipakai untuk menyelesaikan Amanat Agung, pertama-tama Tuhan memenuhi mereka dengan Roh Kudus. Saat mereka dipenuhi atau dibaptis oleh Roh Kudus, tanda awalnya adalah berbahasa roh. Setelah itu, mereka dipakai Tuhan yang disertai tanda-tanda ajaib, dan mukjizat. Dan yang lebih penting, cara hidup mereka berubah.
Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul, atau sekarang disebutkan suka membaca Alkitab. Mereka suka berdoa, hidup dalam unity atau kesatuan hati, senang memberi, serta memuji Allah dan bersukacita, tulus hati, serta memiliki integritas. Sehingga, mereka disukai semua orang, dan tiap-tiap hari jumlah orang yang diselamatkan bertambah (Kisah Para Rasul 2 : 41 – 47).
• Api kasih.
Membaca Wahyu pasal 2, Tuhan berbicara tentang jemaat Efesus. Mereka memang rajin, tekun, tidak mengenal lelah, sabar menderita karena nama Yesus, membenci perbuatan-perbuatan pengikut Nikolaus yang juga dibenci Tuhan, dan tidak suka melihat orang jahat yang menyatakan diri rasul padahal palsu.
Namun, Tuhan Yesus melanjutkan, Ia mencela jemaat Efesus karena meninggalkan kasih yang mula-mula kepada-Nya. Tuhan mengingatkan, betapa dalamnya mereka telah jatuh, dan supaya bertobat, serta melakukan kembali apa yang semula mereka lakukan. Jika tidak bertobat, kita akan kehilangan keselamatan. Hati-hati, apa pun yang kita lakukan untuk melayani Tuhan dan pekerjaan-Nya, kalau tidak didasari pada kasih mula-mula, Ia akan berkata betapa dalamnya kita telah jatuh. Karena itu, bertobatlah, dan lakukan lagi apa yang semula kita lakukan. Saya percaya, selama mengikuti Everyone Asia 2024, banyak dari kita yang mengalami kembali kasih mula-mula.
• Api doa, pujian, dan penyembahan.
Sewaktu murid-murid Tuhan Yesus menantikan pencurahan Roh Kudus, atau Pentakosta Pertama, mereka bertekun sehati dalam doa bersama-sama, memuji, dan menyembah Tuhan siang dan malam. Inilah prinsip Restorasi Pondok Daud, serta Menara Doa. Tuhan merestorasi Pondok Daud supaya terjadi penuaian jiwa besar besaran.
Tuhan memberikan DNA atau ciri utama Restorasi Pondok Daud bagi gereja kita, yaitu doa, pujian, penyembahan bersama-sama dalam unity siang dan malam. Kalau 2.000 tahun yang lalu murid-murid Tuhan Yesus melakukannya untuk menantikan pencurahan Roh Kudus, Pentakosta Pertama, maka kita sekarang melakukannya untuk mempersiapkan pencurahan Roh Kudus, yaitu Pentakosta Ketiga. Pentakosta Ketiga dimulai dengan doa, pujian, dan penyembahan bersama-sama dalam unity, siang dan malam.
Kisah Para Rasul 15 : 15 – 18
Hal itu sesuai dengan ucapan-ucapan para nabi seperti yang tertulis: Kemudian Aku akan kembali dan membangunkan kembali pondok Daud yang telah roboh, dan reruntuhannya akan Kubangun kembali dan akan Kuteguhkan, supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini, yang telah diketahui dari sejak semula.
Pada zaman Elia, orang-orang Israel bertobat karena api Tuhan turun membakar kurban bakaran. Api Tuhan ini tercurah karena doa Elia. Jika rindu melihat pencurahan api Roh Kudus yang dahsyat dan penuaian jiwa yang terbesar dan terakhir, maka kita harus melakukan seperti yang Elia lakukan. Sebelum Elia berdoa, ia melakukan hal-hal berikut ini :
• Elia memperbaiki mezbah Tuhan yang telah diruntuhkan.
Untuk itu, ia mengambil 12 batu, yang melambangkan 12 suku Israel, dan berarti tentang unity. Hari-hari ini, kalau mau melihat penuaian besar terjadi, gereja harus unity, dan berkolaborasi. Jangan hanya berfokus pada kepentingan diri sendiri, tetapi kepentingan yang lain juga.
• Elia memotong-motong lembu sebagai kurban bakaran dan meletakkannya di atas kayu-kayu di atas mezbah.
Sesuai Roma 12 : 1, kita harus mempersembahkan tubuh ini sebagai persembahan yang hidup, kudus, dan berkenan kepada Allah. Itulah ibadah kita yang sejati. Hari-hari ini, Tuhan juga ‘membersihkan’ gereja-Nya supaya mempersembahkan kurban kepada-Nya dalam kebenaran. Gereja harus kudus supaya api kemuliaan-Nya tercurah, sehingga terjadi pertobatan, dan penuaian jiwa besar-besaran.
• Elia menyiram kurban bakaran itu dengan air sebanyak 12 kendi.
Pada waktu itu, air merupakan komoditi atau sesuatu yang mahal harganya, karena sedang masa kekeringan selama tiga setengah tahun. Kalau mau melihat penuaian jiwa besar-besaran, kita harus mempersembahkan sesuatu yang mahal kepada Tuhan. Mungkin itu bisa berupa waktu kita, uang, pekerjaan, harga diri, ataupun pengampunan.
Pada 8 Februari 2023, terjadi kebangunan rohani di antara anak-anak muda di Asbury University, Amerika, yang menyebar ke universitas-universitas lain. Apa yang mereka kerjakan ? Doa, pujian, penyembahan bersama-sama dalam unity siang dan malam. Saya percaya, pola penuaian jiwa ke depan sampai tahun 2033 adalah melalui doa, pujian, penyembahan dalam unity, siang dan malam.
Perjalanan penyelesaian Amanat Agung sampai tahun 2033 diibaratkan seperti perjalanan orang Israel memasuki Tanah Perjanjian yang dipimpin oleh Yosua. Waktu itu, Yosua berkata bahwa mereka akan memasuki Tanah Perjanjian melalui jalan yang belum pernah dilalui sebelumnya. Untuk itu, mereka akan dituntun oleh Tabut Allah. Supaya mereka tahu tuntunan itu, maka jarak dengan tabut Allah harus sekitar 2.000 hasta (914 meter). Demikian juga dengan kita, untuk menyelesaikan Amanat Agung sampai tahun 2033, kita mungkin akan melalui jalan yang belum pernah kita lalui sebelumnya. Karenanya, kita akan dipimpin oleh Roh Kudus.
Supaya mengerti tuntunan itu, maka kita harus banyak berdoa, memuji, dan menyembah Tuhan dalam unity siang dan malam. Dan seperti yang Yosua katakan kepada umat Israel dalam Yosua 3 : 5, ”Kuduskan dirimu, sebab besok Tuhan akan melakukan perbuatan yang ajaib di antara kamu,” maka demikian juga yang harus kita lakukan. Kita harus hidup kudus.
Sebab penuaian jiwa yang terbesar dan terakhir sudah dimulai. Harvest Now ! Jesus for Everyone !
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz