Setiap orang pasti pernah merasa bersalah. Namun, perasaan bersalah yang berlebihan dan tidak segera diatasi dapat berakibat buruk bagi hidup ini. Kita akan merasa tertekan sekaligus merasa sulit untuk maju dalam hidup. Jika sudah demikian, bisa saja kita mengalami depresi hingga sulit berinteraksi dengan orang lain.
Rasa bersalah datang adalah akibat dari melanggar aturan atau hukum tertentu. Saat kita melewati garis moral, etika, atau hukum, kita bersalah. Rasa bersalah pada dasarnya adalah suatu keadaan atau kondisi, bukan perasaan. Menurut Alkitab, kita semua bersalah di hadapan Tuhan.
Sejak Adam dan Hawa melanggar hukum Tuhan yang melarang makan buah terlarang, rasa bersalah memasuki sejarah manusia.
Kejadian 3 : 7 - 8 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat. Ketika mereka mendengar bunyi langkah Tuhan Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUhan Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
Adam dan Hawa berusaha menutupi kesalahan mereka dan bersembunyi, karena sesungguhnya mereka tahu kalau mereka bersalah.
Apa yang harus dilakukan pada waktu mengalami perasaan bersalah ?
1. Mengakui semua dosa yang kita ketahui, yang sebelumnya tidak diakui.
Mazmur 32 : 3 - 5 Selama aku berdiam diri, tulang-tulangku menjadi lesu karena aku mengeluh sepanjang hari; sebab siang malam tangan-Mu menekan aku dengan berat, sumsumku menjadi kering, seperti oleh teriknya musim panas. Sela Dosaku kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata: "Aku akan mengaku kepada Tuhan pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku.
Jika berdiam diri, rasa bersalah akan membuat kita tertekan, tulang-tulang menjadi lesu, siang malam merasa tertekan berat, sumsum menjadi kering seperti oleh teriknya musim panas. Oleh karena itu, kesalahan yang kita perbuat perlu diakui dengan berani di hadapan Tuhan agar terbebas dari rasa tertekan.
2. Meminta supaya Tuhan mengungkapkan dosa lain yang mungkin perlu diakui.
Mazmur 139 : 23 - 24 Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!
Ketika kita sudah mengakui kesalahan kita di hadapan Tuhan mari selidiki lagi dan lagi apakah ada kesalahan-kesalahan yang lain yang pernah kita perbuat, agar tidak menjadi celah bagi iblis untuk menekan dan mempermainkan kita. Biarkan kehidupan kita menjadi transparan di hadapan Tuhan dan meminta Tuhan untuk menguduskannya.
3. Bertanggung jawab untuk memperbaiki perbuatan dosa yang dilakukan terhadap orang lain.
Lukas 19 : 8 Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat."
Zakheus bertanggung jawab atas kesalahan yang telah dia perbuat dengan berani. Ada konsekuensi yang harus kita terima atas kesalahan dan pelanggaran yang telah diperbuat, maka kita harus bertanggung jawab untuk memperbaikinya, terlebih jika kesalahan kita mempengaruhi orang lain. Jangan kuatir, sebab ketika kita mau memperbaiki dan bertanggung jawab atas kesalahan kita maka Tuhan pasti akan memampukan.
4. Percayalah pada janji Tuhan bahwa Dia akan mengampuni dosa.
1 Yohanes 1 : 9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.
Tuhan adalah setia dan adil, Dia akan mengampuni dan menyucikan kita dari segala kejahatan ketika kita mengakui segala kesalahan kita di hadapan Tuhan. Janji Tuhan ini yang harus kita pegang teguh.
5. Melawan tuduhan dan intimidasi dari si jahat.
Wahyu 12 : 10 Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.
Jangan sampai tenggelam berlarut-larut dalam perasaan bersalah, dan pegang janji Tuhan bahwa ketika kita mengakui setiap kesalahan dan pelanggaran kita maka Tuhan akan mengampuni segala pelanggaran kita, maka kita akan terbebas dari tuduhan dan intimidasi si jahat.
Akhirnya, jika dosa telah diakui, bertobat, dan diampuni, inilah waktunya untuk melangkah maju. Ingatlah bahwa kita yang telah datang kepada Kristus telah dijadikan ciptaan baru di dalam Dia.
2 Korintus 5 : 17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
Rangkuman Pdt. Robertus Purwadi, SE SPd :
Hari ini kita mendapatkan pemahaman mengenai rasa bersalah dan jangan tenggelam dalam rasa bersalah.
Setiap manusia telah berdosa sejak dari zaman Adam dan Hawa.
Kejadian 3 : 7 - 8 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat. Ketika mereka mendengar bunyi langkah Tuhan Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap Tuhan Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
Namun, firman Tuhan katakan ketika kita mengakui dosa kita di hadapan Tuhan maka dosa kita akan diampuni dan Tuhan akan menyucikan kita dari segala kejahatan.
1 Yohanes 1 : 9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.
Pertobatan itu penting. Tetapi yang tidak kalah penting adalah mempertahankan untuk tetap hidup dalam pertobatan. Kenapa? Karena iblis tidak akan pernah berhenti menaburkan benih rasa bersalah yang akan membuat kita terintimidasi. Si jahat akan berusaha untuk menghadang kita untuk maju. Sama seperti yang terjadi saat bangsa Israel akan masuk ke tanah perjanjian.
Apa yang harus dilakukan pada waktu mengalami perasaan bersalah ?
1. Mengakui semua dosa yang kita ketahui, yang sebelumnya tidak diakui.
2. Meminta supaya Tuhan mengungkapkan dosa lain yang mungkin perlu diakui.
3. Bertanggung jawab untuk memperbaiki perbuatan dosa yang dilakukan terhadap orang lain.
4. Percayalah pada janji Tuhan bahwa Dia akan mengampuni dosa.
5. Melawan tuduhan dan intimidasi dari si jahat.
Wahyu 12 : 11 Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut.
Ketika kita mengakui kesalahan kita maka oleh darah Anak Domba kita disucikan, ini adalah bagian yang Tuhan kerjakan. Namun, ada bagian yang harus kita kerjakan yaitu perkataan kesaksian kehidupan kita dari pertobatan atas kesalahan yang akan membebaskan kita dari rasa bersalah.
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz