GBI PRJ (CK7)

Tuhan mau memakai hidup setiap kita dan memberikan pengurapan-Nya. Tetapi sering kali kita salah dalam mengartikan pengurapan. Misalnya, hanya dengan rasa merinding. Padahal bukan cuma itu. Mengapa Dia mengurapi hidup kita? Keluaran 3:6-14 mengatakan:

"Lagi Ia berfirman: 'Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub.' Lalu Musa menutupi mukanya, sebab ia takut memandang Allah. Dan TUHAN berfirman: 'Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka. Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus. Sekarang seruan orang Israel telah sampai kepada-Ku; juga telah Kulihat, betapa kerasnya orang Mesir menindas mereka. Jadi sekarang, pergilah, Aku mengutus engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku, orang Israel, keluar dari Mesir.' Tetapi Musa berkata kepada Allah: 'Siapakah aku ini, maka aku yang akan menghadap Firaun dan membawa orang Israel keluar dari Mesir?' Lalu firman-Nya: 'Bukankah Aku akan menyertai engkau? Inilah tanda bagimu, bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini.' Lalu Musa berkata kepada Allah: 'Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya? --apakah yang harus kujawab kepada mereka?' Firman Allah kepada Musa: 'AKU ADALAH AKU.' Lagi firman-Nya: 'Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu.'"

Sebelum Musa dipakai oleh Tuhan, Ia mempersiapkan hidupnya selama puluhan tahun. Sewaktu Tuhan pun mau memanggil seseorang, Ia akan memanggil secara personal atau pribadi, seperti halnya terhadap Musa (Kej. 3:1-5). Tuhan dapat memakai banyak tanda dalam kehidupan kita juga untuk memanggil kita. Kadang Ia pun mengizinkan kita melewati padang gurun-padang gurun kehidupan, bukan karena Ia benci pada kita, tapi justru karena mengasihi kita serta menginginkan karakter kita berubah & memiliki hati yang semakin lembut.

Padang gurun bukanlah tempat yang enak, jika siang panas sekali, saat malam dingin sekali, tetapi Tuhan kadang memakai hal atau masa itu untuk membentuk kita. Bahkan dapat membuat kita sampai pada titik nol. Kita mengikut Tuhan maupun pelayanan, belum tentu semua persoalan kita pasti beres! Bahkan kadang kesombongan dapat mulai tumbuh dan berkembang dalam hidup kita, sebab orang yang sombong itu tidak sadar atau merasa bahwa dirinya itu sombong. Namun jika ia sadar, ia sebaiknya segera mau untuk berubah. Sebab kalau kita sungguh-sungguh bertemu Tuhan, kita pasti berubah. Ketika kita berseru-seru kepada Tuhan pun Dia pasti mendengar doa kita!

Keluaran 4:1-4 mengatakan, "Lalu sahut Musa: 'Bagaimana jika mereka tidak percaya kepadaku dan tidak mendengarkan perkataanku, melainkan berkata: TUHAN tidak menampakkan diri kepadamu?' TUHAN berfirman kepadanya: 'Apakah yang di tanganmu itu?' Jawab Musa: 'Tongkat.' Firman TUHAN: 'Lemparkanlah itu ke tanah.' Dan ketika dilemparkannya ke tanah, maka tongkat itu menjadi ular, sehingga Musa lari meninggalkannya. Tetapi firman TUHAN kepada Musa: 'Ulurkanlah tanganmu dan peganglah ekornya' --Musa mengulurkan tangannya, ditangkapnya ular itu, lalu menjadi tongkat di tangannya." Pada tongkat orang Israel, biasanya ada ukiran tentang sejarah perjalanan hidup mereka. Sebelum kita dipakai oleh Tuhan, apa pun yang kita pegang sebagai kebanggaan kita, kita harus meletakkannya di bawah kaki Tuhan.

Jika kita mau dipakai oleh-Nya, pasti terjadi mukjizat-mukjizat mengikuti kita! "Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh" (Mrk. 16:17-18). Dan kalau Tuhan memakai hidup kita, akan ada restoration atau pemulihan yang kita alami. Jika kita menolak panggilan-Nya, Dia akan memakai orang lain. Jadi, jangan kita menolak panggilan-Nya yang Ia taruh dalam hidup kita. Kita pun menerima Amanat Agung (lihat Mat. 29:19-20).

Kita harus tahu bahwa segala hal luar biasa yang terjadi dalam hidup ataupun pelayanan kita itu bukan karena kita, melainkan karena kuasa Tuhan. Kalau kita dekat dengan Tuhan, kita membawa hadirat & kemuliaan-Nya ke manapun dan di manapun kita berada. Iblis pun tidak tahan sewaktu kita memuji Tuhan! Hari-hari ini Tuhan pun sedang mencari-cari orang yang mau dipakai oleh-Nya. Jangan limit atau batasi diri kita sendiri (lihat 2 Raj. 4:1-7). Dia mau mengurapi kita. Jangan khawatir, Dia akan menguatkan serta memampukan kita. Dia mau mengurapi kita sedemikian rupa bukan supaya jadi paling rohani ataupun mengerti segalanya, tetapi supaya kita menjadi saksi-saksi-Nya di mana saja, memberitakan firman, dan memenangkan jiwa-jiwa bagi Dia. Itulah yang Tuhan inginkan, yaitu penuaian jiwa lewat hidup kita. Teruslah mau untuk mengizinkan Tuhan memakai hidup kita, tetaplah taat, dan setia dalam segala perkara.