Permainan menunggu merupakan permainan yang seringkali tidak kita sukai. Berbicara mengenai menunggu seringkali kita tidak mau lakukan karena kita tidak tahu periodenya sampai berapa lama. Namun, dalam hal menantikan penggenapan janji Tuhan, menunggu adalah hal yang senang atau tidak, mau atau tidak harus tetap kita lakukan.
Menunggu adalah sebuah periode di antara sekarang dan nanti (belum saatnya). Periodenya belum diketahui. Dalam hal penggenapan janji Tuhan, kita harus menunggu dan menanti-nantikannya sebab kita percaya bahwa Tuhan pasti menggenapi janji-Nya dan akan membuat segala sesuatu indah pada waktu-Nya.
Dua komponen utama ketika kita menunggu yang akan berpengaruh kepada hasil akhir, yaitu :
1. Self Control, kemampuan mengendalikan diri selama masa periode menunggu.
2. Trust, percaya kepada yang memberikan janji yaitu kepada Tuhan yang selalu menepati janji-janji-Nya.
Hal-hal apa saja yang dapat kita kendalikan selama masa periode menunggu atau menanti-nantikan penggenapan janji Tuhan :
1. Investasi pada Kesabaran (Patience)
Dalam hidup ini terdapat banyak pembelajaran yang kurang mengenak - kan, namun sabar dan menunggu adalah salah satu pembelajaran kehidupan yang berarti. Ketika bersabar dalam menunggu maka kita sedang diproses untuk menjadi pribadi yang lebih baik sehingga siap menerima penggenapan janji Tuhan.
Kisah Abraham, Yusuf bahkan kisah bangsa Israel keluar dari tanah Mesir menuju tanah perjanjian yang dijanjikan Tuhan merupakan contoh menunggu sampai janji Tuhan digenapi. Ada proses yang masing-masing mereka alami sehingga menjadi siap saat janji itu digenapi.
Kejadian 16 : 1 - 6 Adapun Sarai, isteri Abram itu, tidak beranak. Ia mempunyai seorang hamba perempuan, orang Mesir, Hagar namanya. Berkatalah Sarai kepada Abram : "Engkau tahu, Tuhan tidak memberi aku melahirkan anak. Karena itu baiklah hampiri hambaku itu; mungkin oleh dialah aku dapat memperoleh seorang anak." Dan Abram mendengarkan perkataan Sarai. Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu, - yakni ketika Abram telah sepuluh tahun tinggal di tanah Kanaa - lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya. Abram menghampiri Hagar, lalu mengandunglah perempuan itu. Ketika Hagar tahu, bahwa ia mengandung, maka ia memandang rendah akan nyonyanya itu. Lalu berkatalah Sarai kepada Abram : "Penghinaan yang kuderita ini adalah tanggung jawabmu; akulah yang memberikan hambaku ke pangkuanmu, tetapi baru saja ia tahu, bahwa ia mengandung, ia memandang rendah akan aku; Tuhan kiranya yang menjadi Hakim antara aku dan engkau." Kata Abram kepada Sarai : "Hambamu itu di bawah kekuasaanmu; perbuatlah kepadanya apa yang kau pandang baik." Lalu Sarai menindas Hagar, sehingga ia lari meninggalkannya.
Cerita di atas sudah familiar bagi kita. Diceritakan bahwa ada saat Sarai mulai meragukan janji Tuhan lalu mulai mencari alasan dan ingin mempercepat waktu sehingga berujung kepada penyesalan.
Belajar dari cerita tersebut, kita seringkali tidak sabar menunggu penggenapan janji Tuhan karena kita meragukan apakah janji tersebut akan digenapi atau tidak, lalu mulai mencari-cari alasan dan pada akhirnya penyesalan terjadi.
Yesaya 60 : 22b Aku, Tuhan, akan melaksanakannya dengan segera pada waktunya.
Kesabaran adalah kunci untuk menjaga perilaku yang baik ketika sedang dalam masa penantian.
2. Investasi pada Persiapan
Matius 25 : 1 - 5 & 10 Pada waktu itu hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis, yang mengambil pelitanya dan pergi menyongsong mempelai laki-laki. Lima di antaranya bodoh dan lima bijaksana. Gadis-gadis yang bodoh itu membawa pelitanya, tetapi tidak membawa minyak, sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka. Tetapi karena mempelai itu lama tidak datang-datang juga, mengantuklah mereka semua lalu tertidur. Akan tetapi, waktu mereka sedang pergi untuk membelinya, datanglah mempelai itu dan mereka yang telah siap sedia masuk bersama-sama dengan dia ke ruang perjamuan kawin, lalu pintu ditutup.
Sepuluh gadis tersebut semua menunggu, namun hanya lima gadis yang menunggu dan mempersiapkan dirinya.
Belajar dari kisah tersebut selama menunggu jangan sampai mengantuk atau tertidur, sehingga lupa kepada persiapan yang harus dilakukan, melainkan siap sedialah senantiasa untuk menikmati janji Tuhan dan dapat masuk dalam perjamuan kawin anak Domba.
Ujian persiapan begitu penting, karena sering - kali terpenuhinya janji Tuhan dalam hidup ini didasarkan pada kesiapan kita. Tuhan memberikan setiap kita waktu, energi dan talenta !
3. Investasi pada Pengucapan Syukur
Lukas 17 : 17 - 18 Lalu Yesus berkata : Bukankah kesepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir ? Di manakah yang sembilan orang itu ? Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain dari pada orang asing ini ?"
Kesepuluh orang kusta tersebut menanti-nantikan kesembuhan mungkin dalam waktu yang lama sampai kemudian disembuhkan oleh Yesus. Namun apa yang terjadi, diceritakan bahwa dari sepuluh orang kusta yang disembuhkan tersebut hanya satu orang saja yang kemudian kembali dan mengucap syukur kepada Yesus.
Mengucap syukur merupakan hal yang harus kita lakukan setelah menunggu dan menerima penggenapan janji Tuhan. Jangan lupa kepada Tuhan yang merupakan sang pemberi mujizat. Jangan lari dan lupa akan Tuhan yang sudah menggenapi janji-Nya. Tuhan yang berjanji pasti akan menepati janji-Nya.
Filipi 4 : 19 Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.
Rangkuman Pdt. Robertus Purwadi, SE SpD :
Hari ini kita belajar tentang salah satu karakter yang mencerminkan sebagai anak-anak Tuhan, yaitu bagaimana menunggu dan menanti-nantikan janji Tuhan.
Ada beberapa investasi yang dapat dilakukan selama masa menunggu :
1. Investasi pada Kesabaran
2. Investasi pada Persiapan
3. Investasi pada Pengucapan Syukur
Kita sebagai anak-anak Tuhan bisa mengucap syukur saat masa-masa menunggu, sebab kita percaya bahwa Tuhan pasti akan menggenapi janji-Nya.
Ada dua pembagian waktu :
1. Kronos (kronologi)
Urutan waktu yang ada mulai dari kita lahir dan sampai mati.
2. Kairos
Waktunya Tuhan, bisa terjadi di satu periode waktu tertentu.
Ibrani 6 : 15 Abraham menanti dengan sabar dan dengan demikian ia memperoleh apa yang dijanjikan kepadanya.
Siapa yang sabar dan siap menerima janji Tuhan pasti dia akan mengucap syukur karena Tuhan pasti menepati janji-Nya. Mari nantikan penggenapan janji Tuhan.
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz