GBI PRJ (CK7)

Betapa pentingnya keintiman dengan Tuhan. Intimate Legacy berbicara mengenai keintiman dengan Tuhan yang menjadi warisan bagi generasi berikutnya. Warisan dari Gembala Sidang kita, PDT. DR. IR. NIKO NJOTORAHARDJO, kepada anak-anak & cucu-cucu rohani. DNA gereja kita adalah Restorasi Pondok Daud.Kisah Para Rasul 15:16-18 tertulis bahwa Tuhan Yesus akan datang kembali dan merestorasi Pondok Daud yang telah roboh. Itu sedang terjadi hari-hari ini & akan selesai sempurna saat Yesus datang kembali! Pada 4 September 2019, keluarga besar GBI Gatot Subroto berusia 31 tahun. Ada dua hadiah yang diterima Gembala Sidang kita, Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, antara lain:

1. Hadiah dari cucu-cucu rohani yang tergabung dalam Symphony Worship berupa Live Recording & Intimate Worship Concert dengan lagu-lagu pak Niko. Lagu-lagu karya beliau dikenal sebagai buah dari keintiman dengan Tuhan.

2. PENGAKUAN DUNIA dengan pendirian Aula Asrama Niko Njotorahardjo Hall di Oral Roberts University (ORU), Tulsa, Oklahoma, AS (akan ada plakat di aula ini mengenai kegerakan Pentakosta Ketiga). Aula Asrama ini menunjukkan bukti nyata tentang pengaruh gereja di Timur terhadap gereja di Barat. Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo adalah pencetus suara Apostolik dari Gerakan Pentakosta. Ini adalah pengakuan level internasional.

2.000 yang lalu, Yesus mati mengorbankan nyawa-Nya untuk menebus dosa manusia. Yesus dikandung oleh Roh Kudus dan lahir melalui seorang perawan Maria. Pada usia 33,5 tahun Ia melayani di bumi, kemudian ditangkap, diadili & dibunuh oleh orang-orang Yahudi untuk menebus dosa-dosa manusia. Ia mati (Jumat Agung) & bangkit pada hari ketiga (Paskah). Kebangkitan Yesus menyatakan bahwa DIA hidup! Selama 40 hari Ia menampakkan diri ke para murid, lalu naik ke surga. Kemudian, selama 10 hari para murid menanti-nanti sampai terjadi pencurahan Roh kudus (Pentakosta) di Yerusalem.

PENTAKOSTA

• PENCURAHAN ROH KUDUS PERTAMA: UPPER ROOM JERUSALEM (2.000 tahun lalu) -> 70% penduduk kerajaan Romawi jadi Kristen, bertobat dan mengenal serta percaya pada Tuhan Yesus Kristus.

• PENCURAHAN ROH KUDUS KEDUA: AZUSA STREET Los Angeles (1906) -> 21% penduduk dunia menjadi Kristen.

• PENCURAHAN ROH KUDUS KETIGA: SEDANG BERLANGSUNG SAAT INI -> penuaian satu miliar jiwa.

Roh Kudus dicurahkan kepada para murid sebagai Penolong untuk melaksanakan Amanat Agung, yaitu menjadikan semua bangsa murid Tuhan Yesus (bukan fans), dibaptis dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus, & mengajar mereka melakukan kehendak Tuhan (Mat. 28:18-20).

Apakah Amanat Agung sudah selesai? Belum. Tahun 2013 Tuhan memberi istilah Pentakosta Ketiga kepada Pdt. Niko. William Seymour bernubuat bahwa 100 tahun lagi akan ada pencurahan Roh Kudus yang lebih besar terjadi hari-hari ini. Inilah Pentakosta Ketiga. Tujuannya untuk menyelesaikan AMANAT AGUNG, yaitu pencurahan Roh Kudus yang luar biasa di zaman now (masa kini) yang menghasilkan penuaian jiwa-jiwa yang terbesar dan terakhir sebelum Yesus datang kembali.

Berbicara Intimate Legacy, ada satu tokoh Alkitab yang menggambarkan pribadi yang memiliki keintiman dengan Tuhan, yaitu Maria. Maria bersama saudaranya, Marta dan Lazarus, tinggal di sebuah kampung bernama Betania.

Karakter Tokoh Maria:

1. Intimacy – Keintiman dengan Tuhan (LUKAS 10:38-42)

Marta terlalu sibuk dengan tugas dan pekerjaannya sehingga melupakan hal terpenting yaitu duduk di kaki Tuhan. Berbeda dengan Maria yang duduk di kaki Tuhan Yesus untuk mendengar setiap perkataan-Nya. Dalam hal ini, Maria melakukan kehendak Tuhan. Bagi Tuhan yang paling penting adalah keintiman dengan Dia di sepanjang perjalanan hidup kita. Keintiman akan menghasilkan kepekaan untuk mendengar suara-Nya sehingga mengerti apa yang Tuhan kehendaki. Ada beberapa fasilitas yang disediakan gereja ini agar jemaat membangun keintiman dengan Tuhan yaitu: DOA FAJAR (Yes. 50:4) & MENARA DOA (24 jam). Hal ini agar menggenapi visi & misi penggembalaan yaitu semua pengerja & jemaat masuk surga. Jalan masuk ke surga itu sesak dan sempit (Mat. 7:13-14) dan yang sampai ke surga adalah mereka yang melakukan kehendak Bapa (Mat. 7:21). Berbeda dengan kisah lain di Alkitab tentang seorang nazir Allah, Simson, yang keluar dari rencana Allah (menyelamatkan orang Israel dari orang Filistin) karena melanggar perintah Tuhan; sesungguhnya ia akan dipakai Tuhan dengan luar biasa, namun karena tidak tetap menjaga hubungan intim dengan Tuhan, maka ia buta, dirantai dan mati walau rencana Tuhan tetap tergenapi (Hak. 13-16).

2. Giving the Best – Memberi yang Terbaik untuk Tuhan (YOHANES 12:1-8)

Karena keintiman dengan Tuhan, Maria mengerti akan kehendak Tuhan, apa yang terjadi nanti, maka dia mengambil keputusan mengurapi kaki Tuhan Yesus dengan minyak narwastu murni yang mahal harganya, yang sangat berharga dari yang dia miliki. Maria memberi yang terbaik untuk Tuhan Yesus di masa-masa akhir sebelum Tuhan Yesus mati. Keintiman dengan Tuhan harus dibangun sungguh-sungguh, ada harga yang harus dibayar, susah tapi harus dilakukan. Melalui keintiman dengan Tuhan, kita akan memiliki kepekaan, mengerti kehendak dan rencana-Nya serta sanggup melayani Dia dengan memberi yang terbaik.