Musuh adalah seseorang yang memusuhi, merasa benci terhadap, dan yang menentang kepentingan (kita).
Coba periksa hati dan sikap kita.
1. Apakah kesal karena Tuhan masih memberkati orang yang berlawanan dengan kita?
2. Apakah menggerutu ketika Tuhan terus memberkati dan melakukan mujizat kepada orang yang menyakiti kita?
3. Apakah senang (bukannya berduka) melihat mereka jatuh, seolah-olah ini membenarkan kita?
Ada sebuah quote: "He who angers you controls you", atau "Kepada siapa kita marah dan dendam adalah orang yang mengendalikan kita". Bagaimana respon kita ketika sedang bertemu, membayangkan dan bersinggungan dengan orang-orang yang kepada dia kita marah, emosi dan kesal? Kalau kita masih diliputi dengan kebencian, kemarahan dan kepahitan, itu artinya secara tidak langsung kita mau dikendalikan oleh orang tersebut.
Jika kita tidak mampu dan tidak mau mengasihi musuh kita, bahkan untuk mengampuni mereka saja susah; maka coba pikirkan tentang bahaya dan kerugian yang kita alami.
Bahaya dendam terhadap kesehatan:
1. meningkatkan resiko penyakit jantung dan stroke
2. mengganggu sistem metabolisme tubuh
3. menimbulkan sakit kepala, punggung dan kecemasan
4. memicu gaya hidup yang tidak sehat
5. menimbulkan penyakit kronis
6. memicu penuaan dini
7. susunan hormon otak berubah
"Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu" (Yesus Kristus).
Hanya dengan kekuatan TUHAN, barulah kita bisa mengasihi orang yang membenci kita. Kita perlu Roh Kudus untuk melakukan firman TUHAN.
Cara mengasihi orang yang membenci kita adalah :
1. Mengampuni
"Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian" (Kol. 3:13) Karena Tuhan terlebih dahulu mengampuni kita, maka kita melakukan apa yang TUHAN perintahkan. Kalau Tuhan mau kita mengampuni, maka kita juga harus mau mengampuni musuh kita tersebut. Kasihilah TUHAN, kasihilah sesamamu. Kita harus lebih dahulu mengasihi TUHAN, supaya kita mampu mengasihi sesama kita. Saat kita mau dan siap, maka saat itulah TUHAN akan mencurahkan anugerah-Nya untuk memampukan kita mengasihi musuh kita.
2. Jangan membalas dengan kejahatan.
"Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan. Tetapi, jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah dia minum! Dengan berbuat demikian kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya" (Rom. 12:19-20)
3. Berdoa untuk musuh kita
"Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu"(Mat. 5:44). Saat kita melakukannya, maka TUHAN tidak akan tinggalkan kita, DIA akan bertindak bagi kita.
4. Belajar mengerti bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Membayangkan seandainya kita ada di posisi mereka dan belajar mengerti keadaan mereka.
Jangan berpengharapan kepada manusia, sebab manusia dapat marah, dapat berbuat salah dan ingkar janji. Tetapi andalkanlah TUHAN senantiasa, sebab DIA setia, selalu menyertai kita dan tidak pernah meninggalkan kita!
Lakukanlah firman TUHAN, walaupun tidak mudah. Ketika kita mau menanggalkan segala ego, gengsi dan harga diri kita demi melakukan firman TUHAN, maka TUHAN akan membela dan memulihkan hidup kita.
"The best way to destroy an enemy is to make him a friend" (Abraham Lincoln)
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz