GBI PRJ (CK7)

Kalender Ibrani memasuki tahun Ayin Tet (5779) mulai 10 September 2018 - 29 September 2019. Ayin (angka 70): artinya mata. Sesuai Mazmur 33:18, 32:8. Mata Tuhan tertuju pada kita untuk mengajar, menunjukkan jalan & memberi nasihat. Karena itu, mata kita harus tertuju juga kepada Dia agar kita mengerti. Ketika Tuhan mengajar, menunjukkan jalan dan menasihati kita, suara-Nya tidak selalu lembut, kadang keras. Tuhan bisa memakai orang lain untuk melakukan itu bagi kita, maka mata kita harus tertuju kepada Dia. Jika tidak, maka kita akan mudah kecewa, sakit hati, kepahitan serta pemberontakan yang merugikan kita sendiri. Tet (9): artinya rahim. Di dalam rahim, seorang bayi dikandung selama sembilan bulan. Angka 9 (Tet) juga diartikan sebagai sebuah proses kelahiran. "Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai." (Yes. 9:6)

Tuhan Yesus datang ke dunia menjadi Raja damai. Siapa yang didamaikan? Manusia dengan Allah. "Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah" (Rm. 3:23). Upah dosa ialah maut. Ada tiga macam kematian yang dialami oleh manusia, yaitu pertama: Mati secara rohani, kedua: Mati secara jasmani, dan ketiga adalah mati kekal selama-lamanya, neraka jadi tempatnya. Neraka adalah tempat yang paling gelap, tempat penyiksaan oleh api dan belerang selama-lamanya. Jangan sampai masuk neraka! Maka Tuhan Yesus datang mendamaikan antara manusia dengan Allah. Tuhan Yesus menjadi jalan damai. "Kata Yesus kepadanya: 'Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku'" (Yoh. 14:6). Proses untuk mendapatkan keselamatan adalah harus lahir baru. Percaya & terima Tuhan Yesus supaya kita dilahirkan kembali oleh Roh Kudus.

 Tahun 2019 adalah TAHUN KELAHIRAN YANG BARU (THE YEAR of A NEW BIRTH). Apa bedanya tahun permulaan yang baru dan tahun kelahiran yang baru? Tahun permulaan yang baru adalah tahun di mana sesuatu yang sudah ada diperbaharui, tetapi tahun kelahiran yang baru artinya dari yang tidak ada menjadi ada. Mukjizat yang baru artinya mukjizat yang baru kita alami karena sebelumnya belum pernah kita alami. "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia" (1 Kor. 2:9).

1. KELAHIRAN PENTAKOSTA KETIGA

Firman Tuhan dari Wahyu 3:11, "Aku datang segera." Dan Tuhan akan mencurahkan Roh-Nya dengan luar biasa (Yoel 2:28-32). Pencurahan Roh Kudus berbicara tentang Pentakosta ketiga, yaitu pencurahan Roh Kudus yang terakhir dan terbesar sebelum Tuhan Yesus datang untuk kali kedua dan menghasilkan penuaian jiwa besar-besaran. Ada jutaan anak muda Indonesia yang cinta Tuhan dan menyerahkan hidupnya buat Tuhan. Peristiwa Asuza Street 1906, pada pencurahan Roh Kudus kedua, William Seymour bernubuat bahwa 100 tahun kemudian akan terjadi pencurahan Roh Kudus lebih dahsyat daripada peristiwa Asuza Street. Ps. Russell Evans, seorang hamba Tuhan dari Australia melihat api berkobar di Indonesia yang ditiup angin sampai ke bangsa-bangsa. Jutaan anak muda terbakar oleh api Roh Kudus yang cinta akan Tuhan Yesus.

2. NUBUATAN DARI YOEL 2

Penglihatan tentang Nuh melepaskan 3 burung merpati (gambaran tentang tiga era Pentakosta):

a. Pentakosta I: Merpati pertama dilepas dan tidak mendapat tempat berpijak, lalu kembali ke bahtera

b. Pentakosta II: Merpati kedua dilepas dan kembali ke bahtera membawa sehelai daun zaitun

c. Pentakosta III: Merpati ketiga dilepas dan tidak kembali lagi karena ada bumi baru. Inilah gambaran Pentakosta ketiga yang melanda seluruh dunia, dan yang terakhir

Pentakosta ketiga akan melanda seluruh dunia lewat anak-anak muda dari sebuah negara muslim (Indonesia) sampai ke orang Yahudi. Akan terjadi revival (kebangunan rohani) anak-anak muda akan menyelesaikan Amanat Agung Tuhan Yesus.

a. (Yoel 2:1-11): Yerusalem dihancurkan, b. (Yoel 2:12-27): Israel dicerai-beraikan, akhirnya kembali ke Israel, c. (Yoel 2:28-32): Pencurahan Roh Kudus Nubuatan ini ditujukan kepada 6 kelompok: anak-anak laki-laki, anak-anak perempuan, orang muda, orang tua, hamba laki-laki (orang Yahudi), hamba perempuan (Hagar/ibu Ismael – negara muslim: Indonesia)

3. KELAHIRAN GENERASI YEREMIA

a. Berumur antara 20-30 tahun

b. Mendapat otoritas dari Tuhan dan diberi kuasa untuk menanam dan mencabut

c. Meskipun mendapat aniaya, tidak akan mundur dan meninggalkan panggilan Tuhan, sebab Tuhan sudah memilih

d. Memiliki karakter tidak kompromi dengan dosa, tidak takut ancaman dan menyampaikan kebenaran dengan jujur

e. Meskipun dalam tekanan mereka tetap berbicara tentang pesan Tuhan (sesuatu yang tidak populer)

Pasukan Gideon adalah para Generasi Yeremia, Army of God, artinya utuslah aku Tuhan untuk tugas dan pergi menyelesaikan Amanat Agung Tuhan Yesus. Percayalah, kita adalah orang-orang yang dipercaya Tuhan untuk menyelesaikan tugas mulia dari-Nya di akhir zaman ini. Amin.