Kita baru saja memperingati 2 peristiwa besar, antara lain Jumat Agung di mana Yesus disalibkan, dan kebangkitan Yesus pada hari ke-3. Sebagai bukti kebangkitan Yesus adalah bekas paku yang berada di tangan & kaki Yesus. Oleh sebab itu, bekas paku itu tidak hilang dari Yesus.
Setelah kebangkitan Yesus pada hari ketiga, Dia beberapa kali menampakkan diri pada murid-murid:
1. Yesus menampakkan diri saat murid-murid berkumpul & mengunci diri. “Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: ‘Damai sejahtera bagi kamu’” (Yoh. 20:19)! Ketakutan yang dirasakan murid-murid karena Yesus yang selama ini mereka ikuti telah disalibkan, dan kepercayaan yang mereka miliki berubah menjadi ketakutan karena kurangnya iman terhadap Yesus yang mereka ikuti telah bangkit! Sebagai umat Kristen, kita sering memiliki keraguan terhadap Yesus yang telah menebus kita, sehingga hidup kita lebih banyak diselimuti oleh ketakutan demi ketakutan daripada kepercayaan penuh & setia pada-Nya.
2. Yesus menampakkan diri kepada Tomas yang tidak percaya sebelum melihat bekas paku (lih. Yoh. 20:25). Tomas tidak percaya jika ia tidak melihat sendiri bekas luka yang ada pada tangan & kaki Yesus. Oleh sebab itu, Yesus menampakkan diri dan menunjukkan bekas luka paku yang ada pada tangan dan kaki-Nya, serta meminta Tomas mencucukkan jarinya pada bekas lupa paku tersebut. Terkadang kepercayaan kita seperti Tomas, kita perlu bukti & harus melihat untuk percaya, tetapi Yesus berkata, “Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya” (Yoh. 20:29 b).
3. Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias (lih. Yoh. 21:1-13). “Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut. Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain. Kata Simon Petrus kepada mereka: ‘Aku pergi menangkap ikan.’ Kata mereka kepadanya: ‘Kami pergi juga dengan engkau.’ Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa (Yoh. 21:1-3). Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya, dan kali ini kepada Simon Petrus & Tomas. Yesus menampakkan diri pada Simon Petrus karena Dia ingin membuat Simon Petrus untuk kembali menjadi penjala manusia. Setelah Kematian Yesus di kayu salib, kepercayaan Simon Petrus hilang sehingga ia kembali ke pekerjaan lamanya. Sebagai umat Kristen, terkadang kehidupan rohani kita seperti Simon Petrus yang naik turun. Di saat kita sudah mulai melayani Tuhan, namun karena mengalami kekecewaan, kita kembali ke kehidupan yang lama. Tapi di saat seperti itu, Tuhan Yesus tidak akan pernah meninggalkan kita, tetapi Dia akan tetap membawa kita kembali ke dalam rencana yang telah disediakan bagi kita! Hal terpenting adalah, kita harus memiliki hati yang benar di hadapan-Nya.
“Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus. Kata Yesus kepada mereka: ‘Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?’ Jawab mereka: ‘Tidak ada’” (Yoh. 21:4-5). Kita sering meninggalkan dan melupakan Tuhan dalam kehidupan kita, bahkan tidak menyadari kehadiran-Nya dalam hidup kita. Tetapi Tuhan sendiri tidak pernah meninggalkan kita karena Dia adalah Tuhan yang setia. Bahkan Dia akan tetap mencari & menyadarkan kita untuk kembali ke dalam rencana-Nya.
“Maka kata Yesus kepada mereka: ‘Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh.’ Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan” (Yoh. 21:6). Hal terpenting ikut Tuhan adalah taat. Sekecil apa pun itu. Mengikuti apa yang Tuhan minta kita lakukan, walaupun secara logika tidak masuk akal, kita tidak perlu mengerti apa yang Tuhan rencanakan, kita hanya perlu taat.
“Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak” (Yoh. 21:11). 153 dalam bahasa ibrani artinya: Aku Adalah Allah. Ada penafsiran lain arti 153, yaitu jenis ikan yang berada di danau Tiberias, yang artinya murid-murid saat itu menangkap 153 jenis ikan yang berbeda-beda.
“Murid-murid yang lain datang dengan perahu karena mereka tidak jauh dari darat, hanya kira-kira dua ratus hasta saja dan mereka menghela jala yang penuh ikan itu. Ketika mereka tiba di darat, mereka melihat api arang dan di atasnya ikan dan roti” (Yoh. 21:8-9). Dari ayat ini kita diajarkan dalam hidup ini akan ada pemeliharaan dari Tuhan. Terkadang kita terlalu fokus pada masalah yang kita hadapi sehingga mulai melupakan dan meninggalkan kepercayaan kita pada Tuhan. Kita hanya perlu memiliki hati yang besar, taat dan setia.
“Kata Yesus kepada mereka: ‘Marilah dan sarapanlah.’ Tidak ada di antara murid-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya: ‘Siapakah Engkau?’ Sebab mereka tahu, bahwa Ia adalah Tuhan” (Yoh. 21:12). Murid-murid tidak berani menanyakan, “Siapakah Engkau?” tetapi hanya melihat segala perbuatan Tuhan Yesus, dan mereka kembali menjadi percaya akan kebesaran Tuhan Yesus dan segala pertolongan-Nya.
Dari peristiwa Yesus yang telah menampakkan diri pada murid-murid-Nya, Tuhan ingin berbicara bahwa Dia ingin kita memiliki hati yang benar. Sekalipun kita mengalami masalah dan tekanan kehidupan, Tuhan ingin kita tetap setia dan taat melakukan segala perintah-Nya walau terkadang kita tidak mengerti mengapa harus seperti itu. Di saat kita dapat tetap setia dan taat, sesuatu yang besar akan terjadi dalam hidup kita. Amin!
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz