Hari ini kita akan bicara tentang ketika Petrus yang menyangkal Yesus. Nama ‘Simon’ artinya labil, tidak berpendirian. Sedangkan, nama ‘Petrus’ artinya batu karang. Dari semua murid-Nya, hanya Simon yang diubahkan namanya menjadi Kefas (Petrus) supaya hidupnya tidak labil, melainkan punya fondasi yang kuat. Tetapi mengapa ia menyangkali Dia, padahal ia adalah murid di lingkaran satu Yesus?
“Pada waktu itu Petrus masih ada di bawah, di halaman. Lalu datanglah seorang hamba perempuan Imam Besar, dan ketika perempuan itu melihat Petrus sedang berdiang, ia menatap mukanya dan berkata: ‘Engkau juga selalu bersama-sama dengan Yesus, orang Nazaret itu.’ Tetapi ia menyangkalnya dan berkata: ‘Aku tidak tahu dan tidak mengerti apa yang engkau maksud.’ Lalu ia pergi ke serambi muka (dan berkokoklah ayam). Ketika hamba perempuan itu melihat Petrus lagi, berkatalah ia pula kepada orang-orang yang ada di situ: ‘Orang ini adalah salah seorang dari mereka.’ Tetapi Petrus menyangkalnya pula. Tidak lama kemudian orang-orang yang ada di situ berkata juga kepada Petrus: "Engkau ini pasti salah seorang dari mereka, apalagi engkau seorang Galilea!’ Maka mulailah Petrus mengutuk dan bersumpah: ‘Aku tidak kenal orang yang kamu sebut-sebut ini!’ Dan pada saat itu berkokoklah ayam untuk kedua kalinya. Maka teringatlah Petrus, bahwa Yesus telah berkata kepadanya: ‘Sebelum ayam berkokok dua kali, engkau telah menyangkal Aku tiga kali.’ Lalu menangislah ia tersedu-sedu” (Mrk. 14:66-72).
Peristiwa itu terjadi di Yerusalem, ketika di pengadilan Imam Besar, dan saat musim dingin. Petrus berasal dari Galilea (berbeda dengan cara berpakaian, cara berbicara dengan orang-orang dari Yerusalem, sehingga ketahuan). Sebelum peristiwa tersebut pun terjadi, Tuhan Yesus telah menubuatkan bahwa Petrus akan menyangkal Yesus tiga kali sebelum ayam berkokok (padahal zaman dulu tidak ada orang Israel yang memelihara ayam). Mengapa seperti itu? Karena Tuhan Yesuslah yang sudah menubuatkannya! Hal itu pun seperti ketika ikan besar yang atas seizin Tuhan khusus untuk menelan Yunus. Demikian juga peristiwa bahtera adalah khusus untuk Nuh.
Jangan malu menjadi anak Tuhan, dan mendeklarasikan bahwa kita adalah anak-anak-Nya. Misalnya, jangan takut jadi pengusaha Kristen, tidak perlu mengelabui bahwa Anda bukan orang Kristen, karena berkat tidak akan lari dari kita. Jangan sangkali Dia. Ataupun, jangan jual diri Anda supaya mendapatkan pasangan hidup yang tidak seiman. Setialah pada Tuhan Yesus, maka Dia yang akan menjagai kita. Jangan tutup identitas kita bahwa kita orang Kristen. Kita tidak akan bisa bersembunyi bahwa kita orang Kristen, karena roh kita berbeda. Demikianlah yang terjadi terhadap Petrus ketika hamba perempuan Imam Besar mengatakan bahwa Petrus merupakan salah satu murid Kristus. Hal itu terjadi karena Tuhan sudah menubuatkan bahwa ia akan menyangkali Dia tiga kali sebelum ayam berkokok.
Sering kali Iblis memerangi kita di dalam pikiran kita lewat intimidasi. Mimpi pun bisa dipakai oleh Iblis untuk mengintimidasi kita. Jadi, berdoalah. Bukti seseorang diselamatkan oleh Tuhan Yesus adalah menghasilkan buah roh yang bersifat kekal, bukan karunia-karunia semata yang bersifat sementara. Iman kita pun diuji supaya ujungnya adalah supaya kita dipulihkan. Dan Tuhan berkuasa atas orang-orang benar, orang-orang pilihan-Nya. Hati-hatilah, kita melayani Tuhan bisa saja suatu hari akan menyangkali Dia kalau melayani hanya karena emosional atau perasaan. Tetapi, kuatkan fondasi rohanimu supaya goncangan apa pun yang terjadi, engkau tidak akan menyangkali Dia. Kita akan setia sampai kapan pun, apa pun yang terjadi, kita akan tetap setia sama Tuhan.
Jangan sedikit pun sangkali Dia. Kalau pun pernah gagal di masa lalu, tidak apa-apa, jangan malu. Yang penting, bagaimana kita sekarang? Tuhan melihat hati kita anak-anak-Nya. Ikutlah Tuhan dengan setia.
Siapa pun bisa dipakai dan dipilih-Nya untuk mengembalikan kita pada posisi sesuai yang dikehendaki oleh-Nya.
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz