Hari-hari ini, ada satu penekanan yang disampaikan oleh Gembala Sidang kita, Pdt. Dr. Ir. Niko Njotorahardjo, yaitu tentang Pentakosta Ketiga atau kegerakan Roh Kudus. Bicara tentang hal itu, ada hal penting yang harus kita mengerti, yaitu tujuannya kegerakan itu adalah adanya sebuah perubahan. Sebab kalau tidak terjadi perubahan, maka kegerakan itu hanyalah sebuah simbol. Tuhan mau terjadi sebuah perubahan dalam segala aspek kehidupan kita.
"Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup. Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan" (Yoh. 7:38-39). Pada waktu Tuhan menyatakan ayat tersebut, memang Roh Kudus belum dicurahkan. Tapi kini Tuhan Yesus sudah dimuliakan, dan ada satu karya Roh Kudus yang dimeteraikan dalam hati kita, yaitu: "Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi" (Kis. 1:8). Tujuannya adalah kita menjadi sebuah kesaksian. Kita adalah bait Allah, bait Roh Kudus.
Di kitab Yehezkiel 47, kita melihat kisah tentang aliran air sungai yang keluar dari Bait Suci, yang memberi kehidupan bagi banyak hal. Tidak ada musim yang membatasi pohon berbuah. Mukzjiat demi mukjizat terjadi, perubahan demi perubahan terjadi. Ke mana saja air sungai itu megalir, itu membawa kehidupan. Artinya, air di sungai bisa dikonsumi, dan bisa memberikan kehidupan. Kadar air sungai itu penuh dengan garam. Itu mukjizat!
Sama halnya, air kehidupan yang keluar dari diri kita, karya Roh Kudus, itu yang akan membawa perubahan. Nah, perubahan apa yang dicari oleh orang-orang di dunia dan kita semua? Di Matius 5:3-15, yaitu ucapan bahagia tentang kebahagiaan yang dijanjikan Tuhan, mungkin kita akan menganggap itu mustahil untuk kita alami. Kata bahagia yang digunakan adalah makarios (bahasa Yunani) yang artinya mengalami kebahagiaan seperti dewa-dewa di langit, tetapi Tuhan Yesus menyatakan kebahagiaan itu adalah sama seperti ketika melihat surga. Tetapi, sebelum kita masuk ke dalam kerajaan surga seperti yang dijanjikan Tuhan, kita mungkin mengira akan bahagia kalau banyak duit dan berhasil. Banyak anak muda pun mencari obat terlarang supaya bahagia. Tetapi, bahkan Jack Ma berkata, "Kalau saya boleh hidup kembali di dunia ini, kalau mengulangi kembali hidup di dunia ini, aku tidak mau seperti hari ini." Apa maksudnya? Dengan kekayaan yang sangat besar dia miliki hari ini, kekayaan bukan menjadi jaminan untuk memberikan kebahagiaan.
Apa yang Anda kejar untuk mencapai kebahagiaan? Apa yang dikejar manusia adalah suatu kebahagiaan yang semu. Tetapi, bagaimana Alkitab mengajarkan kita mengejar kebahagiaan? "Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti" (Yes. 48:18). Itulah kuncinya supaya kita mengalami janji Tuhan. Tuhan menjanjikan kebahagiaan yang terus-menerus, yang bukan dipengaruhi situasi, melainkan mempengaruhi situasi. Kalau kita merindukan kebahagiaan seperti itu, kuncinya adalah kasih—mengasihi secara vertikal (Tuhan) dan horizontal (sesama). Dalam bahasa Mandarin, ada kata ai (?) atau kasih, yang terdiri dari beberapa bagian yang bisa memiliki arti pada waktu Bapa, Putra, dan Roh Kudus menaungi hati kita, kita akan memiliki kasih, dan maka kita pun bisa menjadi sahabat bagi siapa pun. Kita sering masuk pencobaan karena kita membiarkan hati kita kotor dan membuka hati untuk si jahat masuk.
NAH, BAGAIMANA SIKAP HATI KITA? Kalau hati kita beres, maka tidak ada masalah. "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan" (Ams. 4:23). Sebab itu, jagalah hati kita hari-hari ini. Sering kali kita gagal melakukannya. Saat kita gagal seperti itu, datanglah kepada Bapa untuk menolong & menjagai hati kita. "Lindungilah hamba-Mu, juga terhadap orang yang kurang ajar; janganlah mereka menguasai aku! Maka aku menjadi tak bercela dan bebas dari pelanggaran besar" (Maz. 19:13).
ADA DUA TIPE MANUSIA:
1. Orang yang membicarakan. Kalau orang lain membicarakan kita, masalahnya adalah di mereka, bukan di kita. Dan artinya, posisi kita di atas mereka.
2. Orang yang dibicarakan. Berbahagialah kalau kita dibicarakan orang lain, apa pun itu. Kalau kita sadar prinsip tersebut, kita akan menjadi orang yang berbahagia.
Rahasia lainnya untuk bahagia adalah hati kita harus senantiasa terbuka. Dalam bahasa Mandarin, ? (kai) dan ? (shin). Juga, lepaskan banyak pengampunan. Kalau ada orang lain yang melukai & menyakiti kita, itu menjadi kesempatan bagi kita untuk diberkati. Kalau kita membuka pintu pengampunan, pintu berkat surga pun terbuka bagi kita. Kalau kebahagiaan menjadi bagian kita, orang lain akan mengejar & mengikuti kita. Roh Kudus berkarya dalam kita. "Dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah. Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita" (Ef. 3:19-20). Bukan kita yang mampu, tetapi Roh Kudus yang memampukan kita.
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz