Ketika kita akan menuju sebuah tempat, yang paling utama kita ketahui adalah sebuah jalan. Kalau sudah salah jalan, maka harus memilih keluar dari jalan yang salah itu. Dan hal yang paling tidak mengenakkan ialah apabila kita mengalami salah jalan, maka terkadang harus memulai lagi dari awal.
Karena itu, hari ini kita akan merenungkan pesan firman Tuhan, yaitu awas salah jalan.
Amsal 3 : 5 - 6 (TB2)
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu dan janganlah bersandar pada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam seluruh hidupmu maka Ia akan meluruskan jalanmu.
Dua ayat di atas menjadi ayat favorit bagi beberapa orang. Namun, sejujurnya, mungkin ada di antara kita yang belum pernah sungguh-sungguh merenungkan ayat tersebut sampai menyadari betapa kuatnya pesan yang disampaikan, namun tidaklah mudah untuk mempraktikkannya.
Raja Salomo dikenal karena kebijaksanaan dan pemahamannya dalam hikmat Allah yang luar biasa. Pada Amsal 3 di atas, ia memberitahukan sebuah nasihat yang bijak, didikan, serta pengajaran layaknya sebagai seorang ayah kepada anak-anak yang dikasihi olehnya, supaya kita juga menyadari Allah yang layak dipercaya, dan memelihara ajaran-ajaran-Nya, menyerahkan pemahaman manusiawi kita yang terbatas, serta menaruh kepercayaan penuh pada bimbingan dan kebijaksanaan Tuhan.
Apa saja yang kita pelajari supaya tidak mengambil dan mengalami salah jalan :
1. Percayalah kepada Tuhan dan janji-Nya.
Dalam bahasa aslinya, kata ‘percaya’ yang dipakai adalah ‘batach’ (בְּטַ֣ח atau ‘bə·ṭaḥ’), yaitu suatu perintah yang sifatnya dikerjakan terus-menerus. Jadi, kata perintah percayalah kepada Tuhan dan janji-Nya, maknanya adalah sikap penyerahan diri tanpa ragu, serta komitmen sepenuhnya kepada Tuhan secara terus-menerus. Mempercayai dengan segenap hati merupakan sebuah sikap yang diharapkan oleh Tuhan. Ungkapan ‘dengan segenap hati’ berarti melibatkan seluruh keberadaan maupun tindakan seseorang, sebab sering kali semua itu mengalir dari dalam hati.
Pepatah mengatakan : “You are what you believe,” yang artinya apa yang kita percayai akan menentukan bagaimana sikap kita. Jika kita lebih percaya pada uang, sikap kita akan sama seperti keadaan uang yang fluktuasinya naik-turun. Tetapi, apabila kita mau belajar percaya saja kepada Tuhan dan janji-janji dalam firman-Nya, akan menjadikan kita sekokoh seperti batu karang. Bahkan, seperti seorang bayi yang tertidur lelap di pangkuan sang ibu, demikian jugalah orang yang mempercayai firman Tuhan akan memperoleh rasa aman meski di tengah hadirnya bahaya.
2. Janganlah bersandar pada pengertian sendiri.
Makna ungkapan “bersandar” dalam konteks ini adalah seperti seseorang yang menggunakan tongkat penyangga badan atau kruk yang patah. Kita tahu, kruk dipakai seseorang yang cedera pada kakinya, serta digunakan untuk menghilangkan atau mengurangi rasa sakit saat berjalan ketika ingin mencapai tempat tertentu, namun apa yang dapat diperbuat jika kruk tersebut patah ? Kruk yang patah tidak akan bisa diandalkan. Demikianlah jika kita selalu mengandalkan pengertian kita sendiri yang ibarat penyangga atau kruk yang rapuh, serta mudah patah.
Percaya pada janji Tuhan berarti mulai dari menerima serta memasukkan firman-Nya dalam hati, pikiran, dan perbuatan. Sedangkan, bersandar pada pengertian manusia semata-mata akan mengundang kutuk terhadap hidup kita (Yeremia 17 : 5).
3. Akuilah Dia dalam segala laku kita.
Dalam bahasa aslinya, kata ‘akuilah’ yang dipakai bermakna ‘kenalilah’. Jadi, mengakui Allah berarti mengenali Dia, bukan hanya karena pengetahuan tentang Dia, melainkan juga lebih pada bersifat mengalami, dan membangun hubungan yang intim dengan Allah, serta melalui firman-Nya. Pertanyaannya bagi kita, seberapa dekat dan intimkah kita mengenal Dia ?
Dalam kehidupan, tentu banyak orang berharap jalan hidupnya bebas hambatan seperti jalan tol. Segala sesuatu yang dikerjakan berjalan mulus, usaha dan pekerjaan berjalan lancar, keluarga harmonis dan bahagia, tubuh selalu sehat, serta pelayanan di gereja juga tanpa permasalahan. Namun, mungkin terkadang tidak demikianlah keadaannya. Tetapi, kita dapat membuat pilihan yang benar dan baik supaya tidak malah mengalami salah jalan.
Berkat dari mempercayai Tuhan dan janji-Nya adalah Ia akan meluruskan jalan kita. Apa pun yang kita kerjakan, Allah akan menuntun kita menuju maksud serta rencana yang dikehendaki-Nya untuk pertumbuhan rohani kita. Tuhan sanggup mengajarkan cara hidup yang benar, jujur, dan menjauhi jalan kejahatan maupun kegelapan (Amsal 2 : 12 - 13).
Take home messages :
• Jalan yang Allah tawarkan adalah jalan yang penuh kebahagiaan, dan perlindungan bagi orang yang tulus hati, serta damai sejahtera yang tidak mungkin dimengerti oleh pengertian manusia yang terlalu terbatas.
Amsal 3 : 17
Jalannya adalah jalan penuh bahagia, segala jalannya sejahtera semata-mata.
• Tuhan meminta kita untuk memercayai dan mengakui Dia, bahkan Ia secara aktif mencari orang-orang yang percaya kepada-Nya. Kepercayaan penuh kepada Tuhan akan memberi kita jalan keluar dari keputusasaan, dan menolong kita berdiri tegak dalam menghadapi berbagai kesulitan maupun ketidakpastian dalam hidup ini.
Mazmur 53 : 3
Allah memandang ke bawah dari surga kepada anak-anak manusia, untuk melihat apakah ada yang berakal budi dan yang mencari Allah.
Jadi, marilah memilih untuk mempercayai, mengandalkan, dan menghormati Tuhan.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz