GBI PRJ (CK7)

Mengetahui apa yang penting dalam kehidupan kita, akan menentukan keberhasilan hidup kita. Keinginan yang kuat, kegigihan, dan disiplin menjadi salah satu aspek keberhasilan. Namun bukan itu yang menentukan. Kita perlu ketrampilan, kalau tidak kita akan sulit mencapai kesuksesan. Anda tidak bisa menjadi orang sukses tanpa memiliki ketrampilan.

"Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat." (Pkh. 10:10)

"Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku." (Fil 3:13)

Kita tidak bisa melakukan semua hal, tapi kita mampu melakukan sesuatu sesuai ketrampilan kita. Seleksi adalah kunci sukses dalam hidup kita

"Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apapun." (1Kor 6:12)

Sebagian besar dari kita akan melakukan apa yang orang banyak ingin kita lakukan, bukan kemauan kita sendiri.

Dimana kita akan memperoleh nilai-nilai kehidupan?

1. Dari orang tua kita
2. Dari teman-teman atau komunitas kita
3. Dari media. Apa yang kita baca dan kita tonton

Kalau sumbernya baik maka out-put nya akan baik. Karena sumber yang buruk akan memberi nilai yang buruk pula. Kita harus memutuskan di mana Anda mendapatkan nilai-nilai Anda.

Perhatikan hal-hal berikut:

1. Menghidupi nilai-nilai yang kita rasa benar. Yeremia 17:9, "Betapa liciknya hati, lebih licik dari pada segala sesuatu, hatinya sudah membatu: siapakah yang dapat mengetahuinya?" Pikiran kita bisa mencelakakan kita. Kalau hanya mengandalkan hati dan pikiran (perasaan), kita akan tersesat dan gagal. Hanya Tuhan yang tidak menyesatkan kita. percayalah apa kata Tuhan, bukan kata diri sendiri, apalagi apa kata orang. Percayalah hanya kepada Tuhan (Amsal 16:25, 3:5).
2. Mengikuti tawaran dunia. Dunia akan menawarkan dengan segala cara apa yang dunia rasa penting. Jangan sesat, dunia akan menyeret kita kepada kehancuran (1 Yoh 2:15-16). Dunia menawarkan keinginan mata, keinginan daging, dan keangkuhan hidup. Nilai hidup kita sangat berhibungan dengan apa yang kita miliki.
3. Sadari bahwa kita adalah orang yang luar biasa di mata Tuhan. Mungkin kita tidak memiliki apa yang dunia tawarkan, tapi kalau kita memiliki Tuhan. Nilai yang harus kita miliki adalah kebenara dari Tuhan (1 korintus 6:12). Jangan hidup menurut standart dunia, tapi hiduplah sesuai standart Tuhan. Itulah keberhasilan hidup kita.

"Kata-Nya lagi kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu." (Lukas 12:15)

Apakah yang bertahan lebih lama dalam hidup ini?

"Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal." (2 Kor. 4:18)