"Siapa tahu," kata Mordekhai kepada Ester ketika orang-orang Israel hendak dibinasakan oleh Haman, "mungkin justru untuk saat yang seperti ini engkau beroleh kedudukan sebagai ratu."
Hari-hari ini, kita ataupun mungkin keluarga dan orang-orang terdekat kita sedang menghadapi suatu pergumulan, persoalan yang berat, sakit-penyakit, atau penderitaan tertentu. Namun, seperti halnya Ester pada waktu itu, bukan kebetulan Tuhan menempatkan dan menetapkan kita pada posisi atau tempat kita berada sekarang.
Meskipun sama sekali tidak ada kata atau nama Allah disebutkan dalam kitab Ester, namun kita dapat melihat, yakin dan percaya kuasa serta campur tangan-Nya ada dan nyata, meski "di balik layar".
Tuhan menempatkan orang-orang di tempat tertentu pada waktu tertentu untuk menggenapi rencana-Nya yang khusus. Apakah Saudara sebagai suami, istri, pekerja di kantor, hamba Tuhan, dan lainnya, yakinlah bukan suatu kebetulan kita berada di posisi serta tempat kita sekarang. Kita dapat menjadi dampak, berkat, terang, memberi pertolongan atau bantuan, perhatian, dan lainnya.
Namun ingat, kita punya pilihan, demikian pula halnya waktu itu dengan Ester. Bisa saja dia ataupun kita semua gagal apabila tidak melakukan bagian kita dalam tanggung jawab dan kesempatan yang Tuhan percayakan. Sebab Allah memang turut bekerja, tetapi Ia pun sering kali memperlibatkan kita umat-Nya.
Ibrani 8:9 (TSI), "Tetapi Allah sendiri menganggap perjanjian yang lama itu tidak sempurna, sehingga Dia berkata kepada umat Israel, 'Di kemudian hari Aku akan menetapkan suatu perjanjian yang baru dengan kalian bangsa Yehuda dan seluruh umat Israel. Perjanjian yang baru ini tidak sama seperti yang dulu sudah Aku tetapkan dengan nenek moyang kalian, ketika Aku mengasihani mereka dan membimbing mereka keluar dari Mesir dengan tangan-Ku sendiri. Karena mereka tidak hidup menurut semua peraturan dalam perjanjian itu, Aku pun lepas tangan dari mereka. Namun, inilah perjanjian baru yang nanti akan Aku tetapkan dengan kalian umat Israel: Aku akan menaruh hukum-Ku dalam pikiranmu dan menuliskannya di hatimu masing-masing. Maka Aku akan menjadi Allah kalian, dan kalian akan menjadi umat-Ku.'"
It will not be like the covenant that I made with their forefathers on the day when I grasped them by the hand to help {and} relieve them {and} to lead them out from the land of Egypt, for they did not abide in My agreement with them, and so I withdrew My favor {and} disregarded them, says the Lord. (AMP)
I'll throw out the old plan I set up with their ancestors when I led them by the hand out of Egypt. They didn't keep their part of the bargain, so I looked away and let it go. (MSG)
~ FG