Seorang hamba Tuhan pernah mengatakan, kita 'berutang' pada Roh, bukan kepada kedagingan. Mengapa? Karena terutama bagi kita yang sudah diselamatkan oleh Tuhan Yesus, dengan kata lain mengaku percaya serta menerima Dia sebagai Juruselamat pribadi kita, dan menjadi orang Kristen, sudah selayaknyalah kita berjalan dalam tuntunan Roh, dan hidup yang berbuah.
Ataukah, sudah sekian lama kita menjadi Kristen, namun sama sekali belum menghasilkan buah yang sesuai dengan pertobatan, masih sering kali jatuh-bangun dalam dosa, dan belum benar-benar menunjukkan cara hidup yang mengikuti kehendak Allah?
Secara alamiah saja, sebuah pohon akan menghasilkan buah sebagai bagian dari proses pertumbuhannya. Jika tidak, kemungkinan ada yang salah, entah dari pohonnya sendiri, ataupun tempat di mana dia tertanam. Kehidupan kita pun sebagai orang Kristen sesungguhnya menyerupai pohon, artinya semestinya bertumbuh dan berbuah pada waktunya, serta menjadi berkat.
Sudahkah ada dan semakin tampak nyata kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri—intinya buah Roh—dalam hidup kita?
'Utang' terhadap kehidupan rohani adahal hal yang baik dan kiranya jangan pernah berhenti, sebab apabila sebaliknya pada kedagingan atau kehidupan yang duniawi, itulah utang terberat dan semoga kita dapat segera bertobat.
Filipi 1:22a, "Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah."
Tetapi selama saya masih hidup di dunia ini, saya akan terus berusaha untuk mendapatkan hasil yang lebih banyak lagi dalam pelayanan saya bagi Tuhan Yesus. (TSI)
Tetapi, mungkin kalau saya tetap hidup, saya masih bisa melakukan banyak pekerjaan yang berharga. (BSD)
1 Yohanes 2:6 (FAYH), "Barangsiapa mengatakan bahwa ia orang Kristen, ia harus hidup seperti Kristus."
Whoever says he abides in Him ought [as a personal debt] to walk and conduct himself in the same way in which He walked and conducted Himself. (AMP)
Anyone who claims to be intimate with God ought to live the same kind of life Jesus lived. (MSG)
~ FG