Kita bisa saja menghakimi ataupun menilai orang lain dan berprasangka terhadap mereka, sampai kita mengetahui keadaan mereka yang sesungguhnya ataupun latar belakangnya.
Dan apabila kita yang menjadi atau berada dalam posisi mereka, kita pun mungkin akan melakukan apa yang mereka lakukan, entah lebih buruk entah yang lebih baik.
Jadi, bagian kita bukanlah selalu menghakimi ataupun menilai orang lain, melainkan mengasihi dengan tulus serta mendoakan mereka.
1 Petrus 5:5-6 mengingatkan, "Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: 'Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.' Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya."