Kisah Para Rasul 4:7, "Sebab sesungguhnya telah berkumpul di dalam kota ini Herodes dan Pontius Pilatus beserta bangsa-bangsa dan suku-suku bangsa Israel melawan Yesus, Hamba-Mu yang kudus, yang Engkau urapi."
Betapa pentingnya kekudusan. Namun bukan semata-mata mengejar kekudusan itu sendiri demi dilihat kudus oleh orang lain, melainkan untuk menyenangkan hati Allah, mengejar hadirat-Nya dan menerima perkenanan-Nya.
Dalam Imamat 7:20 dijelaskan, "Tetapi seseorang yang memakan daging dari korban keselamatan yang untuk TUHAN, sedang ia dalam keadaan najis, haruslah nyawa orang itu dilenyapkan dari antara bangsanya."
Peraturan tersebut dibuat untuk mengajarkan, betapa kejinya seseorang yang mengakui berhubungan baik dengan Allah, tetapi secara sengaja dan sadar tetap berpaut pada dosa.
Jadi, jagalah hati, pikiran serta tubuh kita tetap kudus.
"Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan." (Ibr. 12:14)