Hari ketiga, masih di pengucapan syukur. Selain mengucap syukur atas orang-orang maupun bahkan permasalahan, terutama kita dapat mengucap syukur untuk keselamatan yang telah kita terima di dalam Tuhan Yesus.
Sebentar, cobalah renungkan baik-baik tentang kata-kata tersebut, bahwa kita telah memperoleh keselamatan di dalam Tuhan Yesus Kristus.
Sudah berapa lama kita sejak menjadi orang Kristen, dan berterima kasih kepada Tuhan Yesus, mengucap syukur untuk keselamatan yang Ia berikan? Seharusnya, tidak pernah ada satu hari pun berlalu tanpa kita mengucap syukur kepada-Nya atas itu.
Namun ingat, seperti halnya yang sering kali Pdt. Niko Njotorahardjo ingatkan, ada tiga tahap keselamatan. Kelahiran baru sebagai manusia baru hanyalah tahap awal.
Saat kita percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, kita mengalami kelahiran baru. Kelahiran baru merupakan proses awal perjalanan rohani. Jadi, jangan berhenti di situ.
Kita akan terus-menerus dikuduskan di dalam proses ini oleh firman Tuhan, Roh Kudus, dan melalui pengalaman hidup sehari-hari. Sebab, kita bisa saja terjatuh dalam dosa ataupun melakukan kesalahan. Namun, jangan berkubang di dalamnya. Pertobatan itu setiap hari, terutama untuk hal apa pun yang Tuhan ingatkan. Mengapa? Supaya kita semakin serupa dengan-Nya.
Kolose 3:10 (BSD), "Sekarang kita sudah diberi pakaian yang baru, yaitu hidup baru yang semakin hari semakin sempurna dalam mencerminkan sifat-sifat Yesus sendiri. Allah Pencipta yang mengerjakan hal itu dalam diri kita, karena kita sudah mengenal Dia melalui Yesus."
And have clothed yourselves with the new [spiritual self], which is [ever in the process of being] renewed and remolded into [fuller and more perfect knowledge upon] knowledge after the image (the likeness) of Him Who created it. (AMP)
Now you're dressed in a new wardrobe. Every item of your new way of life is custom-made by the Creator, with his label on it. All the old fashions are now obsolete. (MSG)
Tahap ketiga, glorification. Ketika Tuhan Yesus datang untuk yang kedua kali kelak, kita akan menyongsong Dia di atas awan-awan dengan tubuh kemuliaan, masuk ke dalam kerajaan surga, dan bersama-sama dengan Tuhan Yesus selama-lamanya.
Yohanes 11:26 (BSD), "Dan orang yang sekarang ini hidup dan percaya kepada-Ku, selama-lamanya tidak akan mati. Percayakah engkau pada apa yang Kukatakan itu?"
And whoever continues to live and believes in (has faith in, cleaves to, and relies on) Me shall never [actually] die at all. Do you believe this? (AMP)
Furthermore, all those who believe in me while they are alive, their souls will not die forever. Do you believe that? (DEIBLER)
Ibrani 6:11 (TSI), "Yang sangat saya harapkan adalah supaya kamu terus bersemangat dalam berbuat kasih sampai akhir hidupmu, karena dengan begitu, kamu memastikan bahwa di surga nanti kamu akan menerima apa yang kita harapkan."
Dan kami ingin supaya Saudara tetap mengasihi orang lain seumur hidup, agar Saudara memperoleh pahala sepenuhnya. (FAYH)
~ FG