GBI PRJ (CK7)

Seseorang pernah berlatih di bawah bimbingan pemain biola yang terkenal. Hingga harinya, ia mengadakan resital atau konser pertamanya dengan dihadiri serta disaksikan oleh beberapa penonton.

Setelah memainkan lagu demi lagu, hadirin tampak menikmati penampilannya, dan bertepuk tangan, namun tampaknya pemain biola muda tersebut membalas dengan senyum biasa saja, tidak terlihat begitu puas dengan penampilannya sendiri maupun sambutan dari para penonton. Bahkan, seusai lagu yang terakhir, dan tepukan tangan meriah dari hadirin, ia masih belum tampak puas dengan penampilannya.

Ketika hendak membereskan perlengkapan biola, ia melihat di deretan kursi atas pengunjung atau balkon ternyata ada pelatihnya yang selama pertunjukan ikut menyaksikan pertunjukannya. Pelatihnya menganggukan kepala, memberikan kedipan mata, dan bertepuk tangan bagi anak didiknya tersebut, maka pemain biola muda itu pun mulai tersenyum semringah dan bersukacita dalam hati.

Mungkin berbeda dari pemain biola tersebut, kebanyakan orang, bahkan di antara kita yang mencoba menyenangkan dan mencari pengakuan dari semua orang, tanpa pernah sungguh-sungguh ingin menyenangkan satu Pribadi yang sangat penting dalam hidup kita.

Living for an Audience of One, atau moto rohani dalam bahasa Inggris yang berarti hiduplah seolah-olah hanya untuk berdiri di hadapan Satu Pribadi, yaitu Tuhan Yesus sendiri. Dengan menyenangkan hati-Nya, sesungguhnya kita pun akan ikut bersukacita pada akhirnya--seperti halnya ketika pemain biola muda tadi melihat bahwa pelatihnya bangga terhadap penampilannya sepanjang pertunjukan.

Hari ini, apa yang bisa kita kerjakan dan lakukan untuk menyenangkan hati-Nya?

Matius 6:1 (TSI), "Hati-hatilah! Jangan memamerkan perbuatan baikmu di depan umum supaya dilihat dan dipuji orang. Kalau kamu melakukannya, kamu tidak akan menerima upah atas perbuatan baikmu itu dari Bapamu yang di surga."

INGAT! Jangan berbuat baik di hadapan umum dengan tujuan supaya dikagumi orang, karena dengan demikian kalian akan kehilangan pahala dari Bapa yang di surga. (FAYH)

Be especially careful when you are trying to be good so that you don't make a performance out of it. It might be good theater, but the God who made you won't be applauding. (MSG)

~ FG