GBI PRJ (CK7)

Kamu akan mendengar deru perang atau kabar-kabar tentang perang. Namun berawas-awaslah jangan kamu gelisah; sebab semuanya itu harus terjadi, tetapi itu belum kesudahannya. Sebab bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat. Akan tetapi semuanya itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru. Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku, dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci. Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.

Kitab Matius 24, berbicara Kotbah Yesus tentang akhir zaman atau kedatangan Tuhan Yesus yang keduakali. Firman Tuhan berkata pada masa itu banyak orang yang akan murtad dan saling membenci, "dan banyak orang akan murtad dan mereka akan saling menyerahkan dan saling membenci.(Mat. 24:6-10). Setiap orang yang membenci saudaranya, adalah seorang pembunuh manusia. Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya.(1 Yoh. 3:15) Jika kita sedang mengahadapi kebencian kepada orang lain firman Tuhan berkata, "Marilah, baiklah kita berperkara! --firman TUHAN--Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba. (Yes. 1:18)

Orang yang saling membenci dan disakiti akan membangun tembok/benteng dalam dirinya. Pada waktu orang mengalami keadaan seperti ini dan waktu diajak untuk berperkara akan merasa dingin. Mengapa orang sperti ini membangun tembok karena ia tersinggung, firman Tuhan berkata, "Saudara yang dikhianati lebih sulit dihampiri dari pada kota yang kuat, dan pertengkaran adalah seperti palang gapura sebuah puri. Saudara yang dikhianati lebih sulit dihampiri dari pada kota yang kuat, dan pertengkaran adalah seperti palang gapura sebuah puri.(Ams. 18:18-19)

Apa arti benteng dalam alkitab ? benteng adalah pikiran, argument. Jadi orang yang membenci sedang membangun benteng dalam pikirannya. "Memang kami masih hidup di dunia, tetapi kami tidak berjuang secara duniawi, karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng.(Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus,(2 Kor 10:3-5). Kita perlu berperkara datang kepada Tuhan dan rendah hati agar Tuhan memulihkan hati dan pikiran kita.

Kubu-kubu adalah proses pemikiran atau pertimbangan-pertimbangan, siasat-siasat manusia di dalam jiwanya yang melawan pengenalan akan Allah. Orang yang murtad adalah orang tersandung yang hanya memikirkan "melindungi dan melindungi dirinya" Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya. (1 Yoh. 4:20) Kalau kita mengalami kepahitan dan kebencian maka kita terputus dengan kasih Allah. Bahkan alkitab berkata jika kita sedang berseteru dengan saudara kita dan kita ingin mempersembahakan sesuatu kepada Tuhan agar kita dmeninggalkan dulu persembahan kita dan berdamai ;ebih dulu dengan saudara kita. "Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu. Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau dilemparkan ke dalam penjara.(Mat. 5:23-25)

Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. Siapa yang mengerti Kasih ? yang mengerti kasih adalah orang percaya. Kalau kasih (Mat. 24:12-13) Kekristenan semata-mata adalah ketabahan terus menerus di dalam dunia ini, baik dalam keadaan salah maupun tidak salah. Kita harus mengampuni dan mengampuni terus agar kasih di dalam diri kita tidak dingin. Jika kita terus dapat mengaplikasikan firman Tuhan dalam hidup kita secara kusus berkaitan degan pengampunan maka kita tidak akan terjbak dalam kebencian dan kepahitan maka berkat Tuhan akan datang ke dalam hidup kita. Amin…..!