Melalui pesan dari Gembala Pembina di Natal kali ini, Tuhan meminta kita untuk memikirkan perkara yang di atas. Pikirkanlah perkara yang di atas berbicara tentang persiapan-persiapan untuk 2025, menghadapi tahun penuaian bagi Kerajaan Allah.
Berbicara tentang penuaian jiwa, kita berbicara tentang Amanat Agung dan memberitakan Injil. Berbicara tentang Amanat Agung juga berbicara tentang komunitas. Penggenapan Amanat Agung berbicara mengenai kesatuan hati. Memasuki tahun 2025, kita juga harus belajar untuk merendahkan hati. Penuaian tidak hanya berbicara tentang jiwa-jiwa di dalam gereja, tetapi juga di dalam keluarga, pekerjaan, dan hal-hal yang lainnya. Karena itu, jagalah kesatuan, dan kerendahan hati kita.
Saat berbicara tentang penuaian, kita juga berbicara tentang goncangan. Tetapi, orang-orang yang mengandalkan Tuhan akan tetap bertahan.
Kolose 3 : 1 – 4
Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah. Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan.
Galatia 2 : 20
Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.
Kebanyakan dari kita orang-orang percaya yang menerima keselamatan, kita sering berpikir bahwa kita bebas untuk melakukan apa pun. Tetapi, di Galatia 2:20 dinyatakan bahwa ketika kita hidup setelah menerima keselamatan, di dalam kita ada Kristus yang melakukan perbuatan baik.
1 Yohanes 2 : 16
Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
Iblis secara konsisten menipu diri kita dari awal penciptaan hingga saat ini. Tuhan berbicara supaya kita berhati-hati terhadap pencobaan yang ada di dunia, seperti keinginan daging, keinginan mata, dan keangkuhan hidup. Yesus sendiri dicobai saat di padang gurun setelah pembaptisan. Yesus mengalami pencobaan-pencobaan tersebut seperti yang tertulis di Lukas 4 : 1 – 13.
Apa saja yang mesti kita waspadai :
1. Pencobaan atas keinginan daging.
Lukas 4 : 3 – 4
Lalu berkatalah Iblis kepada-Nya : “Jika Engkau Anak Allah, suruhlah batu ini menjadi roti.” Jawab Yesus kepadanya : “Ada tertulis : Manusia hidup bukan dari roti saja.”
Ulangan 8 : 3
Jadi Ia merendahkan hatimu, membiarkan engkau lapar dan memberi engkau manna, yang tidak kaukenal dan yang juga tidak dikenal oleh nenek moyangmu, untuk membuat engkau mengerti, bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN.
Galatia 5 : 19 – 21
Perbuatan daging telah nyata, yaitu : percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu – seperti yang telah kubuat dahulu – bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
Jika kita bisa lepas dari keinginan daging, yang ada adalah buah Roh (Galatia 5 : 22 – 23).
2. Pencobaan atas keinginan mata dan kekuasaan.
Lukas 4 : 5 – 8
Kemudian ia membawa Yesus ke suatu tempat yang tinggi dan dalam sekejap mata ia memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia. Kata Iblis kepada-Nya : “Segala kuasa itu serta kemuliaannya akan kuberikan kepada-Mu, sebab semuanya itu telah diserahkan kepadaku dan aku memberikannya kepada siapa saja yang kukehendaki. Jadi jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi milik-Mu.” Tetapi Yesus berkata kepadanya : “Ada tertulis : Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti !”
Di dalam Alkitab, ada tiga raja yang sering dibicarakan dalam khotbah. Raja pertama adalah Saul yang dipilih karena bangsa Israel menghendaki adanya seorang raja. Raja kedua adalah Daud, raja yang berkenan di hati-Nya. Raja ketiga adalah Salomo, raja yang mendapatkan perkenanan untuk membangun bait Tuhan. Salomo adalah raja yang bijaksana pada awalnya, namun Salomo mengalami kejatuhan karena tidak berpegang pada ketetapan Tuhan.
1 Raja-raja 11 : 11 – 12
Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Salomo : “Oleh karena begitu kelakuanmu, yakni engkau tidak berpegang pada perjanjian dan segala ketetapan-Ku yang telah Kuperintahkan kepadamu, maka sesungguhnya Aku akan mengoyakkan Kerajaan itu dari padamu dan akan memberikannya kepada hambamu (Yerobeam). Hanya, pada waktu hidupmu ini Aku belum mau melakukannya oleh karena Daud, ayahmu; dari tangan anakmulah Aku akan mengoyakkannya.”
3. Pencobaan atas keangkuhan hidup dan mencobai Tuhan.
Lukas 4 : 9 -12
Kemudian ia membawa Yesus ke Yerusalem dan menempatkan Dia di bubungan bait Allah, lalu berkata kepada-Nya : “Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu dari sini ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau, Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya untuk melindungi Engkau, dan mereka akan menatang Engkau di atas tanganya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu.” Yesus menjawabnya, kata-Nya : “Ada firman : Jangan engkau mencobai Tuhan, Allahmu !”
Bagaimana menang atas pencobaan-pencobaan yang ada di dunia ?
• Respons dengan Firman Tuhan, yang berarti kita harus membaca dan merenungkan Firman-Nya setiap hari.
• Tolak hal-hal jahat dengan kekuatan Roh Kudus, artinya kita harus membangun keintiman dengan Tuhan. Keintiman dengan-Nya membuat kita lebih peka atau tajam dalam memilih antara yang baik dan yang jahat.
• Kejar kehendak Tuhan dalam hidup kita. Kita menjadi para pelaku Firman dan hidup sesuai kehendak Tuhan
• Tertanam dalam komunitas yang membangun kehidupan rohani kita.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz