Wahyu 3:14-19
Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Laodikia: Inilah firman dari Amin, Saksi yang setia dan benar, permulaan dari ciptaan Allah: Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas. Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas! Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku. Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa, dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang, maka Aku menasihatkan engkau, supaya engkau membeli dari pada-Ku emas yang telah dimurnikan dalam api, agar engkau menjadi kaya, dan juga pakaian putih, supaya engkau memakainya, agar jangan kelihatan ketelanjanganmu yang memalukan; dan lagi minyak untuk melumas matamu, supaya engkau dapat melihat. Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!
Jika kita menjadi orang yang mengidap dan terjangkit penyakit suam-suam kuku, maka Dia akan memuntahkan kita. Jadi, jangan remehkan ataupun anggap sepele penyakit suam-suam kuku. Relakanlah hati kita untuk ditegur dan diubahkan. Sebab, kalau tidak, lama-lama kita akan bersikap suka-sukanya aku.
Sejarah kota Laodikia adalah kota yang sangat kaya dan terkenal sebagai pusat perputaran ekonomi, menjadi tempat persinggahan, penghasil wol yang dicari di dunia, memiliki tempat pengobatan yang bisa memproduksi salep mata yang diekspor ke seluruh dunia.
Kota Laodikia sungguh-sungguh menjadi kota yang mandiri dan makmur waktu itu. Namun, jemaat kota itu disebut oleh Tuhan sebagai kota yang suam-suam kuku, karena menjadi jemaat yang suka kompromi terhadap dosa.
Letak geografis kota Laodikia menjadikannya tergantung pada dua kota lain, yakni Hierapolis yang mensuplai air panas bagi kota Laodikisa dan Kolose, yang menyediakan air dingin bagi kota Laodikia.
Tuhan menggambarkan kekrsitenan jemaat Laodiskia seperti keadaan natural atau alamnya tersebut, yaitu:
1. Suam-suam kuku berbicara tentang kekrsitenan yang berkompromi.
Orang-orang dan jemaat Laodikia kekristenannya penuh kompromi, Tuhan mau mengingatkan serta mengatakan bahwa jemaat Laodikia memiliki fokus yang salah, apa yang mereka punya, apa yang mereka bisa, mereka bangga-banggakan, dan bukannya mencari atau mengandalkan Tuhan, melainkan uang dan kompromi dengan dunia (dosa dan tabiat buruk).
Nah, belajar dari teguran Tuhan bagi jemaat Laodikia, jangan sampai harta atau uang dan materi yang mengusai kita. Iblis selalu memberikan pengganti ataupun mengalihkan perhatian serta fokus kita dari Tuhan. Juga jangan biarkan karier ataupun kekuasaan mengalihkan cinta kita yang kepada Tuhan Yesus.
2. Suam-suam kuku berbicara tentang kekristenan yang tidak berfungsi.
Suam-suam kuku adalah tentang fungsi, bukan lokasi. Suam-suam kuku bukan berarti dekat menjadi sangat on fire, atau lebih baik murtad dan pergi menjauh sekalian dari Tuhan, tetapi suam-suam kuku berbicara tentang fungsi kita bagi Tuhan.
Apakah kita sebagai orang Kristen yang bersifat konsumtif dan selfish (it’s all about me)? Ataukah mau menjadi orang Kristen yang inisiatif, yang seharusnya bertumbuh, pergi, dan menjadikan semua bangsa murid Yesus?
Kita seharusnya lebih berfungsi bagi kerajaan Allah, memberitakan kebesaran nama Tuhan, dan melayani, bukannya selalu meminta dan menuntut untuk dilayani, dihargai, diperhatikan saja.
Air yang suam-suam kuku tidak ada gunanya, jangan jadi orang Kristen yang seperti itu, gampang kompromi dengan keadaan, dan ketakutan terhadap situasi.
Saat Tuhan datang kelak, adakah Dia menemukan buah-buah yang manis dalam hidup kita salama ini?
Mari kita menjadi berbeda dan berdampak, serta lakukanlah sesuatu.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz