Imamat 6:9, 12-13
Perintahkanlah kepada Harun dan anak-anaknya: Inilah hukum tentang korban bakaran. Korban bakaran itu haruslah tinggal di atas perapian di atas mezbah semalam-malaman sampai pagi, dan api mezbah haruslah dipelihara menyala di atasnya … Api yang di atas mezbah itu harus dijaga supaya terus menyala, jangan dibiarkan padam. Tiap-tiap pagi imam harus menaruh kayu di atas mezbah, mengatur korban bakaran di atasnya dan membakar segala lemak korban keselamatan di sana. Harus dijaga supaya api tetap menyala di atas mezbah, janganlah dibiarkan padam.
Melewati masa pandemi, banyak orang yang kehilangan api-Nya.
Kita harus konsisten menjaga api-Nya tetap menyala dalam hidup kita, jangan tergantung even-even tertentu.
Tuhan mau agar api-Nya tetap dijaga supaya menyala dalam hidup kita.
Sudah siapkah kita menyambut kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya? Dan apakah pelita kita, api Tuhan, masih menyala dalam hidup kita?
Api Tuhan bicara tentang 3 hal:
1. Hadirat Tuhan.
Jangan sampai kita kehilangan hadirat Tuhan, ataupun tidak dapat lagi merasakannya. Jika merasa biasa-biasa saja apabila tidak mengalami hadirat-Nya, maka pasti ada yang salah dalam kehidupan kita.
Kisah Para Rasul 2:3
Dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing.
2. Kuasa Tuhan.
Kuasa Tuhan bekerja secara nyata, kita dapat mengalami kesembuhan, pemulihan, terobosan, serta ‘favor’ atau kasih karunia dan kemurahan-Nya.
Kisah Para Rasul 1:8
Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.
3. Pimpinan dan penyertaan Tuhan.
Pimpinan dan penyertaan- Nya juga sangat penting di zaman sekarang, sebab hari-hari ini kita hidup seperti di “padang gurun”, memiliki arah yang tidak jelas, bingung, tidak ada kejelasan, tetapi pimpinan dan tuntunan api Tuhan seperti tiang awan dan tiang api yang melindungi, memberikan tuntunan, dan perlindungan yang sempurna.
Keluaran 13:21-22
TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam. Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan bangsa itu.
Setiap kita butuh api Tuhan.
Terima dan jaga api Tuhan itu supaya tetap menyala dalam hidup kita; api yang di atas mezbah harus dijaga terus supaya tetap menyala dan membara.
Setiap kita harus mengerti serta membangun mezbah supaya tetap ada api Tuhan menyala dalam hidup kita. Dalam Perjanjian Baru, mezbah tidak dibangun secara fisik lagi, namun esensi mezbah tidak boleh hilang.
Esensi mezbah itu 3 hal, yaitu:
• Mezbah selalu menjadi tempat perjumpaan Tuhan dengan umat-Nya.
Bangun mezbah bukan sebagai tempat rutin dan kebiasaan agamawi. Apakah mezbah kita saat ini isinya ada perjumpaan kita dengan Tuhan, atau sekedar liturgis atau rutinitas? Tidak ada yang salah dengan rutinitas dan disiplin rohani, tetapi esensi ketemu Tuhannya jangan sampai hilang, karena itu bangun tempat perjumpaan yang hidup dengan Tuhan disertai rasa lapar dan haus akan Dia, serta kebenaran. Tuhan mau memuaskan hidup kita dengan kuasa serta hadirat-Nya. Kepuasan bukan ditentukan dari seberapa banyak yang Ia beri bagi kita, melainkan dari seberapa besar ekspektasi kita dari Tuhan.
• Mezbah menjadi tempat menaruh korban.
Tanpa korban, tidak akan turun api. Api Tuhan turun menyambar korban; api Tuhan tidak menyambar mezbah kosong. Mengertilah cara untuk mempersembahkan korban, korban adalah apa yang Tuhan minta dari kita, bukan apa yang mau kita berikan. Jika apa yang bisa kita berikan, sudah pasti nyaman. Korban bukanlah cara Tuhan mau menyusahkan hidup kita, tetapi Tuhan ahli dalam melihat melampaui apa yang bisa kita berikan. Saat Tuhan minta sesuatu dari kita, bukan karena ingin menyusahkan kita, justru Ia ingin memberkati hidup kita, dan kebaikan-Nya mengejar kita seumur hidup kita.
• Mezbah tempat kita menaikkan syukur.
Mezbah bukan tempat menaikkan daftar keinginan, melainkan menaikkan syukur. Semua yang kita butuhkan, mampu Tuhan berikan. Sebab itu, bangun mezbah kita dengan benar, tempat perjumpaan kita dengan Tuhan, taruh korban kita sesuai apa yang Tuhan mau, ikuti yang Ia kehendaki, maka berkat serta kebaikan-Nya akan tercurah bagi kita.
Hari ini, pastikan api-Nya tetap menyala dalam hidup kita, dan jaga untuk selalu tetap menyala.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz