Kita sedang berada di zaman akhir, Tuhan Yesus segera datang untuk yang kedua kalinya. Alkitab mengatakan, pada akhir zaman akan ada banyak nabi palsu, mesias palsu, pengajar palsu, sehingga kita mesti waspada, serta berpegang teguh pada pengajaran yang benar dan sehat, supaya bertumbuh dan tidak disesatkan oleh siapa pun.
Efesus 4:13-14
Sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus, sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan.
Akhir-akhir ini, sosial media dipenuhi ajaran-ajaran yang tidak alkitabiah. Kadang bedanya tampak tipis, tetapi kalau kita tarik garis lurus, akan terlihat perbedaan yang mencolok dan kesesatan. Di Amerika saja, ada kurang lebih ribuan ajaran atau aliran sesat! Karena itu, kita perlu tahu mana yang benar.
Banyak orang berpikir kalau selalu berbuat baik atau amal, maka pasti masuk surga. Padahal, kita semua berdosa (Roma 3:23), segala kesalehan kita seperti “kain kotor” yang tidak layak di hadapan-Nya (Yesaya 64:6)! Kita masuk surga karena kasih karunia Allah (Efesus 2:8-9), dan iman kepada Tuhan Yesus. Kasih karunia artinya pemberian ke orang yang sebetulnya tidak layak menerimanya. Sesungguhnya, hanya Tuhan yang baik. Perbuatan baik kita hanyalah respons ucapan syukur karena sudah diselamatkan oleh-Nya. Jadi, berbuat baik bukan syarat, melainkan hasil dari keselamatan.
Mungkin kita pernah mendengar, ada yang mengatakan Yesus bukan Juruselamat atau Tuhan. Padahal, firman-Nya jelas menyatakan Dialah Juruselamat dan Tuhan. Para martir ada yang rela mati dibakar, diterkam singa, dan lainnya, karena mempertahankan iman. Karena itu, sampai akhir hayat, janganlah mau digeser dari iman bahwa Yesuslah Juruselamat dan Tuhan.
Lukas 2:10¬-11
Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.”
Roma 10:9-10
Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
Kalau sekadar beragama Kristen, ke gereja, baca Alkitab, semua orang mungkin bisa melakukannya, tetapi untuk menjadi seorang Kristen yang sejati, mengalami kelahiran baru, serta memperoleh keselamatan dalam Tuhan Yesus, itu adalah karya Roh Kudus (1 Korintus 12:3). Dialah yang mengubah kodrat dasar manusiawi yang jahat ini, memberikan benih ilahi sehingga kita menjadi anak-anak Tuhan yang taat kepada-Nya. Dan dalam kedaulatan-Nya, Allah telah memilih serta menyelamatkan kita, menjadikan kita anak-anak-Nya (Efesus 1:4-5; Yohanes 15:16). Kalau kita percaya kepada Yesus, itulah tanda kita sudah diselamatkan.
Yohanes 14:1
Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
Allah Bapa dan Putra adalah satu (Yohanes 10:30). Bukan cuma sepikiran atau seperasaan, namun satu hakikat. Artinya, jika percaya Yesus, percaya kepada Allah. Kalau tidak, maka juga tidak percaya pada Allah, sebab Yesus adalah Allah. Dialah Tuhan, Allah yang kekal.
• Yesus ada sebelum dunia.
Tuhan Yesus sudah ada dari kekal hingga kekal. Kitab Mikha menubuatkan Yesus yang telah ada sebelum Dia lahir di Betlehem. Ini disebut sebagai pra-eksistensi Yesus. Ia ada sebelum dunia diciptakan.
Yohanes 8:58
Kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada."
Mikha 5:1
Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.
• Yesus adalah sang Firman.
Alkitab menyatakan, Yesus adalah Firman (Kalam), atau ‘Logos’ (bahasa Yunani). Jadi, firman Allah sebetulnya adalah Allah sendiri, karena melalui firman, Allah mengungkapkan jati diri-Nya. Allah menyatakan diri melalui firman-Nya, dan Yesus adalah sang Firman. Dialah yang menciptakan kita, alam semesta, serta segala yang ada (Yesaya 44:24).
Yohanes 1:1-3
Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
Yohanes 1:14
Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
• Yesus adalah sang kebenaran.
Kalau memperhatikan, terutama di Perjanjian Lama, banyak nabi yang bersabda untuk mewakili atau demi nama Tuhan. Karena mereka hanya komunikator kebenaran, bukan sumbernya, melainkan Allah, dan mereka mengkomunikasikannya ke manusia. Berbeda dengan Yesus. Jika nabi mengatakan, “Tuhan berkata…”, Yesus menyatakan, “Aku berkata…” Yesus bukan hanya komunikator, Dia adalah originator kebenaran! Dia sumber kebenaran, yang menyatakan kebenaran, karena kebenaran itu berasal dari diri-Nya.
Matius 5:38-39, Matius 5:43-44
Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi. Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu … Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
Ini menunjukkan, Yesus adalah sang Firman yang memberitahukan apa yang harus dilakukan, mengoreksi pandangan yang keliru tentang Firman. Ia meluruskan pemikiran mereka karena Dia adalah Tuhan. Hanya Tuhan yang bisa mengampuni dosa manusia, dan mampu menyembuhkan dengan mujizat seketika. Dari sini kita lihat, Yesus adalah Tuhan.
Markus 2:5
Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: "Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!"
Yohanes 10:32-33
Kata Yesus kepada mereka: "Banyak pekerjaan baik yang berasal dari Bapa-Ku yang Kuperlihatkan kepadamu; pekerjaan manakah di antaranya yang menyebabkan kamu mau melempari Aku?" Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah."
Apa yang menyebabkan orang Yahudi mau membunuh Yesus? Karena mereka menganggap Yesus menyamakan diri-Nya dengan Allah. Saya percaya, tidak ada manusia yang jadi Allah, ataupun yang mengaku-ngaku Allah. Tetapi, apabila Allah menjadi Manusia, dan mengadakan banyak mujizat, serta perbuatan yang dahsyat, bahkan bangkit dari antara orang mati, maka tidak ada manusia yang bisa melakukan itu! Tidak ada yang mampu mengampuni dosa, meneduhkan gelora laut, mencelikkan mata orang buta, hanya Tuhan yang bisa.
Ia membangkitkan orang mati, mengusir setan, mengubah air menjadi anggur, berjalan di atas air, dan menang atas pencobaan. Dia Kudus, tidak pernah berdosa. Dia bangkit dari antara orang mati, dan naik ke surga. Dia akan datang kembali sebagai Hakim dan Raja.
• Yesus diakui oleh murid-Nya.
Yesus tidak menolak sebutan, pengakuan, ataupun penyembahan dari Tomas, salah satu murid itu, kepada-Nya, karena memang Dialah Tuhan dan Allah, bukan sekadar nabi, manusia biasa, atau orang yang baik.
Yohanes 20:28
Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!"
• Yesus menyatakan diri-Nya Tuhan.
Yesus mengakui diri-Nya sendiri sebagai Guru serta Tuhan. Bukan hanya Tuan (bahasa Inggris: ‘lord’ dengan huruf ‘l’ kecil), melainkan Tuhan (bahasa Inggris: ‘Lord’ dengan aksara ‘L’ besar). Yesus, yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan. Dia merendahkan diri menjadi manusia, dan taat sampai mati di kayu salib, lalu bangkit dan naik ke surga (Filipi 2:6-11). Dia mendapatkan nama di atas segala nama, dan semua orang akan berkata, Yesus adalah Tuhan! Dialah Tuan atas segala tuan, Raja atas segala raja. Ini menyangkal tuduhan bahwa Yesus itu dijadikan atau diangkat jadi Tuhan oleh Konsili Nicea tahun 325 atas perintah Kaisar Konstantinus.
Yohanes 13:13
Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan.
Kalau tidak percaya kepada Yesus, kita akan binasa. Kalau percaya kepada Yesus dengan segenap hati, mengaku Dia adalah Tuhan, Juruselamat, Mesias, Anak Allah yang hidup, maka kita akan diselamatkan. Kiranya, kita senantiasa setia mengikut Tuhan Yesus, hidup saleh, dan bersama dengan-Nya sampai selama-lamanya dalam kerajaan surga.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz