Zaman sekarang, semua bermain gadget. Nah, mau tidak mau, mesti punya password, kata sandi atau kode akses. Jangan sampai salah ataupun lupa passwordnya.
Nah, dalam hubungan dan perjalanan kita bersama dengan Tuhan, terkadang kita seperti tidak bisa mengakses hadirat, berkat, kuasa, serta karunia-Nya, karena ibarat tidak tahu "password" yang benar. Sebab itu, hari ini perlu belajar, cek "kata sandi" kita supaya bisa mengaksesnya.
Markus 9:18, 28-29
Dan setiap kali roh itu menyerang dia, roh itu membantingkannya ke tanah; lalu mulutnya berbusa, giginya bekertakan dan tubuhnya menjadi kejang. Aku sudah meminta kepada murid-murid-Mu, supaya mereka mengusir roh itu, tetapi mereka tidak dapat … Ketika Yesus sudah di rumah, dan murid-murid-Nya sendirian dengan Dia, bertanyalah mereka: "Mengapa kami tidak dapat mengusir roh itu?" Jawab-Nya kepada mereka: "Jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa."
Ternyata, murid-murid-Nya juga sempat aksesnya ditolak untuk mengusir roh jahat. Jangan berpikir, kita ada di gereja, ikut doa, penyembahan kuat, tetapi akses kita ditolak oleh Tuhan.
Kejadian 28:16-17
Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia: "Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya." Ia takut dan berkata: "Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah, ini pintu gerbang sorga."
Wahyu 4:1-2
Kemudian dari pada itu aku melihat: Sesungguhnya, sebuah pintu terbuka di sorga dan suara yang dahulu yang telah kudengar, berkata kepadaku seperti bunyi sangkakala, katanya: Naiklah ke mari dan Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini. Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah, sebuah takhta terdiri di sorga, dan di takhta itu duduk Seorang.
Yakub serta Yohanes seperti aksesnya diterima oleh-Nya, sementara tadi murid-murid-Nya ditolak. Nah, itulah sebabnya, perhatikan beberapa hal berikut ini:
• Hati.
Hati menjadi hal sangat penting di mata Tuhan. Dia selalu menguji kondisi serta sikap hati kita. Apalagi, hati adalah masalah atau isu sepanjang masa manusia hidup. Karena itu, jaga kualitas hati, yang akan menentukan sejauh mana kita bisa mengakses surga. Apakah hati kita murni, tulus, tidak penuh kepahitan, kebencian, iri, serta hal-hal yang jahat? Miliki hati yang bersih serta mau dimurnikan oleh firman Tuhan.
Amsal 21:2
Setiap jalan orang adalah lurus menurut pandangannya sendiri, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.
1 Samuel 16:7
Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."
• Kehendak Allah.
Apakah hari-hari ini, kita menjalani dan melakukan apa yang menjadi kehendak Allah bagi kita? Tidak bisa kita mengakses surga dan apa yang Tuhan sediakan kalau yang kita minta hanya selalu untuk diri sendiri. Kemauan Yesus adalah selalu melakukan kehendak Bapa. Kalau kita ada dalam Dia, dan firman-Nya di dalam kita, saya percaya permintaan-permintaan kita akan selaras dengan firman serta kehendak Tuhan. Karena itu, cari kehendak Tuhan, sebab rencana kita dan apa yang kita kerjakan belum tentu menjadi kehendak-Nya. Jadi, tiap kali hendak melakukan sesuatu, mengambil keputusan penting dalam usaha atau pelayanan apa pun, tanyalah pada Tuhan. Jika kita menemukan kehendak-Nya, surga terbuka bagi kita.
Matius 7:21
Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
Yakobus 4:3
Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.
• Ketaatan.
Masalah ketaatan juga adalah isu yang selalu ada selama manusia hidup di dunia. Kenapa? Karena sering memilih melakukan kehendak sendiri, tidak mau taat, memberontak pada Tuhan. Apalagi, banyak hal yang mudah diucap, tetapi sulit untuk dilakukan. Sebenarnya, kita tidak bisa taat itu karena masih penuh dengan diri sendiri, dan bukannya belajar mengosongkan diri seperti Tuhan Yesus. Mengosongkan diri artinya tidak dipenuhi keinginan sendiri, rencana, pikiran, kemauan, serta ambisi pribadi, dan mulai mengisi dirinya dengan apa yang Tuhan mau kerjakan dalam hidupnya. Sebab, kita adalah milik Yesus. Tingkat ketaatan kita atas apa yang kita percayai memperlihatkan level keseriusan iman kita. Jika berkata percaya Tuhan, pasti taat, karena ketidaktaatan adalah bukti ketidakpercayaan dan menolak melakukan kehendak maupun rencana Tuhan. Bukan cuma percaya, melainkan juga belajarlah taat, karena dosa masuk dari ketidaktaatan.
• Takut akan Tuhan.
Orang Kristen yang tidak takut Tuhan, hidup sembarangan dan dalam dosa, doanya tidak memiliki akses atau diterima. Takutlah akan Tuhan, bukan karena takut masuk neraka ataupun dihukum. Takut akan Tuhan adalah menjauhi kejahatan, serta tidak mau mengecewakan dan mempermalukan nama-Nya. Ingat, apa pun perbuatan kita akan terekspos. Apa yang kita lakukan dalam gelap, suatu hari akan terlihat dalam terang.
Karena itu, tantangannya, apakah kita memilih melakukan dosa, atau tetap hidup dalam kekudusan? Orang yang takut akan Tuhan akan memikirkan hal-hal yang berasal dari Dia, dan selalu sadar akan kehadiran Tuhan.
• Kemurahan hati.
Jangan main-main dengan kemurahan hati, sebab dapat membuka akses untuk permohonan-permohonan doa kita supaya diterima. Belajarlah dari Kornelius yang baik dan murah hati dalam banyak hal, sehingga membuka akses surga bagi dia serta keluarganya (Kisah Para Rasul 10). Kiranya, demikian juga dengan kita.
Amsal 11:24-25
Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan. Siapa banyak memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi minum.
Semoga kita masing-masing memiliki lima hal ini, yaitu kualitas hati, mengikuti kehendak Allah, hidup dalam ketaatan, takut akan Dia, serta belajar untuk selalu memiliki kemurahan hati, supaya kita senantiasa mempunyai akses dan diterima oleh-Nya, access granted.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz