Apakah boleh orang Kristen menggunakan kata-kata kotor ? Jawabannya jelas : Tidak boleh !
Yakobus menegur para pembacanya karena bahasa mereka yang kasar. Yakobus 3 : 9 - 10, Dengan lidah kita memuji Tuhan, Bapa kita; dan dengan lidah kita mengutuk manusia yang diciptakan menurut rupa Allah, dari mulut yang satu keluar berkat dan kutuk. Hal ini, saudara-saudaraku, tidak boleh demikian terjadi.
Perkataan kotor tidak sesuai dengan kita, karena
umat Kristen sering menganggap penggunaan kata-kata kotor atau bahasa vulgar tidak sesuai dengan keyakinan kita karena beberapa alasan :
1. Menghormati orang lain
Orang Kristen percaya bahwa memperlakukan orang lain dengan kasih, martabat, dan rasa hormat adalah hal yang penting. Menggunakan bahasa yang kasar dapat menyinggung atau menyakiti orang lain, yang bertentangan dengan prinsip mengasihi sesama.
2. Mencerminkan Kristus
Umat Kristen berusaha meniru ajaran dan teladan Yesus Kristus, yang menekankan kemurnian hati dan ucapan. Menggunakan kata-kata kotor dapat menodai kesaksian seseorang dan gagal mencerminkan karakter Kristus.
3. Mencerminkan nilai-nilai Kristen
Menggunakan kata-kata kotor atau makian dapat dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai cinta, kebaikan, dan kasih sayang yang merupakan inti iman Kristen.
4. Menjaga ucapan
Alkitab mengajarkan pentingnya menjaga ucapan dan menggunakan kata-kata untuk membangun daripada menghancurkan (Efesus 4 : 29). Mengumpat atau menggunakan bahasa yang kasar dapat merusak prinsip ini
5. Memberikan teladan
Umat Kristen sering kali berusaha memberikan teladan positif bagi orang lain, termasuk anak-anak dan orang yang tidak percaya. Menghindari kata-kata kasar dapat menunjukkan pengendalian diri dan komitmen terhadap nilai-nilai moral.
6. Menghormati Tuhan
Banyak orang Kristen percaya bahwa bahasa adalah anugerah dari Tuhan dan harus digunakan dengan cara yang menghormati-Nya. Menggunakan kata-kata kasar dapat dianggap tidak menghormati atau menghina Tuhan.
7. Pengaruh budaya
Menghindari penggunaan kata-kata kotor dapat membedakan orang Kristen dari budaya sekitar dan menunjukkan komitmen terhadap standar yang lebih tinggi.
Penggunaan kata-kata kasar atau kotor dapat menimbulkan beberapa implikasi negatif, diantaranya :
1. Dianggap tidak profesional
Menggunakan kata-kata kasar dalam suasana profesional atau formal dapat dianggap tidak profesional dan dapat memengaruhi persepsi orang lain terhadap kompetensi dan kedewasaan Anda.
2. Kata-kata kasar dapat menyinggung orang lain, terutama dalam kelompok yang beragam dengan kepekaan budaya dan pribadi yang berbeda-beda. Hal ini dapat membuat hubungan menjadi tegang dan menciptakan lingkungan yang tidak nyaman atau bermusuhan.
3. Hilangnya kredibilitas
Seringnya penggunaan kata-kata makian dapat merusak kredibilitas Anda dan keseriusan penerimaan pesan Anda. Hal ini dapat membuat orang lain mempertanyakan keterampilan komunikasi dan pengendalian emosi Anda.
4. Pengaruh negatif pada sekeliling kita
Bagi orang tua, pendidik, atau siapa pun yang berada dalam posisi panutan, penggunaan kata-kata kasar dapat memberikan contoh buruk bagi anak-anak dan individu yang lebih muda yang mungkin meniru perilaku tersebut.
5. Konsekuensi hukum dan sosial
Dalam beberapa situasi, kata-kata kasar dapat menimbulkan masalah hukum, seperti dalam kasus pelecehan verbal atau gangguan publik. Secara sosial, hal itu dapat mengakibatkan pengucilan atau rusaknya reputasi.
6. Meningkatnya konflik
Kata-kata kasar dapat meningkatkan konflik atau pertengkaran, sehingga mempersulit penyelesaian perselisihan secara damai. Hal ini dapat memicu reaksi emosional yang lebih kuat dan mengurangi kemungkinan terjadinya dialog yang konstruktif.
Menghentikan kebiasaan seperti mengumpat bisa jadi sulit, tetapi bisa dilakukan dengan beberapa strategi dan ketekunan. Mintalah Tuhan untuk membantu Anda. Mintalah Dia untuk mengisi pikiran Anda dengan kata-kata yang baik.
Berikut adalah beberapa teknik mengentikan kebiasaan berkata-kata kotor :
1. Kesadaran
Mulailah dengan menyadari kapan dan mengapa Anda mengumpat. Perhatikan situasi, emosi, atau pemicu yang membuat Anda menggunakan bahasa kotor.
2. Penggantian kata
Ganti kata-kata makian dengan ekspresi atau kata-kata alternatif yang lebih netral atau Firman Tuhan. Misalnya, daripada mengucapkan kata-kata makian saat frustrasi, ucapkan hal-hal seperti, ", "Oh, demi Tuhan!" "oh my goodness."
3. Berhenti sejenak dan tarik napas
Saat Anda merasa ingin mengumpat, berhentilah sejenak dan tarik napas dalam-dalam. Ini dapat membantu Anda mendapatkan kembali kendali dan memilih respons yang berbeda.
4. Kelilingi diri dengan dukungan
Beri tahu teman, keluarga, atau rekan kerja bahwa Anda sedang berusaha menghentikan kebiasaan mengumpat, dan mintalah dukungan mereka. Memiliki orang yang menyemangati dan mengingatkan Anda dapat mempermudah prosesnya.
5. Tetaplah sabar dan gigih
Menghentikan kebiasaan sering kali membutuhkan waktu dan usaha, jadi bersabarlah dengan diri sendiri dan jangan berkecil hati jika Anda sesekali gagal. Terus ingatkan diri Anda tentang alasan Anda ingin berubah dan tetaplah berkomitmen pada tujuan Anda.
Ingatlah, menghentikan kebiasaan seperti mengumpat tidak selalu terjadi dalam semalam, tetapi dengan tekad, usaha yang konsisten, dan ketergantungan pada Tuhan, Anda dapat terbebas darinya.
Efesus 4 : 29
Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.
Filipi 4 : 8
Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz