GBI PRJ (CK7)

Di Alkitab tertulis beberapa contoh orang-orang yang memiliki kesempatan untuk meraih keberhasilan seperti yang Tuhan sediakan. Ada yang merespon positif  kesempatan itu sehingga hidupnya mengalami kemenangan demi kemenangan, namun ada yang meremehkan kesempatan itu sehingga hidup mereka berakhir tragis.
 
Mereka yang menyia-nyiakan kesempatan :

• Esau, menjual dan kehilangan hak sulungnya (Kejadian 25 : 19 - 34)

• Saul, dari raja Israel sampai di kejar orang Filistin dan mati bunuh diri (1 Samuel 9 - 31)

• Simson, dari nazir Allah yang gagah perkasa menjadi buta di olok-olok musuh (Hakim - Hakim 13 - 16)
 
Mereka yang memaksimalkan kesempatan dengan baik :

• Ester, dari seorang yatim piatu menjadi ratu (Ester 2 : 18)

• Yusuf dari budak menjadi penguasa di Mesir (Kejadian 37 - 41)

• Daud dari gembala menjadi raja Yehuda dan Israel (1 Samuel 16 - 2 Samuel 2)
 
Bukan orang yang memiliki talenta hebat yang hebat dalam hidup, tapi orang-orang yang membuat pilihan hebat melalui setiap kesempatan yang ada yang Tuhan berikan.
 
Kehidupan seorang pemenang :

1. Kehidupan yang memiliki tujuan hidup yang sesuai dengan panggilan kita di dalam Tuhan.
 
2. Memiliki kesempatan-kesempatan yang Tuhan berikan dan menggapainya.
 
Efesus 5 : 16
Dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
 
Gunakanlah sebaik-baiknya setiap kesempatan yang ada padamu, karena masa ini adalah masa yang jahat (Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini).
 
Make good use of every opportunity you have, because these are evil days (Good News Bible).
 
Opportinities are like sunrises. If you wait too long, you miss them (Kesempatan seperti matahari terbit. Jika Anda menunggu terlalu lama, Anda akan merindukannya) - William Arthur Ward
 
Setiap hari, Tuhan memberikan begitu banyak kesempatan kesempatan di sekitar kita. Pertanyaannya apakah kita menyadarinya atau tidak ? Masalahnya bukan kurang kesempatan, tapi kita tidak melihatnya, tidak merasakannya, dan tidak merebutnya.
 
Tiga alasan kita tidak melihat, terlebih menggapai kesempatan dari Tuhan :

1. Kita tidak siap. Seringkali kesempatan ini datang ketika kita tidak mengharapkannya. Oleh karena itu bersiap sedialah untuk setiap kesempatan yang Tuhan berikan.
 
Success is where preparation and opportunity meet (Sukses adalah dimana bertemunya persiapan dan kesempatan) - Bobby Unser
 
2. Kita terlalu sibuk. Kesibukan dan produktifitas adalah dua hal yang berbeda :

• Focuslah kepada apa yang terpenting karena kita tidak mungkin melakukan semuanya, dan itulah yang akan merusak setiap kesempatan yang ada, saat kita berusaha menggapai "semua" nya.
 
• Saat kita mengambil kesempatan yang baru, hal apa yang akan kita hentikan atau gantikan ?
 
Ingat, saat kita memuat begitu banyak barang di kapal, kapal itu akan tenggelam.
 
3. Kita focus terhadap masalah kita
1 Korintus 16 : 9
Sebab di sini banyak kesempatan bagiku untuk mengerjakan pekerjaan yang besar dan penting, sekalipun ada banyak penentang.
 
Dalam setiap tantangan terletak kesempatan-kesempatan yang Tuhan siapkan.
 
In the middle of every difficulties lies opportunity (Di tengah setiap kesulitan ada kesempatan) - Albert Einstein
 
Hati-hati, bukan berarti good opportunity itu God opportunity, tapi God opportunity pasti good opportunity
 
Evaluasilah setiap kesempatan yag ada :

1. Sebuah idea yang baik, belum tentu sebuah kesempatan (Amsal 15 : 22).
 
2. Apa yang mungkin terjadi dan menjadi konsekuensi yang tidak diharapkan ? Mengharapkan yang terbaik dan mempersiapkan yang terburuk.
 
3. Apa yang menjadi motivasi saya ? Tuhan lebih peduli tentang mengapa Anda melakukan apa yang Anda lakukan, daripada apa yang Anda lakukan.
 
4. Apakah ini sesuai dengan tujuan dan panggilan saya ?
 
5. Apakah kesempatan ini menyerap waktu dan energi saya yang terbaik ?
 
1 Korintus 10 : 23
Segala sesuatu diperbolehkan. Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. Segala sesuatu diperbolehkan. Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun.
 
Raihlah setiap kesempatan yang Tuhan berikan dan tidak peduli berapa usiamu sekarang. Anda tidak pernah terlalu muda atau terlalu tua untuk dapat mencapai kesempatan yang ada.
 
Satu-satunya saat yang membuat Anda gagal adalah ketika Anda jatuh dan tetap di bawah.

Tuhan Yesus Memberkati