Hidup kita harus memberi manfaat dengan memiliki koneksi dengan Tuhan. Jangan hanya memikirkan diri sendiri, tetapi kita harus memiliki kedewasaan rohani yang bisa memberkati orang lain, terus bertumbuh, dan memberi manfaat.
Filipi 1 : 22
Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
Yohanes 15 : 8
Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.
Jika masih ada sampai sekarang, kehidupan kita seharusnya bermanfaat bagi keluarga, anak-anak, sahabat-sahabat, dan jika kita bekerja ataupun melayani, pekerjaan serta pelayanan kita juga semestinya memberi manfaat bagi orang banyak. Sebab, ciptaan apa pun, mestinya menjadi dan memberi manfaat bukan selalu untuk diri sendiri, melainkan bagi yang lainnya. Jika hidup kita bermanfaat, hidup kita akan memiliki arti.
Saat kita bisa bermanfaat dan berdampak, orang lain bisa melihat kasih dan karakter Tuhan dalam hidup kita. Hati Tuhan rindu kita memberi manfaat bagi banyak orang melalui keahlian dan pengalaman kita, sampai orang bisa dengan mudah melihat serta mengenal Yesus. Panggilan kita bukan hanya untuk mendapatkan takhta, posisi, jabatan, atau kekuasaan yang semuanya itu merupakan sebuah “kendaraan”, melainkan juga lebih pada membawa jiwa-jiwa diselamatkan oleh Tuhan lewat hidup kita yang menjadi berkat dan bermanfaat bagi banyak orang.
* Untuk jadi berkat, kita butuh prang lain untuk membantu.
Seperti kisah nabi Yeremia, nabi Musa, Ratu Ester, Yusuf, Rasul Petrus, ujung hidupnya selalu bermanfaat. Orang yang bisa memberi manfaat, hidupnya selalu dikejar oleh kemurahan hati Tuhan yang tidak pernah berhenti. Tuhan selalu menyediakan jika kita mengerjakan apa yang Ia minta. Kerjakan dulu apa yang Dia mau. Sebab, panggilan hidup kita adalah menjadi berkat, bukan hanya untuk diberkati.
Hidup yang selalu memikirkan diri sendiri itu terbatas serta sempit, tidak ada dampak yang bisa dihasilkan, namun Tuhan mau kita dipertemukan dengan orang-orang ataupun koneksi-koneksi yang terbaik supaya hidup kita bermanfaat bagi orang lain (Kejadian 2 : 18).
* Panggilan Tuhan untuk jadi berkat selalu lebih besar daripada sekadar kemampuan dan pengalaman kita.
Tuhan selalu menyediakan, memperlengkapi melebihi daripada segala kemampuan dan pengalaman kita yang terbatas, karena itu bukalah hati bagi Tuhan yang kuasa-Nya tidak terbatas, Ia akan mengadakan pemulihan, dan menyatakan kemuliaan-Nya saat kita ada dalam koneksi ilahi. Tuhan kita adalah Allah yang bertanggung jawab, menuntun, dan menjagai kita.
Ada beberapa hal yang perlu kita pelajari terkait koneksi ilahi, belajar dari kehidupan Nehemia (kitab Nehemia 1 - 4) :
1. Orang-orang dalam kesusahan dan kebutuhan yang perlu ditolong (Hanani).
Kadang kita mesti bertemu orang yang susah maupun keadaan yang perlu pertolongan, supaya hidup kita bermanfaat, dan pasti ada rencana Tuhan yang besar ketika kita menolong orang-orang yang mengalami kesusahan. Seperti halnya Nehemia, yang sekalipun juru minum raja, namun Allah memanggilnya menjadi juru bangunan yang membangun kembali tembok Yerusalem yang sudah hancur. Alamilah anugerah rencana Tuhan, dan hidup yang bermanfaat, sebab orang yang suka menolong, memberi, dan memberkati akan diberkati dan diberi kecukupan oleh Tuhan, apalagi karena Tuhan Yesus juga sudah terlebih dulu mengasihi kita.
Nehemia 2 : 6 - 8
Lalu bertanyalah raja kepadaku, sedang permaisuri duduk di sampingnya : Berapa lama engkau dalam perjalanan, dan bilakah engkau kembali ? Dan raja berkenan mengutus aku, sesudah aku menyebut suatu jangka waktu kepadanya. Berkatalah aku kepada raja : Jika raja menganggap baik, berikanlah aku surat-surat bagi bupati-bupati di daerah seberang sungai Efrat, supaya mereka memperbolehkan aku lalu sampai aku tiba di Yehuda. Pula sepucuk surat bagi Asaf, pengawas taman raja, supaya dia memberikan aku kayu untuk memasang balok-balok pada pintu-pintu gerbang di benteng bait suci, untuk tembok kota dan untuk rumah yang akan kudiami. Dan raja mengabulkan permintaanku itu, karena tangan Allahku yang murah melindungi aku.
2. Orang-orang yang punya kuasa, pengaruh, pengalaman, hikmat, koneksi, persediaan, dan lainnya (Raja Artahsasta).
Karena Tuhan yang menolong, pasti kita akan memiliki koneksi ilahi yang tidak mungkin sanggup kita kerjakan sendiri. Ia juga memberikan hikmat, penyediaan yang tidak terbatas, serta kasih yang besar. Saat Tuhan rindu hidup kita bermanfaat, juga pasti ada penyediaan-Nya, dan orang-orang berpengaruh yang Ia pertemukan dengan kita untuk menyediakan apa yang kita butuhkan, seperti halnya ketika raja Artahsasta terhadap Nehemia. Raja kita, Tuhan Yesus Kristus, pasti terlebih memiliki koneksi yang bisa membuka banyak pintu yang mustahil bagi kita.
Amsal 21 : 1
Hati raja seperti batang air di dalam tangan Tuhan, dialirkan-Nya ke mana Ia ingini.
3. Orang-orang yang suka menyerang, menganggap kita tidak bisa atau mampu, dan merendahkan (Sanbalat dan Tobia).
Terkadang, kita mengalami hal direndahkan supaya tetap rendah hati, serta belajar benar-benar mengandalkan Tuhan, agar karakter kita baik, dan hati kita tetap murni. Sering kali orang-orang yang membentuk kita adalah orang-orang terdekat dengan kita. Tuhan dahsyat, Ia yang akan membuat hidup kita bermafaat bagi banyak orang. Jadi, bersiaplah apabila hidup kita direndahkan maupun dibentuk oleh Tuhan melalui setiap proses yang ada. Pembentukan karakter seperti itu diperlukan supaya ketika Ia memberkati, kita tidak menjadi sombong. Tetaplah kerjakan yang terbaik dan andalkan Tuhan.
Amsal 27 : 17
Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya.
4. Orang-orang yang menjadi teman atau sahabat.
Bersyukurlah untuk adanya rekan-rekan baik dalam pekerjaan, pelayanan, maupun kehidupan kita yang memiliki hati yang sama, dan mau berjuang bersama, bahkan menawarkan bantuan untuk bekerja sama.
Tuhan bisa pertemukan kita dengan orang-orang yang memiliki hati dan visi yang sama untuk memperlengkapi kita dan kerja bersama-sama. Tuhan yang memiliki rencana dalam hidup kita, maka Ia yang akan menambahkan kepercayaan terus-menerus, sehingga hidup kita menjadi berkat, berbuah, berdampak, dan bermanfaat.
Nehemia 6 : 15 - 16
Maka selesailah tembok itu pada tanggal dua puluh lima bulan Elul, dalam waktu lima puluh dua hari. Ketika semua musuh kami mendengar hal itu, takutlah semua bangsa sekeliling kami. Mereka sangat kehilangan muka dan menjadi sadar, bahwa pekerjaan itu dilaksanakan dengan bantuan Allah kami.
Kita ada sampai hari ini untuk menjadi terang dan teladan bagi dunia. Kiranya, semakin lama kita hidup semakin kita memberi berkat, berdampak, dan bermanfaat bagi orang lain. Janganlah egois. Keluarlah dari sekadar zona nyaman kita, supaya Tuhan yang setia itu senantiasa memakai kehidupan kita.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz