GBI PRJ (CK7)

Yesus, dalam hidup-Nya sebagai Manusia, Ia telah mempersembahkan doa serta permohonan kepada Allah Bapa, dan oleh karena kesalehan-Nya Ia didengarkan. Apa yang Yesus kerjakan selama hidup-Nya ialah dalam kesalehan, ketaatan, serta kebenaran, sehingga Ia didengarkan. 

“The prayer of the righteous man is effective and powerful.” Jadi, bukan hidup dengan berdoa sesekali waktu saja, melainkan hidup dalam doa dan kebenaran. Bagaimana dengan gaya hidup kita hari-hari ini, bagaimana cara kita hidup di hadapan Tuhan dan sesama kita saat ini ?

Apa pun jawaban doa yang kita terima, entah itu jawaban iya, tidak, atau nanti dulu, hendaknya kita hidup dalam kesalehan dan kebenaran, supaya doa kita penuh kuasa dan terutama didengarkan oleh Tuhan. 

Ibrani 5 : 7
Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya Ia telah didengarkan.

Yakobus 5 : 16b
Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.

Kita tahu, doa merupakan suatu cara untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, bukan sekadar “memanfaatkan” Dia, melainkan lebih pada mendapatkan jawaban, misalnya hikmat, tuntunan, dan penyertaan-Nya. 

Tiga tahapan doa yang perlu kita pelajari :

• Tahapan khusus untuk keperluan dan kebutuhan.

Filipi 4 : 19
Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.

Jika seseorang tidak memiliki apa yang ia perlukan, mungkin ia tidak mengerti kebenaran firman tersebut, dan kemudian tidak pernah berdoa bagi keperluan dan kebutuhannya itu. Sebab Tuhan pasti membuka jalan, maka kita hendaknya menaikkan doa-doa kita. 

Karena itu, jadilah orang yang benar dalam pandangan Tuhan, supaya Ia memenuhi apa yang menjadi keperluan kita. Di luar Dia, kita tidak bisa berbuat apa-apa. Janganlah pernah keluar dari-Nya.

• Tahapan khusus untuk keinginan dan kerinduan.

Filipi 4 : 6
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

Sah-sah saja menyatakan keinginan kita kepada Tuhan melalui doa, namun pertama-tama janganlah kita merasa khawatir. Nyatakan segala sesuatu dengan ucapan syukur dan tidak bertentangan dengan firman atau kehendak Tuhan. Apa yang menjadi keinginan serta kerinduan kita hari ini ? Apa pun itu nyatakanlah dalam doa dan permohonan, disertai ucapan syukur. Dia bukanlah Allah yang tidak berbaik hati.

• Tahapan khusus untuk kepercayaan penuh kepada Tuhan.

Matius 21 : 22
Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya.

Kita berhak menaikkan doa apa saja kepada-Nya, namun jika apa yang kita terima tidak sesuai dengan apa yang kita doakan dan tidak sesuai harapan kita, tetaplah rendah hati menerimanya dengan tetap percaya, mengandalkan Tuhan, tetap berdoa, setia beribadah, dan beriman. 

Cara Tuhan bukanlah cara kita, jalan-Nya lebih tinggi daripada jalan kita. Cara Tuhan bekerja dan menjawab doa sering kali membuat kita terkesima, dan bersyukur pada akhirnya. Itulah Tuhan Yesus bagi kita. Dia tetap segala-galanya bagi kita. Tetaplah percaya penuh hanya kepada-Nya.

Tuhan Yesus Memberkati