Ketertiban, keteraturan, ataupun kedisiplinan tentu tak hanya milik pihak militer, organisasi, ataupun negara tertentu seperti Jepang, melainkan juga bisa menjadi bagian kita semua yang menginginkan serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, bukan?
Nah, apakah hari-hari ini hidup kita sepertinya tidak teratur, seolah ikut arus, dengan kata lain tanpa rencana, serampangan, dan berjalan semau-maunya yang kita kehendaki saja?
Kemudian, meski teratur, tertib, serta disiplin, namun apakah hanya karena rutinitas maupun kewajiban, dan bukannya lahir dari hati ataupun keinginan yang tulus melakukannya?
Saya percaya, ketertiban hidup yang sejati hanya dapat kita peroleh maupun jalani saat kita mau hidup dipimpin serta dituntun oleh Roh Kudus. Bahkan, dalam sebuah versi terjemahan dikatakan, tertib hidup sama halnya bertumbuhnya kehidupan rohani kita, kesehatian dengan orang lain, bijak, serta cara hidup kita yang sesungguhnya.
Kolose 2:5 (AYT), "Sebab, meskipun tubuh jasmaniku tidak ada bersamamu, tetapi aku bersamamu dalam roh, dan aku bersukacita melihat kedisiplinanmu yang baik dan keteguhan imanmu dalam Kristus."
Karena, walaupun Saudara jauh di mata, tetapi dekat di hati. Saya senang atas perkembangan rohani Saudara dan atas iman Saudara yang kuat di dalam Kristus. (FAYH)
I'm a long way off, true, and you may never lay eyes on me, but believe me, I'm on your side, right beside you. I am delighted to hear of the careful and orderly ways you conduct your affairs, and impressed with the solid substance of your faith in Christ. (MSG)
~ FG