Kemarin kita telah mengupas sama-sama tentang seperti apa keadaan hati kita saat ini, apakah dalam keadaan yang benar dengan Tuhan, ataukah sedang dalam keadaan yang salah di hadapan-Nya?
Hari ini, hampir terkait hal yang sama dengan itu, kita akan membahas mengenai buah kehidupan maupun buah kehidupan rohani yang seperti apakah yang kita hasilkan saat-saat ini? Apakah yang sesuai dengan pertobatan pertama kali dulu, ataukah tidak berbuah sama sekali, bahkan malah sebaliknya berbuahkan buah yang masam atau asam, seperti halnya yang pernah dialami oleh bangsa Israel yang walaupun makin diberkati oleh-Nya, justru makin menjauh dari Tuhan?
Hosea 10:1 (VMD), "Israel seperti pohon anggur yang berbuah banyak. Namun, semakin banyak buahnya, Ia semakin memperbanyak mezbah untuk memuliakan allah palsu. Tanahnya semakin baik, ia semakin mendirikan batu yang baik untuk memuliakan allah palsu."
ALANGKAH makmurnya Israel, seperti pohon anggur yang subur dan berbuah lebat! Tetapi semakin banyak kekayaan yang Kuberikan kepadanya, semakin banyak pula yang dipersembahkannya di atas mezbah-mezbah berhala mereka. Semakin limpah panen yang Kuberikan kepadanya, semakin indah pula patung-patung dan berhala-berhala yang didirikannya. (FAYH)
Israel was once a lush vine, bountiful in grapes. The more lavish the harvest, the more promiscuous the worship. The more money they got, the more they squandered on gods-in-their-own-image. (MSG)
Kita diingatkan, kelimpahan materi ataupun kemakmuran belum tentu merupakan suatu tanda berkat. Terlebih apabila makin banyak materi yang seseorang miliki, hanya dipakai untuk diri sendiri. Dengan kata lain, hanya berpusat pada diri sendiri.
Matius 7:19, "Dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api."
A tree that does not yield sound fruit is cut down and thrown on the fire. (REB)
Don't be impressed with charisma; look for character. Who preachers are is the main thing, not what they say. A genuine leader will never exploit your emotions or your pocketbook. These diseased trees with their bad apples are going to be chopped down and burned. (MSG)
Tuhan rindu kita berbuah, dan menjadi berkat.
Markus 11:12-13, "Keesokan harinya sesudah Yesus dan kedua belas murid-Nya meninggalkan Betania, Yesus merasa lapar. Dan dari jauh Ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau Ia mendapat apa-apa pada pohon itu. Tetapi waktu Ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab memang bukan musim buah ara."
~ FG