Ibrani 9 : 14, "Betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup."
Ada perbuatan-perbuatan yang sia-sia.
Sia-sia sendiri artinya tiada guna (harga, manfaat, hasilnya), seperti menggenggam atau menjaring angin, omong kosong atau nonsens, gagal, dengan sembarangan saja, dan tidak dipikirkan baik-baik.
Tetapi dalam cara yang baru, jauh lebih ampuh lagi darah Kristus! Sebab melalui Roh Allah yang kekal, Kristus sudah mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai kurban. Darah-Nya yang sempurna menyucikan hati nurani kita sepenuhnya, sehingga kita tidak ingin lagi melakukan perbuatan-perbuatan yang menghasilkan kematian rohani. Dengan begitu, kita sungguh-sungguh bebas untuk melayani Allah yang hidup. (TSI)
Hati nurani pun sendiri berarti hati yang telah mendapat sinar terang Tuhan, ataupun perasaan hati yang murni serta sedalam-dalamnya.
Nah, masih adakah perbuatan yang sia-sia dari kita? Hanya kita sendiri yang mungkin mengetahui jawabannya.
Jika masih ada, berdoa dan bertobatlah, serta meminta ampun kepada Tuhan. Darah Tuhan Yesus Kristus sanggup membersihkan hati nurani dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia. Darah-Nya menjangkau kedalaman jiwa serta hati nurani yang tercemari dosa, dan mengarah pada kematian rohani maupun kekal.
Mazmur 26 : 2 (AYT), "Periksalah aku, ya TUHAN, dan uji aku. Murnikan batinku dan hatiku."
Selidikilah aku, ya TUHAN, dan ujilah aku, periksalah keinginan dan pikiranku. (BIS)
Look closely at me, LORD, and test me. Judge my deepest thoughts and emotions. (ERV)
Mazmur 139 : 23 (FAYH), "Selidikilah aku, ya Allah, dan ketahuilah hatiku; ujilah pikiranku."
Investigate my life, O God, find out everything about me; Cross-examine and test me, get a clear picture of what I'm about; (MSG)
Look deep into my heart, God, and find out everything I am thinking. (CEV)
~ FG