Mazmur 119 : 105, "Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku."
Firman-Mu adalah lampu yang menerangi jalanku supaya aku jangan jatuh. (FAYH)
Saat dalam kegelapan dosa, masalah maupun pergumulan, firman-Nya dapat menjadi terang serta mengingatkan kita supaya kembali pada-Nya, ataupun membimbing kita untuk melakukan hal yang benar dan saat tidak tahu apa yang mesti kita lakukan.
Mazmur 119 : 130 (BIS), "Bila dijelaskan, ajaran-Mu memberi terang, memberi pengertian kepada orang sederhana."
Bila orang mulai mengerti firman-Mu, hal itu membawa terang kepada hidupnya. Firman-Mu membuat orang biasa bijaksana. (VMD)
Dengan firman-Nya kita dapat mengetahui, melihat, mengerti ke mana sebaiknya melangkah agar tidak salah arah, dan membuat kita semakin bijak.
Kita pun terang dunia atau menjadi teladan bagi orang-orang di sekitar. Bagaimana mungkin kita bisa seperti itu apabila tidak hidup dalam terang firman Tuhan?
Tidak ada orang yang menyalakan lilin lalu menutupinya dengan ember tempat air. Sebaliknya, ia akan meletakkannya di atas tempat lilin. Dengan demikian, setiap orang yang ada dalam rumah akan mendapat sinarnya. (Matius 5 : 15 AMD)
"Pemahaman akan firman Tuhan serta iman terhadapnya bukanlah karena akal budi ataupun kemampuan kita sendiri, melainkan datang dari kemurahan Tuhan, sehingga semua itu menyinari pikiran kita dan membimbing kita." ~ Martin Luther
~ FG