Tony Robbins, seorang penulis yang karya-karyanya memotivasi banyak orang untuk hidup lebih baik, dalam salah satu bukunya berjudul Giant Steps: Small Changes to Make a Big Difference (Lompatan Langkah: Perubahan Kecil yang Membuat Perbedaan Besar), pernah menceritakan tentang pengalaman langsungnya:
"Ada dua orang pria yang menghadiri seminar saya. Salah satunya merupakan seorang pengusaha sukses yang sepertinya memiliki keluarga yang bahagia, penghasilan yang sangat besar, serta penampilan fisik yang bugar. Namun, ia mengatakan pada saya bahwa ia masih merasa gagal dalam hidupnya. Mengapa? Setelah saya ketahui, ternyata ia hidup dengan prinsip-prinsip yang sebenarnya tidak masuk akal, ataupun terlalu tinggi, serta muluk-muluk bagi saya.
"Sementara itu, sebaliknya, seorang pria yang satu lagi berbeda darinya, tidak memiliki posisi pekerjaan yang terlalu bagus, ataupun keluarga yang tampaknya biasa-biasa saja, serta penghasilan yang tidak terlalu besar, namun ia mengaku bahwa ia adalah orang yang sangat berbahagia dan merasa berhasil. Ketika saya menanyakan bagaimana bisa ia merasa seperti itu, ia menjawab, bahwa tiap kali bangun di pagi hari, ia mengucap syukur karena masih dapat hidup dan bernapas. Dan setiap hari adalah hari yang luar biasa baginya."
Cukup kontras, bukan?
Satu memiliki hampir segalanya dan merasa tidak bahagia, satu sisi lainnya mungkin tidak mempunyai banyak hal maupun harta namun mampu mengucap syukur serta merasa berbahagia.
Yang seperti manakah Saudara dan saya saat ini?
Marilah coba renungkan, serta mengoreksi diri.
Catatan Full Life mengingatkan, menjadikan materi ataupun pengalaman duniawi sebagai satu-satunya semangat kehidupan adalah kesalahan fatal yang akan membawa pada kehancuran. Nah, adakah sifat selalu mementingkan diri sendiri, serta tamak dalam segala hal di hati maupun hidup kita?
Lukas 12:15 (FAYH), "Hati-hatilah! Jangan mengingini apa yang tidak kaumiliki. Karena hidup yang sesungguhnya sama sekali tidak bergantung pada besarnya kekayaan kita."
Lalu Yesus berkata kepada orang banyak yang ada di situ, "Hati-hatilah, jangan sampai kalian menjadi serakah. Sebab, orang mempunyai hidup sejati bukan karena ia memiliki harta yang banyak." (BSD)
Then to the people he said, "Beware! Be on your guard against greed of every kind, for even when someone has more than enough, his possessions do not give him life." (REB)
Mazmur 118:24, "Inilah hari yang dijadikan TUHAN, marilah kita bersorak-sorak dan bersukacita karenanya!"
Inilah hari yang dijadikan TUHAN. Marilah kita bersukacita dan berbahagia hari ini. (VMD)
This is the day the LORD has made. Let's rejoice and be glad today! (GWV)
"Gratitude is the birthplace of joy." ~ Anonim
~ FG