GBI PRJ (CK7)

Antisipasi :
Sesuatu yang belum terjadi, dan kita bersikap berjaga-jaga untuk menghindari hal buruk / hal yang tidak diinginkan, ataupun untuk menantikan sesuatu yang baik terjadi.

Dalam peristiwa Paskah (kematian dan kebangkitan Yesus Kristus), tindakan antisipasi ini dilakukan oleh para musuh Yesus : Matius 27 : 62 - 66 Kubur Yesus Dijaga.
Keesokan harinya, yaitu sesudah hari persiapan, datanglah imam-imam kepala dan orang-orang Farisi bersama-sama menghadap Pilatus, dan mereka berkata : Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-Nya berkata : Sesudah tiga hari Aku akan bangkit. Karena itu perintahkanlah untuk menjaga kubur itu sampai hari yang ketiga; jikalau tidak, murid-murid-Nya mungkin datang untuk mencuri Dia, lalu mengatakan kepada rakyat : Ia telah bangkit dari antara orang mati, sehingga penyesatan yang terakhir akan lebih buruk akibatnya daripada yang pertama. Kata Pilatus kepada mereka : Ini penjaga-penjaga bagimu, pergi dan jagalah kubur itu sebaik-baiknya. Maka pergilah mereka dan dengan bantuan penjaga-penjaga itu mereka memeterai kubur itu dan menjaganya.

Dari ayat-ayat di atas, ada dua antisipasi lakukan oleh musuh-musuh Yesus :

Antisipasi 1 - Mereka taruh batu yang besar.
Tujuannya ? Kalau Yesus bangkit, maka Yesus tidak dapat keluar karena ditutup oleh batu tersebut.

Antisipasi 2 - Mereka tempatkan para penjaga.
Tujuannya ? Supaya apabila murid-murid Yesus dating untuk mengambil mayat Yesus, maka mereka tidak akan berani, karena adanya para penjaga.

4 Hal yang dapat kita pelajari dalam hal antisipasi yang dilakukan musuh-musuh Yesus :

1.   Mengingat perkataan Yesus

Matius 27 : 63 
dan mereka berkata : Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-Nya berkata : Sesudah tiga hari Aku akan bangkit.

Ingatan akan perkataan Yesus pada saat yang tepat dapat membantu kita untuk antisipasi, sehingga kita akan terus mengalami pemeliharaan Allah bagi kita. Mari kita ingat selalu perkataan Tuhan, isi Firman Tuhan yang kita dengar dan baca agar kita tetap menikmati janji-janji-Nya.

2.   Berikan yang terbaik

Matius 27 : 65 - 66 
Kata Pilatus kepada mereka : Ini penjaga-penjaga bagimu, pergi dan jagalah kubur itu sebaik-baiknya. Maka pergilah mereka dan dengan bantuan penjaga-penjaga itu mereka memeterai kubur itu dan menjaganya.

Musuh Yesus memberikan yang terbaik karena upah. Murid Yesus memberikan yang terbaik karena cinta. Mari kita lakukan yang terbaik bagi Tuhan dari semua potensi yang Tuhan percayakan kepada kita.

Kolose 3 : 23 - 24 
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya.

3.   Menyaksikan mujizat terjadi

Matius 28 : 2 - 4
Maka terjadilah gempa bumi yang hebat sebab seorang malaikat Tuhan turun dari langit dan datang ke batu itu dan menggulingkannya lalu duduk di atasnya. Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju. Dan penjaga-penjaga itu gentar ketakutan dan menjadi seperti orang-orang mati.

Kekuatan supranatural tidak dapat dibungkam oleh kekuatan natural. Justru ketika sesuatu yang supranatural itu terjadi, maka yang natural akan membuktikan bahwa mujizat telah terjadi !

4.   Mengalami mujizat

Matius 28 : 8 
Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus.

Tidak hanya menyaksikan mujizat, tetapi murid-murid Yesus mengalami mujizat yang nyata sebab mereka mempersiapkan wadah, yaitu: komunitas yang siap, karakter yang siap dan hati yang siap. Hal ini terjadi ketika para murid mengingat kembali apa yang Yesus katakan kepada mereka ketika masih bersama-sama. 

Dalam menanti kedatangan Kristus, kita membutuhkan kesiapan diri. Untuk itulah murid-murid tidak boleh terlena dengan kenikmatan dunia.

Wahyu 3 : 11
Dengan segera Aku datang; berpeganglah kepada barang yang ada padamu, supaya jangan barang seorang mengambil mahkotamu.

Tuhan Yesus Memberkati