Kita perlu berjalan dengan iman di tengah hidup yang penuh ketidakpastian. Walking by faith.
Kekristenan mulai dari iman, bukan program atau aktivitas. Ketika kita ke gereja hanya karena program ataupun aktivitas, maka biasanya ada sesuatu yang salah. Iman kekristenan bukan sesaat, suatu momen atau peristiwa saja, melainkan sebuah perjalanan - memulai dengan iman, berjalan bersama Dia, serta Ia akan terus memimpin langkah hidup kita. Karena itulah, pentingnya berjalan dengan iman. Waspadalah, menjelang kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya, akan ada banyak orang yang mungkin goncang imannya, tidak lagi hidup oleh iman, bahkan mundur dari Tuhan!
Roma 1 : 17
Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis : Orang benar akan hidup oleh iman.
Saudara serta saya yang dibenarkan oleh Tuhan, akan hidup sesuai rancangan-Nya, apabila kita sungguh-sungguh berjalan dalam iman. Berjalanlah dengan iman setiap hari, bukan kepintaran, materi, kemampuan, relasi, atau kekuatan sendiri ! Pelihara dan jagalah iman kita agar tidak goyang atau luntur oleh berbagai peristiwa di dunia yang tidak lebih baik ataupun bisa kita andalkan ini. Andalkan Allah, libatkan Dia, dan bergantunglah pada-Nya.
Lukas 18 : 8
Aku berkata kepadamu: Ia akan segera membenarkan mereka. Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi ?
Ibrani 11 : 6
Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
Jika ingin mengalami perkenanan Tuhan (the favor of God), dengan kata lain walau sebenarnya kita tidak layak, tidak mampu, Ia yang menolong dan membukakan, maka milikilah iman. Sesungguhnya, kekristenan tanpa iman itu hanyalah hura-hura, tidak tahan uji ataupun mempraktikkan firman. Jangan sampai jadi pelayan Tuhan yang tanpa iman.
Ibrani 11 : 1
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
(Versi NKJV)
Now faith is the substance of things hoped for, the evidence of things not seen.
Iman ialah substansi atau “materi” untuk kita dapat melihat perkara-perkara supernatural atau mujizat. Ibarat kita pergi dan berada di luar negeri, mesti memakai mata uang negara tersebut untuk bertransaksi, tidak bisa pakai mata uang negara kita, demikian pulalah iman merupakan “alat” untuk berperkara dalam hal-hal rohani, tidak dapat memakai kekuatan atau cara-cara diri sendiri. Jangan main-main dengan iman, serta bukan menganggapnya sebagai suatu pengetahuan semata atau sekadar intelektual.
Tantangan hari-hari ini bukanlah bagaimana membuat program-program, namun memastikan orang Kristen untuk benar-benar masih mempunyai iman. Sebenarnya, berjalan dengan iman itu memperlihatkan :
• Cara hidup setiap hari
Periksalah, masihkah kita beriman hari ini ? Sering kali, Allah mengizinkan kita berada dalam situasi yang berat, sulit, serta mustahil, supaya kita belajar percaya pada-Nya. Banyak orang mungkin hanya mau percaya kalau sudah mengerti, tetapi akankah kita masih tetap taat dan berkata Tuhan itu baik, meski belum mengerti, bahkan tidak ada dasar untuk berharap ? Janganlah mau hidup dipimpin atau dikuasai oleh rasa takut. Tuhan akan menolong, tetapi sekalipun tidak, tetaplah percaya. Ia juga lebih tahu yang terbaik. Lihatlah teladan Abraham (Kejadian 22 : 1 - 19)
Yohanes 11 : 15
Tetapi syukurlah Aku tidak hadir pada waktu itu, sebab demikian lebih baik bagimu, supaya kamu dapat belajar percaya. Marilah kita pergi sekarang kepadanya.
• Ketergantungan kepada Tuhan
Tuhan masih sanggup mengadakan mujizat. Meski mungkin tidak langsung terjadi mujizat, serta banyak hal yang tidak sanggup kita mengerti ataupun pikirkan, belajarlah percaya. Daya pikir, kapasitas bekerja, maupun berkat memang perlu, namun jangan gantikan posisi-Nya dengan semua itu ! Bergantunglah pada Tuhan. Ibarat ikan tidak bisa hidup lama di luar air, karena itu merupakan habitat serta sumber hidupnya, begitu juga “habitat” kita sesungguhnya ialah dalam iman, dan Sumber yang sejati kehidupan kita adalah Tuhan. Jangan cari apa yang di luar untuk mengganti atau mengisi posisi Tuhan. Lihatlah teladan Yosafat (2 Tawarikh 20).
Amsal 3 : 5
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.
• Fokus kepada Allah
Seberapa berfokus dan ke mana sudut pandang kita saat ini ? Apabila berkata kita beriman, maka fokus kita semestinya adalah Allah. Hati-hati, masalah serta pergumulan dapat membuat fokus dan pandangan kita kepada Dia menjadi bergeser. Waspada, jarang berdoa tidak akan membuat kita fokus pada-Nya. Lihatlah teladan rasul Petrus serta rasul Paulus.
Ibrani 12 : 2
Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz