GBI PRJ (CK7)

Filipi 3 : 10
Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya.

Kita sering melihat orang-orang terkenal; namun kita tidak mengenal mereka secara pribadi. Berbeda bila kita mengenal keluarganya, kehidupan pribadinya. Inilah pengenalan kita dengan orang-orang di dunia. Begitu juga dengan Tuhan Yesus. Kita tidak akan mengenalNya bila tidak memiliki Relationship dengan Dia. 

The most important calling on your life isn't to something you do, or your role and it's not to regulations, rules, or rituals. It's not even to a religion.
Your first call, above all else, is to have a relationship with God.
- Rick Warren - 

Paulus mau mengenal Tuhan Yesus dan kuasa kebangkitan-Nya, ia sungguh-sungguh mau mengenal Tuhan Yesus. Demikian kita juga sebagai orang oercaya, dimana Tuhan rindu agar kita memiliki hubungan pribadi dengan Dia. 

Ada 3 hal yang terjadi dalam kita membangun hubungan dengan Tuhan : 

1. Know His Person
(Mengenal Dia)
Ay. 10a "Yang kukehendaki ialah mengenal Dia..."
Mengenal bukan hanya sebagai Juruselamat, Tuhan saja; namun mengenal Dia dengan intim/dalam, karena memahami, mengerti atau memastikan artinya lebih akrab dengan Tuhan. 

Tuhan mau mengakrabkan diri-Nya, memperkenalkan diri-Nya melalui alam. 

Mazmur 19 : 1
Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya 

2 Petrus 3 : 18
Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya." 

Tuhan sudah berinisiatif memperkenalkan diriNya kepada kita. Lalu bagaimana dengan kita ? 

Mengenal Tuhan berarti berani transparan atau terbuka dihadapan Dia, hal ini berbicara tentang tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap-Nya. 

Kenapa orang sukar mengenal Tuhan ? sebab orang sukar terbuka kepada Tuhan. Hanya kalau ada masalah saja baru cari Tuhan, Tuhan sudah seperti dokter masalah saja, bukan sahabat. 

2. Know His Power 
(mengenal Kuasa-Nya)
Ay. 10b "...dan kuasa kebangkitan-Nya..." 

Mengapa Paulus mau mengenal kuasa kebangkitanNya ? Kita manusia diciptakan Allah serupa segambar dengan Dia, dan diberikan kebebasan untuk memilih taat kepada Tuhan atau taat kepada keinginan iblis. Maka kita perlu memiliki kuasa untuk menolak keinginan iblis. 

Apa artinya mengenal seseorang ? Mengenal seseorang berarti kita harus tahu sesuatu tentang dia. Jika seseorang  ingin mengenal kita, tentu kita perlu untuk bersikap terbuka dengan bersahabat, dan menunjukan relasi. 

Yohanes 10 : 10
Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. 

Kuasa Tuhan Yesus yang tak terbatas ada di dalam kita, oleh sebab itu kita harus melawan segala tipu muslihat iblis. Artinya, jika maut sudah ditaklukkan oleh Kristus, maka tidak ada hal lain lagi yang tidak dapat ditaklukkan. 

3. Know His Presence 
(Mengenal Hadirat-Nya)
Ay. 10c "...dan persekutuan dalam penderitaan-Nya..." 

Hadirat Tuhan tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Maka, janganlah membatasi kuasa Tuhan dengan sikap kita yang kurang mengenal-Nya. 

2 Samuel 6 : 10 - 11
Sebab itu Daud tidak mau memindahkan tabut Tuhan itu ke tempatnya, ke kota Daud, tetapi Daud menyimpang dan membawanya ke rumah Obed-Edom, orang Gat itu. Tiga bulan lamanya tabut Tuhan itu tinggal di rumah Obed-Edom, orang Gat itu, dan Tuhan  memberkati Obed-Edom dan seisi rumahnya. 

Kita perlu hadirat Tuhan dalam kuasa-Nya dalam kehidupan kita. 

Tentang Menara Pizza di Italia :
- Meskipun menara ini menarik wisatawan dari seluruh dunia, sebenarnya ini adalah tampilan yang memalukan dari konsekuensi dari fondasi yang rusak. 

- Pembangunan Menara dimulai pada 1173. Awalnya dirancang untuk menjadi menara lonceng, ia berdiri tegak selama lebih dari 5 tahun, tetapi ketika lantai tiga selesai pada 1178, ia mulai miring. Orang Italia dikejutkan oleh peristiwa itu, karena menara mulai sedikit miring. 

- Sebab fondasi menara yang hanya sedalam 3 meter itu dibangun di atas campuran tanah liat yang tidak padat. Campuran ini berdampak pada tanah dan selanjutnya tanah liat tersebut tidak cukup kuat untuk menahan menara tegak.

Untuk memiliki kehidupan yang kokoh kita harus membangun fondasi yang benar, yaitu di dalam pengenalan akan Tuhan Yesus. Belajarlah memiliki hubungan yang intim dengan Dia 

Rangkuman Pdt. Ribertus Purwadi, SE SPd :

Pada pagi kita diingatkan untuk memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan. 

Filipi 3 : 10
Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya.

Paulus saat di penjara menulis kepada jemaat di Filipi yang digembalakannya, agar jemaat Filipi memiliki pengenalan yang benar akan Tuhan. 

Dengan memiliki hubungan dengan seseorang maka kita akan mengerti jalan-jalannya, petunujuk-petunjukNya. 

Marilah mengawali hari, setiap pagi minimal seperti pagi ini dengan Doa Fajar kita dapat berjalan supaya tidak salah langkah. 

Paulus selalu berusaha mengenal Tuhan bahkan saat menjelang kematiannya, bukan diawal pertobatannya ketika dipanggil Tuhan untuk melayani. 

Begitu juga dengan kehidupan kita, maka kita juga harus berusaha mengenal Tuhan, agar kita akan mengalami hadirat-Nya, mengalami kuasa-Nya, mengalami berkat-Nya, dan yang terpenting kita dipersatukan liwat kematian-Nya, dan kebangkitan-Nya, sehingga mendapat kehidupan kekal. 

Belajar mengenal Tuhan tidak mengenal waktu maupun umur. Marilah, hidup semakin dekat Tuhan, maka kita akan mengenal Dia, maka berkat-Nya akan menjadi bagian hidup kita. 

Tuhan Yesus Memberkati