GBI PRJ (CK7)

Yohanes 10 : 10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Semua kita, siapa pun kita, tidak ada yang suka terhadapa pencuri, apalagi jika kita pernah mengalami kehilangan karena dicuri. Bahkan pencuri pun juga tidak suka terhadap pencuri yang lain.

Kalau kita melihat, bahwa banyak orang berusaha membuat dirinya aman dari pencurian. Misalnya dengan membuat tembok yang tinggi agar rumahnya aman dari pencurian. Tingkat kriminalitas di dalam suatu daerah menentukan dan mempengaruhi harga dan tingkat hunian dan perumahan di daerah tersebut. Kalau tingkat kriminalitasnya rendah, maka daerah itu aman dari pencurian ataupun kejahatan lainnya. Rumah akan aman, tidak ada pencuri yang akan membobol tembok rumah, tidak ada yang membongkar pintu rumah kita.

Namun ada pencuri yang lebih berbahaya, yang tidak membobol rumah ataupun mencuri kendaraan dan barang-barang berharga mereka. Pencuri yang satu ini, yaitu Iblis ini, sedang mencuri kehidupan, bahkan membunuh kerohanian mereka. Parahnya lagi, ada dari mereka yang tidak sadar bahwa dia sedang dicuri, tidak sadar hidupnya secara perlahan namun pasti sedang kehilangan sesuatu yang berharga, bahkan akan merasa bahwa hidupnya normal-normal saja. Merasa bahwa kerohaniannya baik-baik saja.

Firman Tuhan ini mengingatkan kita agar berjaga-jaga, karena Iblis ini melakukan hal-hal ini kepada manusia, yaitu :

1. Dia Mencuri

Yohanes 10 : 10a Pencuri datang hanya untuk mencuri ...

Pencuri dalam ayat ini disebut klepto (bah. Yunani), yaitu sesuatu yang kecanduan mencuri sampai adiktif. Dan pencuri ini menimbulkan kekuatiran, gelisah, was-was dan takut.

Darimanakah sumber kekuatiran ? Tentu  bukan berasal dari Tuhan.

Yohanes 14 : 27 Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.

Ayat tersebut mengatakan bahwa ada dua sumber damai sejahtera, yaitu yang pertama adalah dari dunia, yaitu yang akan membuat gelisah, gentar, kuatir dan tidak puas. Dan yang kedua adalah damai sejahtera dari Tuhan, yaitu kelegaan, pengharapan dan kekuatan.

Dan Iblis ini berusaha mencuri damai sejahtera yang dari Tuhan itu dan dia berusaha menggantinya dengan damai sejahtera yang dari dunia ini.

2.    Dia Membunuh

Yohanes 10 : 10b Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh ...

Pencuri ini membuat seseorang tidak lagi merasakan kehidupan, meskipun secara jasmani masih hidup seperti biasanya.

Yohanes 8 : 44 Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.

Dosa itu membunuh, sehingga membuat seseorang itu tidak lagi merasakan bahwa dosa itu adalah dosa. Iblis membunuh supaya seseorang itu menganggap bahwa dosa yang dia lakukan itu adalah sesuatu hal yang normal-normal saja layaknya seperti yang dilakukan oleh orang-orang di dunia ini.

3. Dia Membinasakan

Yohanes 10 : 10c Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan ...

Efesus 4 : 27 dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.

Iblis berusaha menghancurkan dan memusnahkan sampai tidak ada lagi kehidupan. Iblis berusaha membuat supaya seseorang itu merasa bahwa dia tidak lagi butuh Tuhan.

Dari ketiga hal itu, kita melihat betapa jahatnya rencana Iblis dalam kehidupan setiap manusia. 

Tetapi ada kabar baiknya, bahwa ada jalan keluar yang diberikan Tuhan supaya kita jangan tercuri, jangan terbunuh dan jangan dibinasakan, yaitu :

1. Master Your Bible (Kuasai Alkitab)

2 Timotius 3 : 16 Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.

Baca, pelajari dan hapalkan ayat firman Tuhan. Ada dua sumber hikmat, yaitu dari dunia dan dari firman Tuhan. Pilihan ada di tangan kita.

Agar kita dapat kuat menghadapi tipu muslihat Iblis, maka kita harus menguasai dan merenungkan Alktab, yaitu firman Tuhan, supaya kita dapat menjalani kehidupan di dalam tuntunan Tuhan.

"When I see a person, whose Bible is falling apart, I discover that the person usually isn't." – Charles Spurgeon (France)

Ketika saya melihat seseorang yang Alkitabnya berantakan, saya menemukan bahwa orang itu biasanya tidak demikian.

2. Guard Your Mind (Jagalah Pikiran)

Amsal 23 : 7a Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia.

Filipi 4 : 8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.

Jangan memberi kesempatan kepada Iblis untuk menyerang dan mengusai pikiran kita. Sebab, dosa itu dimulai dari pikiran. Iblis berusaha mengganti pikiran kita dengan dengan pikiran-pikiran dunia: ide dan gagasan yang membawa kepada pencobaan. Sebab apa yang dipikirkan seseorang maka itu yang akan dilakukan. Hati-hati.

3. Be Part Of The Cool (Bergabung Dalam Cool)

Ibrani 10 : 25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Berkumpul dengan orang percaya lainnya. Jika tidak ingin damai sejahtera kita itu tercuri, maka biasakanlah bertemu dan bersekutu dengan sesama orang percaya lainnya. Pertemuan- pertemuan ibadah, seperti COOL, Itu dirancang supaya kita mendekat kepada Tuhan dan menjauhi dunia ini.

Belajar hidup di dunia tanpa menjadi serupa dunia.

Yohanes 17 : 15 Aku tidak meminta, supaya Engkau mengambil mereka dari dunia, tetapi supaya Engkau melindungi mereka dari pada yang jahat.

Tetapi ingat, bahwa kemenangan itu tidak otomatis, pertempuran masih terjadi di dalam pikiran dan hati kita. Masih ada Iblis yang mau mencuri, dan yang berusaha mengatakan bahwa dosa bukanlah dosa. Kemenangan itu tergantuing pada buah pengenalan kita kepada Kristus.

Tuhan sudah memberikan hidup-Nya supaya kita menerima kehidupan yang sesungguhhnya. Jangan memberikan kesempatan kepada Iblis.

Mengapa Iblis disebut pencuri ? Karakter Iblis adalah membuat seseorang yang dicuri itu tidak merasa kehilangan, sampai pada saat dia sadar dan terlambat, barulah dia merasa bahwa dia telah dicuri. Itulah si jahat.

Renungan firman pada pagi ini mengingatkan kita supaya jangan sampai tercuri. Jangan sampai terbunuh dan binasa.

Rangkuman Pdp. Willly Santoso, B.Sc :

Firman ini mengingatkan supaya kita waspada terhadap tipu muslihat Iblis. Jangan sampai kita jatuh dalam  kebodohan. Karena tujuan Iblis adalah membuat kita mengalami kekalahan, supaya kita jangan mendapatkan mahkota kemuliaan.

Yohanes 10 : 10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Dalam karya penciptaan, Tuhan telah menyediakan kelimpahan kepada Adam.  Tetapi Iblis mencurinya dari Adam, seperti apa yang akan dilakukan Iblis pada kita saat ini.

Jangan sampai kita bodoh.

Iblis mencuri damai sejahtera dari Adam, dengan membuat Adam berpikir bahwa dia masih memiliki kekurangan, padahal Tuhan sudah menyediakan segala sesuatu yang Adam butuhkan dan perlukan. Namun Adam tertipu, sehingga dia jatuh ke dalam dosa. Iblis mencuri karakter Adam, dia berdusta dan menjadi pendusta seperti Iblis.

Sesudah Adam melanggar, dia dihukum oleh Tuhan. Dan karena kebodohannya, maka Adam jatuh dalam tipu muslihat Iblis.

Saat ini kita diingatkan untuk tetap waspada, jangan sampai jatuh seperti Adam.

Caranya adalah :

1. Master Your Bible (Kuasai Alkitab)

Saat kita mengusai Alkitab, maka kita akan semakin mengenal Tuhan, akan mengenal bagaimana Tuhan bekerja dalam hidup orang percaya.

2. Guard Your Mind (Jagalah Pikiran)

Buang segala kekuatiran, karena itu usaha Iblis mencuri damai sejahtera kita.

3. Be Part Of The Cool (Bergabung Dalam Cool)

Ibrani 10 : 25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Hari-hari ini, ada banyak alasan untuk tidak bersekutu. Tetapi, kita harus ingat bahwa justeru di saat-saat seperti ini, kita memerlukan komunitas yang sehat. Ajak ikut ke COOL, supaya mereka kuat. Supaya mereka tidak dicuri, supaya karakternya tidak dibunuh dan tidak dibinasakan.